BerandaPasar Kreatif
Selasa, 24 Sep 2018 15:35

Burgushi, Sensasi Burger dan Sushi dalam Satu Hidangan

Burgushi. (via Instagram burgushi.id)

Menikmati sushi atau burger mungkin sudah menjadi hal yang biasa. Namun bagaimana bila kita bisa menikmatinya sekaligus? Wah, menarik nih!

Inibaru.id – Meskipun persaingan di bisnis kuliner sangat ketat, namun kamu tetap bisa eksis dengan berinovasi. Salah satu inovasi yang out of the box adalah memadukan dua jenis makanan dalam satu menu yang biasa disebut food hybrid. Contohnya kreasi yang satu ini. Kamu bisa menikmati burger dengan cita rasa sushi khas Jepang.

Di tangan seorang wirausahawan muda, Wilson Tjandra, burger "disulap" menjadi separuh sushi yang cukup menyita perhatian. Bersama dengan dua temannya pada Februari 2017, Wilson mendirikan lapak kuliner pertamanya dengan nama Burgurshi di kios foodcourt di PHX Grogol hingga bazar to bazar.

“Awalnya pengin punya restoran burger dari dulu. Idenya sih simpel, pengin punya suatu tempat di mana yang kiri jualan burger, yang kanan jualan sushi, tapi kayaknya nggak cocok. Kenapa nggak digabungin aja? Jadi milih konsepnya tetep Japanesse cuman produknya fushion,” jelas Wilson seperti dikutip dari 20.detik.com, Jumat (23/3/2018).

Dengan bermodal awal kurang dari Rp50 juta, kini Wilson berhasil meraih omzet hingga Rp200 juta perbulan. Nilai ini berhasil dia raih dengan jatuh bangun pada setahun pertama. Wilson dan teman-temannya mengaku sulit mempromosikan produk dan sering mengganti-ganti bahan olahan untuk menyesuaikan kebutuhan pasar.

Setelah temannya nggak lagi melanjutkan kerjasama, Wilson membangun sendiri gerai Burgushi di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan dengan 6 karyawan full time.

Wilson, owner Burgushi. (Dok. burgushi.id)

Saat ini, Burgushi miliknya menjual 15 menu dengan harga mulai Rp30 ribu sampai Rp45 ribu per porsi. Nggak hanya tampilannya saja yang menarik, namun perpaduan rasanya juga juara.

Di restonya, ada dua pilihan burgushi yang dapat kamu pilih, yaitu double beef burgushi dan salmon mentai yang masing-masing dihargai Rp 45ribu per porsi. Kedua menu tersebut akan disajikan dengan selembar nori yang membungkus salah satu sisinya seperti onigiri asal Jepang. Berbanding terbalik dengan double beef yang besar, salmon mentai Burgushi berukuran lebih kecil, sehingga mudah untuk digenggam.

Nggak hanya menu burgushi dan aneka menu fushion, Wilson juga menambahkan aneka minuman segar khas Jepang di menunya. Ada ocha, ice matcha latte, ice matcha machiato, hingga ocha yakult yang asam menyegarkan. Wilson berharap usaha yang dirintisnya ini terus berjalan lancar.

“Kuncinya adalah hardwork and passion yang harus bebarengan. Kita juga harus percaya dengan bisnis yang kita jalani, pasti bisa,” pungkas Wilson. 

Gimana? Ada ide food hybrid apa lagi? (IB07/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024