BerandaKulinary
Sabtu, 10 Feb 2023 09:10

Menikmati Kriuknya Soto Kriyik Purbalingga

Soto kriyik purbalingga memiliki ciri khas adanya sensasi kriuk dari tulang lunak yang digoreng kering. (YouTube/CLCPurbalingga)

Di Purbalingga, ada satu varian soto yang beda dari biasanya. Namanya adalah soto kriyik. Seperti apa sih kuliner andalan Kota Perwira ini?

Inibaru.id – Di Indonesia, ada banyak sekali varian soto yang bisa kamu cicipi. Tapi, soto kriyik purbalingga bisa jadi memiliki rasa yang unik. Pasalnya, soto ini berbeda dari soto-soto populer lainnya seperti soto lamongan atau soto betawi.

Sekilas, soto kriyik mirip dengan soto sokaraja. Soalnya soto yang terdiri atas kuah kaldu, sambal kacang, suwiran daging, dan remasan kerupuk ini juga memiliki rasa pedas dan manis. Nggak hanya itu, soto ini juga dimakan dengan ketupat, bukannya nasi.

Yang menjadi ciri khas soto ini adalah adanya sensasi ‘kriyik’ yang berasal dari renyahnya tulang daging di dalamnya. Yap, soto ini memakai tulang dada ayam lunak yang sebenarnya adalah sisa dari suwiran daging ayam yang juga dipakai pada soto tersebut. Tapi, tulang dada ayam ini dilaburi tepung beras dulu dan digoreng hingga kering sebelum dicampurkan ke soto. Teksturnya yang krispi inilah yang membuatnya diberi nama ‘kriyik’.

Oh ya, soto kriyik bisa kamu temui di pasar-pasar tradisional yang ada di Purbalingga. Tapi, kalau kamu pengin mencoba soto kriyik yang sudah melegenda, bisa kok mendatangi kedai Soto Kriyik Bu Karsini yang ada di Karangsentul, tepatnya di Jalan MT Haryono, Kota Purbalingga. Konon, kedai ini sudah eksis sejak 75 tahun yang lalu, lo.

Hal ini dibenarkan oleh Julastri, putri Bu Karsini yang kini mengelola kedai tersebut. Dia pun nggak segan untuk menceritakan sejarah dari tempat makan yang selalu ramai oleh pembeli itu.

Soto Kriyik Bu Karsini sudah ada sejak 75 tahun lalu. (Purbalinggakab)

“Yang mengawali ibu saya. Tapi dulu di pasar Purbalingga. Karena ramai terus, banyak pembeli yang sampai datang ke rumah sebelum dagangan dibawa ke pasar, akhirnya diputuskan membuka warung di rumah,” ungkapnya sebagaimana dilansir dari Tvonenews, Minggu (9/1/2022)

Keunikan soto kriyik yang dijual di Kedai Bu Karsini adalah kriyiknya yang terbuat dari kentang. Bentuknya pun mirip dengan perkedel namun dengan tekstur yang jauh lebih kering. Selain itu, di sini juga tersedia ayam goreng kering yang bikin pelanggan ketagihan.

Soto kriyik yang tersedia di Kedai Bu Karsini tersedia dalam dua varian, yaitu kuah santan dan kuah bening.

“Soalnya ada banyak orang yang punya pantangan santan. Jadi kita sediakan yang bening. Rasanya tetap sama kok,” ujarnya.

O ya, soto kriyik memang paling cocok untuk dijadikan sarapan. Oleh karena itulah, Kedai Bu Karsini sudah buka sejak pukul 06.30 WIB. Biasanya sih, warung ini baru tutup sekitar pukul 17.00 WIB. Jadi, kamu juga bisa kok mencicipinya saat makan siang atau waktu lainnya.

Bagaimana dengan harganya? Seporsi Soto Kriyik Bu Karsini lengkap dengan ayam goreng kering hanya dibanderol Rp15 ribu. Kalau kamu pengin memesan soto komplit, harganya hanya Rp21 ribu.

Jangan ngaku penggemar soto jika belum mencoba soto purbalingga yang kriuk ini ya, Millens. Jadi, silakan mencoba dan berapa nilainya? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024