BerandaKulinary
Senin, 23 Jun 2024 13:05

Lezatnya Kuliner Legendaris Semar Mendem Mbah Pat di Pasar Gede Solo

Lezatnya Kuliner Legendaris Semar Mendem Mbah Pat di Pasar Gede Solo

Semar mendem Mbah Pat. (Instagram @kuliner_asiksolo)

Kebayang nggak rasa semar mendem yang disiram vla santan gurih? Enak banget pastinya, kan? Nah, inilah yang bisa kamu cicipi jika mampir ke Semar Mendem Mbah Pat di Pasar Gede Solo.

Inibaru.id – Salah satu jajan pasar yang sering ditemukan di penjual jajanan tradisional, acara hajatan, atau kumpulan RT adalah semar mendem. Ukurannya kecil namun rasanya enak sehingga banyak orang menyukainya.

Meski bisa ditemukan di mana-mana, kalau kita kebetulan berada di Kota Solo, Jawa Tengah, nggak ada salahnya lo membeli semar mendem di sana. Maklum, di kota inilah, semar mendem tercipta. Karena alasan ini pulalah, banyak semar mendem dengan penyajian, bentuk, atau cita rasa yang unik yang hanya bisa kamu temukan di sini. Salah satunya adalah semar mendem Mbah Pat yang bisa kamu temukan di Pasar Gede Solo.

Sebelum jauh membahas tentang semar mendem yang dijual Mbah Pat, kita bahas dulu yuk seperti apa sih penganan ini. Sekilas, penganan ini mirip dengan lemper. Tapi, jika lemper dibungkus dengan daun pisang, semar mendem justru dibungkus dengan kulit yang terbuat dari capuran tepung terigu dan telur.

Sudah kebayang kan seperti enaknya semar mendem? Oleh karena itulah, konon tokoh punakawan Semar sangat menyukainya. Dia sampai ‘mabuk’ alias ‘mendem’ dengan kenikmatan camilan ini sampai-sampai nama jajanannya diberi nama semar mendem.

Semar Mendem Mbah Pat bisa kamu temukan di Pasar Gede Solo. (IG/Infojajansolo)

Balik lagi ke semar mendem Mbah Pat, memangnya apa sih keistimewaan kudapan yang tersedia di sana? Kalau menurut unggahan akun Instagram @kuliner_asiksolo pada 11 Mei 2024 lalu, disebutkan bahwa Mbah Pat sudah menjajakan semar mendem sejak 27 tahun lalu dan mampu mempertahankan cita rasa semar buatannya yang unik hingga sekarang.

“Dulu kali pertama Mbah Pat jualan harga semar mendemnya hanya Rp250. Sekarang harganya Rp7 ribu per 2 biji,” terang akun tersebut.

Nah, satu hal yang sangat unik dari semar mendem Mbah Pat adalah adanya vla santan asli yang disiramkan ke semar mendem. Alhasil, setiap kali kita menggigit semar mendem yang dijajakan di sini, bakal merasakan kombinasi gurih, manis, dan creamy yang sangat nikmat.

Sudah kebayang kan seperti apa keunikan semar mendem Mbah Pat? Nah, kalau kamu tertarik untuk mencicipinya, tinggal datang ke sisi timur Pasar Gede Solo, tepatnya di dekat pintu utama pasar. Biasaya, Mbah Pat baru mulai jualan pada pukul 08.00 dan sudah kehabisan barang dagangan pada pukul 10.00 WIB.

Durasi jualannya memang nggak lama. Alasannya tentu saja karena semar mendemnya pasti dinanti dan diburu banyak orang. Jadi, kalau kamu mau ke sana, pastikan pandai-pandai memilih waktu agar nggak sampai kehabisan ya, Millens? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ihwal Mula Kampung Larangan di Sukoharjo, 'Zona Merah' yang Pantang Dimasuki Bumiputra

12 Apr 2025

Lagu "You'll be in My Heart" Viral; Mengapa Baru Sekarang?

12 Apr 2025

Demi Keamanan Data Pribadi, Menkomdigi Sarankan Pengguna Ponsel Beralih ke eSIM

12 Apr 2025

Bikin Resah Pengguna Jalan, Truk Sampah Rusak di Kota Semarang Bakal Diperbaiki

12 Apr 2025

Ketika Pekerjaan Nggak Sesuai Dream Job; Bukan Akhir Segalanya!

12 Apr 2025

Lindungi Masyarakat, KKI Cabut Hak Praktik Dokter Tersangka Pelecehan Seksual secara Permanen

12 Apr 2025

Mengenal Getuk Kethek, Apakah Terkait dengan Monyet?

13 Apr 2025

Di Balik Mitos Suami Nggak Boleh Membunuh Hewan saat Istri sedang Hamil

13 Apr 2025

Kisah Kampung Laut di Cilacap; Dulu Permukiman Prajurit Mataram

13 Apr 2025

Mengapa Manusia Takut Ular?

13 Apr 2025

Nilai Tukar Rupiah Lebih Tinggi, Kita Bisa Liburan Murah di Negara-Negara Ini

13 Apr 2025

Perlu Nggak sih Matikan AC Sebelum Matikan Mesin Mobil?

14 Apr 2025

Antrean Panjang Fenomena 'War' Emas; Fomo atau Memang Melek Investasi?

14 Apr 2025

Tentang Mbah Alian, Inspirasi Nama Kecamatan Ngaliyan di Kota Semarang

14 Apr 2025

Mengenal Oman, Negeri Kaya Tanpa Gedung Pencakar Angkasa

14 Apr 2025

Farikha Sukrotun, Wasit Internasional Bulu Tangkis yang Berawal dari Kasir Toko Bangunan Kudus

14 Apr 2025

Haruskah Tetap Bekerja saat Masalah Pribadi Mengganggu Mood?

14 Apr 2025

Grebeg Getuk 2025 Sukses Meriahkan Hari Jadi ke-1.119 Kota Magelang

14 Apr 2025

Tradisi Bawa Kopi dan Santan dalam Pendakian Gunung Sumbing, Untuk Apa?

15 Apr 2025

Keindahan yang Menakutkan, Salju Turun saat Sakura Mekar di Korea Selatan

15 Apr 2025