BerandaInspirasi Indonesia
Kamis, 19 Sep 2018 15:27

Inilah Sosok Jendi Pangabean, Atlet Renang Disabilitas Penuh Prestasi

Jendi Pangabean. (tribunnews.com)

Jalani kehidupan dengan kerja keras dan penuh semangat, Jendi berhasil menjadi atlet renang disabilitas yang penuh prestasi. Berikut kisahnya.

Inibaru.id – Saat berusia 11 tahun, dia mengalami kecelakaan dan harus merelakan salah satu kakinya diamputasi agar tetap hidup. Meski menyandang disabilitas, dia tetap hidup penuh semangat. Dia adalah Jendi Pangabean.

Jendi merupakan atlet renang penyandang disabilitas yang telah banyak memperoleh prestasi. Ini bukan capaian yang singkat dan mudah. Selalu bekerja keras, menjalani penuh semangat dan terus menjalani kehidupan dengan positif, inilah yang berhasil mengantarkan Jendi menjadi penguasa Asia Tenggara lewat olahraga renang.

Banyak catatan prestasi dia sumbangkan baik untuk Sumatera Selatan bahkan Indonesia. Dia telah banyak mengikuti kompetisi, baik taraf nasional maupun internasional. Salah satunya adalah ASEAN Paragames 2017 di Malaysia yang dia ikuti tahun lalu. Jendi berhasil mendapatkan lima medali emas dari cabang olahraga renang dari berbagai nomor.

Jendi bersama Jokowi memamerkan 5 mendali emas ASEAN Paragames 2017. (dimas-am.blogspot.com)

Prestasi-prestasi itu bukan hal instan yang dia dapatkan. Jendi sempat hanya bisa merenungi nasib. Semangatnya sempat pudar ketika menyadari dirinya menjadi penyebab kesedihan keluarga besarnya. Mereka berpikir, Jendi nggak akan pernah mendapatkan masa depan yang baik.

"Saya merasa baru sadar 'oh, saya seperti ini sekarang. Ke depan akan seperti apa? Apakah saya bisa diterima masyarakat banyak atau begini terus. Tapi, dari situ saya termotivasi karena ingin memberikan yang terbaik untuk saya dan orang sekitar saya," ujar Jendi, seperti ditulus Detik.com, Sabtu, (30/6/2018).

Dalam masa perenungan itu, Jendi menyadari bahwa dia masih memiliki satu keinginan. Jendi ingin berenang. Dia pun melakukannya secara rutin dengan niat awal untuk bersenang-senang melepas beban pikiran. Berenang dia lakukan dengan penuh semangat.

"Saya kepikiran renang karena saya merasa sudah punya bakat. Waktu kecil kan hobi renang. Alhamdullilah ada pelatih di Palembang. Bapak Dirman, dia punya klub renang Lumban Tirta, dari sana saya minta dimasukkan klub dan akhirnya bisa seperti sekarang," tuturnya.

Tahun 2009, Jendi telah menjadi atlet perenang biasa. Lamban laun dia mulai mengikuti berbagai kompetisi hingga tahun 2013 dia terbang ke Myanmar untuk mengikuti ASEAN Paragames. Bahkan Jendi dipanggilkan pelatih nasional khusus.

Jendi merasa sangat bersyukur karena semangat dan kerja kerasnya terbayar dengan sangat melimpah. Nggak hanya menjadi atlet berbakat, tetapi dia juga berhasil mendapat perhatian pemerintah. Saat ini, Jendi diangkay menjadi pegawai Dinas Pemuda dan Olahraga di Sumatera Selatan meski masih honorer.

Kendati demikian, Jendi berharap kesempatan yang telah dia peroleh juga bisa diberikan kepada penyandang disabilitas lainnya. Terutama dalam hal kesetaraan baik dalam kesempatan bekerja maupun menggunakan fasilitas publik.  

Wah, bangga banget ya, Millens. Dari kisah Jendi, kamu juga jangan pernah patah semangat ya! Yuk bikin prestasi! (IB07/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: