BerandaIndie Mania
Kamis, 2 Okt 2019 17:46

Nonton Film <em>Sekar</em>, Alternatif Lain Rayakan Hari Batik Nasional

Salah satu adegan di film Sekar yang diperankan Sekar Sari dan Christine Hakim. (Indonesia Kaya)

Selain merayakannya dengan mengenakan batik, Hari Batik Nasional juga bisa disambut dengan menonton film <i>Sekar</i>. Kamu bisa menyelami makna di setiap motif batik lewat film pendek ini.

Inibaru.id – Setiap 2 Oktober, masyarakat Indonesia selalu memperingati Hari Batik Nasional. Peringatan ini biasanya dirayakan dengan mengenakan batik beramai-ramai ke kantor ataupun sekolah. Namun, Hari Batik sejatinya bisa disambut dengan hal lain seperti menonton film dengan tema serupa lo, Millens.

Alternatif film yang bisa ditonton adalah film garapan Kamila Andini berjudul Sekar. Film ini dirilis tahun lalu bertepatan dengan Hari Batik. Dengan adanya film ini, sang sutradara berharap masyarakat bisa menyelami makna-makna fiosofis dari batik.

“Ada banyak lapisan di batik yang bisa dilihat selain yang kelihatan mata. Ada cerita, sentuhan, harmoni yang sebenarnya hadir di situ,” kata Kamila seperti ditulis di laman CNN Indonesia (2/10/2018).

Film Sekar bercerita tentang seorang perempuan yang memiliki keterbatasan di indra penglihatan tapi sangat menyukai batik. Pemeran utamanya bernama Sekar (Sekar Sari) dan ibunya (Christine Hakim) yang merupakan produsen batik tulis.

Keterbatasan dalam penglihatan nggak membuat Sekar kesulitan menikmati batik. Dia selalu meraba, menebak, dan membicarakan batik dengan ibunya. Dia juga menyelami makna setiap motif batik.

Pada batik bermotif Parang misalnya, Sekar meraba kain tersebut dan merasai coraknya yang berbentuk gelombang. Kemudian bersama ibunya, dia membicarakan arti dari batik Parang yaitu doa untuk sikap gigih dan pantang menyerah pada ombak kehidupan yang menerpa. Nggak lupa, film ini juga dibumbui kisah asmara antara Sekar dan seorang pemuda pengrajin perak yang diperankan Marthino Lio.

Selain tentang batik, film Sekar juga mengangkat masalah sosial yang dihadapi pengrajin batik. Ibu Sekar digambarkan sebagai pembatik yang idealis, dia hanya mau memproduksi batik tulis meski batik printing lebih menggiurkan. Ibu Sekar tetap mempertahankan idealisme itu karena berpendapat bila batik tulis adalah budaya yang mesti dijaga.

Film Sekar diproduksi Titimangsa Foundation dan Fourcolours Films yang bekerja sama dengan Bakti Budaya Djarum Foundation. Sekar sebenarnya berdurasi 30 menit, tapi sudah dipersingkat menjadi 8 menit. Kini, kamu masih bisa menyaksikan film ini di kanal Youtube Indonesia Kaya.

Selain pakai batik, coba deh tonton film ini biar lebih memaknai batik Indonesia, Millens. (MG28/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: