BerandaIndie Mania
Jumat, 13 Feb 2020 15:55

Milea: Suara Dari Dilan Tayang Hari Ini, Simak Dulu Sinopsis Seri Terdahulunya

Milea dan Dilan, kisah cinta remaja karya Pidi Baiq. (Layar.id)

Mulai hari ini, Kamis (31/2), film Milea: Suara dari Dilan sedang tayang di bioskop. Eits, sebelum menonton jangan lupakan dua kisah film sebelumnya ya, yaitu Dilan 1990 dan Dilan 1991.

Inibaru.id – Seri film Dilan menceritakan kisah cinta sepasang remaja antara Dilan dan Milea yang diangkat dari novel karya Pidi Baiq. Film ini dibintangi oleh artis-artis terkenal Indonesia, yakni Iqbaal Ramadhan sebagai Dilan dan Vanesha Prescilla sebagai Milea.

Terdapat tiga seri dalam Dilan. Dari Dilan 1990 yang kental dengan indahnya asmara masa SMA, Dilan 1991 yang lebih bercerita tentang pahit dan manisnya suatu hubungan, serta Milea: Suara dari Dilan yang lebih mengangkat narasi dari sudut pandang Dilan.

Biar kamu nontonnya lebih nyambung untuk setiap serinya, yuk, simak ulang sinopsis dari ketiga film yang digandrungi para anak muda ini.

Dilan 1990

Kisah Dilan 1990 saat Milea masih jadi anak pindahan sekolah. (Layar.id)<br>

Kisah bermula pada 1990 di mana saat itu teknologi belum berkembang pesat seperti sekarang. Ketika itu Milea adalah siswa baru yang sering digoda oleh seorang siswa bengal bernama Dilan. Sosok Dilan merupakan panglima geng motor dan sering ikut tawuran antar pelajar di Bandung.

Perhatian-perhatian aneh yang diberikan Dilan pada Milea membuat gadis itu tertarik. Seperti saat Milea ulang tahun, bukannyamendapat boneka atau bunga, tapi Dilan malah memberi Teka Teki Silang (TTS). Atau saat teleponan Dilan melontarkan banyolan-banyolan lucu yang membuat Milea bahagia. Padahal saat itu posisi Milea sudah memiliki kekasih bernama Beni.

Dilan 1990 disutradarai oleh Fajar Bustomi dan Pidi Baiq. Sedangkan Titien Wattimena didapuk menjadi penulis skenario. Dengan durasi 110 menit, akhir dari kisah romantis Dilan 1990 ini berakhir menggantung.

Dilan 1991

Dilan 1991, di mana dilema terjadi. (Blibli)<br>

Kisah berlanjut ke sekuel berikutnya, Dilan 1991, ketika Dilan dan Milea resmi menjadi sepasang kekasih. Mereka berpacaran dan hubungan yang terjalin di antara mereka mengalami berbagai cobaan. Ini bermula ketika posisi Dilan sebagai panglima perang geng motor membuatnya jadi buronan pihak lawan yang ingin balas dendam.

Milea mengancam Dilan untuk keluar dari geng motor dan jika nggak mau terpaksa mereka harus putus. Sayangnya, penyerangan antar geng tersebut tetap terjadi hingga akhirnya Dilan ditangkap polisi. Situasi semakin keruh ketika ada kawan Dilan meninggal dikeroyok geng nggak dikenal.

Di titik inilah, Dilan harus memilih membela kawannya atau memberati pujaan hatinya Milea. Film yang berdurasi 120 menit ini banyak mengaduk-aduk sisi emosi. Dikemas lebih matang dari beragam sisi dan membuat efek penasaran penonton.

Milea: Suara dari Dilan

Milea: Suara dari Dilan sebagai pelengkap sekuel sebelumnya. (YouTube/Max Pictures)

Pada seri ketiga Milea: Suara dari Dilan akan menjadi pelengkap dari dua film sebelumnya Dilan 1990 dan Dilan 1991. Mengisahkan tentang hal-hal yang berlum diungkap dari sekuel pendahulunya dari sudut pandang Dilan. Di film ini dikisahkan jika Dilan yang menjadi Panglima Tempur geng motor mengabaikan permintaan Milea yang menyuruhnya untuk berhenti dari geng motor.

Mereka pun akhirnya putus hubungan dan menjalani hidup masing-masing. Suatu hari, Dilan dan Milea dipertemukan dalam sebuah momen, sayangnya Dilan dan Milea sudah membawa gandengannya sendiri-sendiri. Milea: Suara dari Dilan ini akan menutup kisah dua anak manusia yang ternyata nggak berjodoh itu.

Gimana, sudah siap menontonnya, Millens? (MG26/E06)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: