BerandaIndie Mania
Rabu, 3 Des 2019 19:00

Ini Tiga Festival Musik Besar di Indonesia yang Dianggap Gagal

penonton yang berjalan di lumpur pada Lalala Fest 2019. (Beranda Vakansi)

Festival musik menjadi salah satu acara yang dinantikan oleh kaum remaja. Mereka pun tidak enggan untuk merogoh kocek dalam agar bisa menyaksikan musisi kesayangan mereka. Namun apa jadinya jika festival musik mengalami kekacauan?

Inibaru.id – Menonton festival musik kini menjadi gaya hidup remaja. Dengan tarif ratusan hingga jutaan rupiah, festival musik lokal kerap digelar setiap tahunnya. Selain menghadirkan musisi lokal, nggak jarang promotor musik juga menghadirkan musisi terbaik dunia untuk turut tampil.

Namun, festival musik populer dan berskala besar ini nggak nggak selalu berjalan mulus lo, Millens!. Melansir Mojok, Senin (2/12/19), berikut adalah tiga festival yang digelar sepanjang 2019 ini harus mengalami mimpi buruk.

Lalala Fest

Lalala Fest 2019. (Gilanada)

Festival musik yang digelar pada Februari 2019 ini bisa menuai banyak hujatan. Digelar di tengah Orchid Forest Cikole, penonton mengeluhkan jauhnya jarak antara tempat parkir dan venue festival. Nggak hanya itu, hujan yang turun saat festival saat berlangsung bikin penonton harus rela berjibaku di tengah lumpur dan air. Akibat kekacauan ini, akun instagram Lalala Fest pun banjir kritik serta hujatan.

Lokatara Fest

Lokatara fest 2019. (Grid.id)

Senasib dengan Lalala Fest, Lokatara Fest yang dilaksanakan pada November lalu juga mengalami kekacauan. Hampir seluruh musisi internasional yang dijadwalkan mengisi acara festival tersebut membatalkan penampilan mereka di jam-jam terakhir. Batalnya penampilan dari musisi internasional ini kemudian berdampak pada penampilan dari musisi lokal. Nggak cuma itu, acara molor, setlist yang trepotong, hingga sepinya penonton yang bikin acara ini kacau maksimal.

Musikologi

Musikologi 2019. (Medcom)

Yang terakhir adalah Musikologi 2019 yang baru saja digelar beberapa hari lalu, tepatnya pada 30 November lalu. Kekacauan pada festival ini berawal dari acara yang molor hingga berjam-jam. Peristiwa Hilangnya data soundcheck beberapa musisi, lampu panggung yang tiba-tiba mati hingga batal tampilnya dua pengisi acara memancing emosi penonton.

Panggung dirubuhkan, beberapa tenda dibakar, hingga alat-alat dirusak. Beberapa penonton juga melakukan penjarahan ke panggung dan juga backstage. Disebut-sebut kekacauan ini adalah imbas dari kacaunya koordinasi dari pihak penyelenggara.

Buatmu penyuka festival musik, kekacauan apa yang nggak bisa kamu lupakan? Meskipun kecewa, kerusuhan seperti yang terjadi di Musikologi nggak seharusnya ditiru ya, Millens! (IB18/E06)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: