BerandaHits
Jumat, 23 Nov 2023 11:50

UMP Jateng Naik 4 Persen, Tapi Terendah di Jawa

Ilustrasi: Upah minimum provinsi (UMP) Jawa Tengah tahun 2024 mengalami kenaikan sebesar 4,02 persen menjadi Rp2.036.947. (Tvone/Galih Manunggal)

Beberapa provinsi di Indonesia telah merilis besaran UMP tahun 2024. Dari data yang masuk, tercatat UMP provinsi Jawa Tengah naik sebesar 4,02 persen tapi sekaligus menjadi yang terendah se-Jawa.

Inibaru.id - Upah Minimum Provinsi (UMP) Jawa Tengah untuk 2024 mendatang dipastikan naik menjadi Rp2.036.947. Kendati mengalami kenaikan sebesar 4,02 persen dibanding tahun sebelumnya, UMP Jateng menjadi yang terendah ketimbang UMP dari provinsi lain se-Jawa.

Untuk tahun mendatang, UMP Jateng mengalami mengalami kenaikan sebesar Rp78.778 dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp1.958.169. Upah tersebut dipastikan meningkat menjadi Rp2.036.947 untuk tahun depan.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengingatkan kepada seluruh gubernur untuk menaikkan UMP di setiap provinsinya, maksimal pada Selasa 21 November 2023.

Seperti dikutip dari Jatengprov, penetapan UMP 2024 dihitung berdasarkan UMP tahun sebelumnya (2023) ditambahkan dengan nilai unsur inflasi, tumbuhnya ekonomi masyarakat, dan nilai alfa.

Menaker juga menyebut bahwa setidaknya sudah hampir seluruh provinsi di Indonesia yang telah mengumumkan besaran kenaikan upah minimumnya serta telah disetujui oleh pemerintah. Karena nilai UMP sebelumnya berbeda-beda, besaran untuk tahun depan juga berbeda-beda.

Daftar UMP di Jawa

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah, Ahmad Azis mengingatkan kepada seluruh gubernur untuk menaikkan UMP di setiap provinsinya, maksimal pada Selasa 21 November 2023. (Jatengprov)

Kalau Jawa Tengah ada di posisi paling bawah se-Jawa, provinsi mana yang ada di urutan atas? Nah, buat kamu yang penasaran, berikut adalah daftar UMP di seluruh provinsi di Pulau Jawa.

  1. DKI Jakarta UMP naik 3,6 persen menjadi Rp5.067.381
  2. Provinsi Banten UMP naik 2,5 persen menjadi Rp2.727.812
  3. Provinsi Jatim UMP naik 6,13 persen menjadi Rp2.165.244
  4. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) naik 7,27 persen menjadi Rp2.125.897
  5. Provinsi Jabar naik 3,57 persen jadi Rp2.057.459
  6. Provinsi Jateng naik 4,02 persen jadi Rp2.036.947

Meski berada di posisi bawah, sebagai masyarakat Jateng kita mesti tetap bersyukur karena tren UMP merangkak naik ya, Millens? Jalan masih panjang dan harapan terus terbentang. Selalu ada kemungkinan bagi Jateng dan provinsi lainnya untuk semakin sejahtera. (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

KPU Jateng Fasilitasi Debat Cagub-Cawagub Tiga Kali di Semarang

4 Okt 2024

Masih Berdiri, Begini Keindahan Bekas Kantor Onderdistrict Rongkop Peninggalan Zaman Belanda

4 Okt 2024

Gen Z Cantumkan Tagar DESPERATE di LinkedIn, Ekspresikan Keputusasaan

4 Okt 2024

Sekarang, Video Call di WhatsApp Bisa Pakai Filter dan Latar Belakang!

4 Okt 2024

Mengapa Banyak Anak Muda Indonesia Terjerat Pinjol?

4 Okt 2024

Ini Waktu Terbaik untuk Memakai Parfum

4 Okt 2024

Wisata Alam di Pati, Hutan Pinus Gunungsari: Fasilitas dan Rencana Pengembangan

4 Okt 2024

KAI Daop 4 Semarang Pastikan Petugas Operasional Bebas Narkoba Lewat Tes Urine

4 Okt 2024

Indahnya Pemandangan Atas Awan Kabupaten Semarang di Goa Rong View

5 Okt 2024

Gelar HC Raffi Ahmad Terancam Nggak Diakui, Dirjen Dikti: Kampusnya Ilegal

5 Okt 2024

Kisah Pagar Perumahan di London yang Dulunya adalah Tandu Masa Perang Dunia

5 Okt 2024

Penghargaan Gelar Doktor Honoris Causa, Pengakuan atas Kontribusi Luar Biasa

5 Okt 2024

Ekonom Beberkan Tanda-Tanda Kondisi Ekonomi Indonesia Sedang Nggak Baik

5 Okt 2024

Tembakau Kambangan dan Tingwe Gambang Sutra di Kudus

5 Okt 2024

Peparnas XVII Solo Raya Dibuka Besok, Tiket Sudah Habis Diserbu dalam 24 Jam

5 Okt 2024

Pantura Masih Pancaroba, Akhir Oktober Hujan, Masyarakat Diminta Jaga Kesehatan

6 Okt 2024

Pasrah Melihat Masa Depan, Gen Z dan Milenial Lebih Memilih Doom Spending

6 Okt 2024

Menikmati Keseruan Susur Gua Pancur Pati

6 Okt 2024

Menilik Tempat Produksi Blangkon di Gunungkidul

6 Okt 2024

Hanya Menerima 10 Pengunjung Per Hari, Begini Uniknya Warung Tepi Kota Sleman

6 Okt 2024