BerandaHits
Selasa, 28 Jun 2021 20:00

Terlihat Lebih Tua, Kenapa Laki-Laki Menumbuhkan Jambang?

Jambang membuat laki-laki lebih dominan. (Shutterstock via Suara)

Dengan tumbuhnya jambang, laki-laki bisa terlihat lebih tua. Tapi kenapa ya mereka tetap menumbuhkannya?

Inibaru.id – Kamu mungkin berpikir bahwa lelaki yang menumbuhkan jambang pengin menarik perhatian lawan jenis. Tapi, nyatanya nggak selalu demikian. Jambang merupakan bagan dari evolusi untuk membantu lelaki berada pada posisi yang lebih unggul.

Jadi begini, jambang bisa membuat lelaki merasa lebih dominan. Nah, dominasi ini dibutuhkan untuk menyingkirkan saingan, Millens. Yap, persaingan memang nggak bisa dihindari. Meski begitu, nggak semua perempuan menyukai lelaki berjambang. Banyak juga yang lebih memilih lelaki klimis.

Adanya perbedaan bukti inilah yang nggak konsisten inilah yang membuat kita nggak bisa menyimpulkan brewok atau jambang untuk menarik perhatian lawan jenis.

Sejumlah penelitian menunjukkan laki-laki atau perempuan yang melihat lelaki dengan brewok atau jambang akan beranggapan mereka lebih tua, lebih kuat, dan agresif dibanding lelaki lain yang lebih “mulus”. Nah, laki-laki yang dominan ini memiiki peluang yang lebih besar mendapatkan pasangan karena dia “berhasil” mengintimidasi lawannya.

Tren di Inggris

Jambang pernah tren di Inggris. (Pixabay)

Sebuah penelitian dari Nigerl Barber bahkan mengaitkan antara gaya brewok di Inggris pada 1842 sampai 1971 dengan rasio antara laki-laki dan perempuan yang kala itu mencari pasangan. Saat itu, proporsi lelaki lebih banyak dibanding perempuan. Uniknya, pada saat yang sama brewok dan kumis sedag tren. Ini menunjukkan adanya usaha mengintimidasi lawan untuk mendapatkan peluang kawin.

Eh tapi, brewok bukan satu-satunya hal yang menunjukkan dominasi lo. Suara juga punya pengaruh yang sama. Orang cenderung memilih pemimpin dengan suara bernada lebih rendah, dan pada tugas-tugas kompetitif, laki-laki akan menurunkan suaranya jika mereka merasa lebih dominan dibanding lawannya. Hm

Sama seperti rambut di wajah, nada suara membedakan antara laki-laki dan perempuan. Laki-laki yang memiliki suara rendah dianggap lebih menarik. semakin rendah, semakin dominan. Sebaliknya, suara yang terlalu dalam dan tinggi dianggap nggak populer.

Berbicara mengenai apa yang dianggap menarik lawan jenis, para lelaki punya pendapat yang berbeda. Rata-rata laki-laki berpendapat bahwa badan mereka harus berotot lebih besar dibanding yang diharapkan perempuan, sementara rata-rata perempuan berpikir mereka harus mengenakan riasan lebih tebal dan berbadan kurus.

Intinya, kita nggak selalu tepat dalam menilai apa yang dianggap menarik oleh lawan jenis, tapi mungkin itu sebagian karena insting kita juga berkembang dalam upaya untuk mengungguli sesama jenis sekaligus juga berusaha menarik pasangan.

O ya, kamu harus paham bahwa penelitian tersebut dilakukan di negara Barat sehingga mungkin ada perbedaan pandangan dengan kita orang Asia.

Jadi, menurutmu, apa yang kamu butuhkan untuk menarik lawan jenis nih, Millens? (BBC/IB21/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024