BerandaHits
Senin, 17 Jul 2022 11:10

Sariawan di Lidah Nggak Kunjung Sembuh? Hati-Hati Gejala Awal Kanker

Sariawan di lidah yang kunjung sembuh bisa jadi menjadi gejala awal kanker lidah. (Freepik via Fame.Grid)

Dengan penanganan yang tepat, sariawan biasanya sembuh dalam waktu kurang dari satu minggu. Tapi, jika sariawan ini awet dan lebih sakit dari biasanya, kamu wajib memeriksakan diri karena bisa saja ini menjadi tanda awal kanker lidah.

Inibaru.id – Mungkin masih banyak orang termasuk kamu yang menyepelekan sariawan. Memang, sariawan dianggap penyakit ringan walau menyebalkan dan bisa dialami oleh siapa saja. Sariawan bisa disebabkan oleh salah satu atau kombinasi seperti cedera tergigit saat makan, salah gerakan dalam menyikat gigi, infeksi jamur atau bakteri dalam mulut, maupun gangguan penyakit autoimun.

Tapi, lain ceritanya kalau sariawan yang kamu alami di lidah nggak kunjung sembuh ya. Bisa saja itu bukan sariawan biasa melainkan luka yang merupakan gejala awal kanker lidah.

Dalam siaran pers, dokter bedah kanker Mayapada Hospital, dr. Iskandar, SpB(K)Onk, mengatakan, sebenarnya ada ciri tertentu sebagai deteksi dini terhadap keberadaan kanker lidah. Bukan cuma soal durasi luka yang lama sembuh, tapi juga bentuk luka di lidah tersebut.

"Dua minggu hati-hati kalau tidak sembuh sariawannya," kata dr Iskandar, Sabtu (16/7/2022).

dr Iskandar menjelaskan, luka sariawan biasa umumnya berbentuk bulat atau oval dengan dasar putih kekuningan dan pinggir sedikit merah karena adanya radang. Adapun gejala kanker lidah, bentuk “sariawannya” nggak beraturan. Luka juga mudah berdarah dengan rasa sakit yang lebih berat. Semakin besar luka tersebut, maka semakin sakit yang dirasakan.

“Selain benjolan atau ulkus, kadang terdapat benjolan di bawah rahang atau daerah leher akibat pembesaran kelenjar getah bening," lanjut dr Iskandar.

Jika sariawan di lidah nggak kunjung sembuh, segera ke dokter! (Shutterstock via Tempo)

FYI, kanker lidah dipicu beragam faktor. Tapi faktor yang sering menjadi penyebab kanker lidah umumnya disebabkan pola hidup yang nggak sehat, seperti kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol.

"Kemudian, bisa karena infeksi virus (Human Papiloma Virus/HPV), iritasi ataupun trauma berulang misalnya trauma yang sering terjadi saat gunakan behel yang nggak pas. Juga kebersihan mulut yang kurang baik, gaya hidup yang kurang baik, kurang makan buah-buahan dan sayuran serta penderita penyakit yang menurunkan daya tahan tubuh seperti HIV," kata dr Iskandar menambahkan.

Meski lebih sering menyerang orang dengan usia di atas 40 tahun, bukan berarti mereka yang berusia 20-an nggak bisa terkena ya. Kanker lidah dapat menyerang berbagai usia, terutama laki-laki. Radioterapi dapat digunakan sebagai terapi untuk membasmi sel -sel kanker yang tersisa usai operasi, atau digunakan dengan kombinasi kemoterapi bagi penderita stadium lanjut.

"Kebanyakan datang ke kami sudah stadium lanjut. Kami melakukan operasi pada pasien-pasien tumornya cukup besar terkena, misalnya pada pasien yang setengah lidah ataupun bahkan seluruh lidahnya terkena kanker, kami biasa melakukan operasi kanker dan melakukan rekonstruksi kembali lidah tersebut," katanya.

Nah, buat kamu yang nggak mau terkena kanker lidah, segera deh perbaiki gaya hidupmu menjadi lebih sehat, nggak merokok, menjauhi minuman beralkohol, dan jangan lupa makan makanan bergizi. Seperti apa masa tua ditentukan saat masih muda. Betul nggak, Millens? (Rep/IB21/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: