BerandaHits
Rabu, 30 Mar 2021 10:12

Respons Bom Bunuh Diri Katedral di Makassar, Gerbang Semarang Suarakan Perdamaian

Perwakilan dari berbagai umat beragama dan penghayat kepercayaan saat menyampaikan sikap perdamaian di Gereja Katedral. (Inibaru.id/ Audrian F)

Gerakan Kebangsaan (Gerbang) Watugong yang terdiri dari perawakilan lembaga agama dan penghayat kepercayaan menyampaikan sikap empati dan perdamaian atas peristiwa bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar. Gerbang bertekad akan terus menyuarakan persatuan agama dan golongan.<br>

Inibaru.id - Sehari yang lalu kita semua dikejutkan oleh ledakan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar. Peristiwa itu tentu membuat masyarakat prihatin dan resah. Sebab entah mengapa kejadian seperti ini masih saja terus berulang.

Menanggapi insiden tersebut, kelompok umat beragama dari Kota Semarang yang tergabung dalam Gerakan Kebangsaan (Gerbang) Watugong langsung menyampaikan sikap prihatinnya. Anggota Gerbang meliputi JAI, GP Ansor, PGI, PGKS, Budhadarma, FKUB, Rasa Dharma, dan lain sebagainya.

Terkait apa yang terjadi di Makassar, ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jateng Taslim Sahlan berkata jika insiden tersebut nggak hanya melukai umat Katolik, tapi semua umat. Dia juga menyebut jika bom bunuh diri tersebut bukan bagian dari nilai peradaban manusia.

“Kami turut berempati dan prihatin,” ujarnya pada Senin (29/3/2021).

Dari berbagai lintas agama. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Taslim juga menambahkan jika pihaknya bersama Kementerian Agama akan selalu bersinergi dalam menyatukan umat beragama. Dia berharap umat beragama di Indonesia saling bergandengan tangan dan selalu menjadi perekat bukan penyekat. Seyogyanya, umat beragama berangkulan, bukan saling pukul-pukulan.

Untuk merekatkan persaudaraan antarumat beragama, Taslim bersama Gerbang berencana mengunjungi saah satu gereja di Semarang ketika paskah untuk mendukung prosesi.

“Kami akan buktikan kepada dunia bahwa kami benar-benar saudara sejati,” sambungnya.

Jemaat Katedral Semarang Nggak Perlu Takut

Sementara itu Pastor Kepala Paroki Gereja Katedral Semarang Romo Herman Yoseph Singgih usai menemani konfrensi pers dari Gerbang menyatakan kepada para jemaat Gereja Katedral Semarang agar jangan takut untuk beribadah setelah adanya insiden bom bunuh diri di Makassar.

Pihak Gereja, kata Herman sudah melakukan sejumah persiapan termasuk keamanan.

Romo Herman Yoseph Singgih menyampaikan kepada para jemaat agar nggak perlu takut datang ke Gereja Katedral Semarang pasca adanya bom bunuh diri. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

"Bagi jemaat tidak usah merasa takut karena percaya pihak keamanan akan antisipasi segala sesuatunya untuk menjaga sehingga kita semua menjalankan ibadat dengan baik dan nyaman," imbaunya.

Mengenai perayaan Paskah yang sebentar lagi tiba, Romo Herman menuturkan jika nantinya jemaat akan dibagi beberapa kloter. Khusus puncak perayaan yakni pada Sabtu dan Minggu, jemaat akan dibagi menjadi 8 kloter.

“Kami buat ibadat lebih banyak karena protokol kesehatan karena yang hadir dibatasi. Itu pun belum tampung semua. Yang belum tertampung via virtual," pungkasnya.

Semoga persaudaraan antarumat beragama makin terpelihara ya, Millens. (Audrian F/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: