BerandaHits
Rabu, 20 Okt 2020 09:37

Perbaiki Citra, Para Pelajar SMK Bikin Aksi Kreatif di Depan Gedung DPRD Jateng

Pelajar SMK ingin perbaiki citra. (Inibaru.id/ Audrian F)

Para pelajar SMK ingin memperbaiki citra mereka atas kericuhan belakangan ini yang melibatkan pelajar. Mereka menyuarakan aksi damai dengan penampilan kreatif dan mengecam keras provokator.<br>

Inibaru.id - Partisipasi para pelajar dalam aksi tolak Omnibus Law nggak berbuah manis. Sebagian dari mereka justru dianggap sebagai biang kerusuhan dan penyulut tindakan vandalistis. Mencoba menepis kesan itu, puluhan siswa SMK di Kota Semarang pada Senin (19/10/2020) melakukan aksi damai.

Bertempat di depan kantor DPRD Jawa Tengah, mereka menyatakan menolak keras demo vandalistis dan provokasi terhadap pelajar untuk terlibat dalam demonstrasi.

Puluhan siswa SMK itu merupakan gabungan dari SMK N 4 dan SMK N 10 Semarang. Semula, aksi diawali dengan long march dari Taman Indonesia Kaya, kemudian diteruskan dengan memutari Jalan Pahlawan, lalu berhenti di depan kantor DPRD Jawa Tengah.

Di depan kantor, para siswa saling unjuk aksi, mulai dari Drum Corps SMK N 10, Tari Gerakan Cuci Tangan, dan diakhiri dengan rebana dari SMK N 4 Semarang.

Long march Jalan Pahlawan. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Delisya, salah seorang siswi SMK N 10 mengungkapkan, dirinya sama sekali nggak setuju apabila ada vandalisme dalam demo yang melibatkan pelajar. Dia kecewa dengan pihak-pihak yang memprovokasi.

“Saya prihatin dengan para pelajar yang diprovokasi ikut demo. Seharusnya pelajar bisa menggunakan cara yang lebih cerdas lagi seperti ini,” ucap Delisya.

Sama dengan Delisya, Irvan Rizki juga menolak keras provokasi terhadap pelajar untuk ikut serta dalam aksi vandalistis yang justru hanya merugikan mereka sendiri.

“Kami nggak mau nama SMK akhirnya jadi jelek karena pelajarnya terprovokasi ikut demo,” kata siswa kelas XII SMK 10 Semarang tersebut.

Dengan membawa kertas beserta curahan hati mereka. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Sementara, koordinator lapangan (Korlap) aksi Sudarto secara tegas mengatakan, dia menolak aksi vandalisme dan provokasi terhadap siswa atau pelajar. Sudarto sebagai anggora komite sekaligus wali murid menyesalkan aksi demo yang ternyata melibatkan banyak siswa.

“Tolong jangan provokasi anak-anak kami, anak kami ingin berprestasi, jangan bunuh anak-anak kami,” tegas Sudarto dalam orasinya.

Demo sah-sah saja, asal cerdas ya, Millens! (Audrian F/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ganti Karangan Bunga dengan Tanaman Hidup, Imbauan Bupati Temanggung Terpilih

19 Feb 2025

Perjalanan Kasus Korupsi Wali Kota Semarang sebelum Resmi Jadi Tersangka KPK

20 Feb 2025

Tiongkok Buka Lowongan 'Pasukan Pertahanan Planet': Cegah Asteroid Hantam Bumi

20 Feb 2025

Mudik Gasik, Kebiasaan Unik Warga Kampung Satai di Boyolali Sambut Sadranan

20 Feb 2025

Operasi Pasar GPM Digelar Pemerintah Jelang dan Selama Ramadan 2025

20 Feb 2025

'Kabur Aja Dulu' adalah Autokritik untuk Kebijakan yang Lebih Baik

20 Feb 2025

Profil Sukatani, Band Purbalingga yang Tarik Lagu karena Dianggap Singgung Polisi

21 Feb 2025

Tidak Ada Lagi Subsidi BBM pada 2027, Klaim Luhut Binsar Pandjaitan

21 Feb 2025

Mengapa Huruf N pada Tulisan Nutella Berwarna Hitam?

21 Feb 2025

Polda Jateng Gelar Ramp Check di Mangkang: Uji Emisi dan Cek Fasilitas Keselamatan

21 Feb 2025

Di Masjid Sheikh Zayed Solo Kamu juga Bisa Cari Jodoh!

21 Feb 2025

Serunya Menonton Pesawat Lepas Landas dan Mendarat di Gardu Pandang YIA Kulon Progo

21 Feb 2025

UMKM Perlu Prioritaskan Pajak dan Legalitas untuk Hindari Risiko Kerugian

21 Feb 2025

Faceless Content: Solusi bagi Introvert yang Ingin Menjadi Kreator

21 Feb 2025

Sejarah Kode ACAB yang Kembali Populer setelah Klarifikasi Sukatani

22 Feb 2025

Viral Band Sukatani Minta Maaf dan Tarik Lagu, Polda Jateng Klaim Menghargai Kebebasan Berekspresi

22 Feb 2025

Warteg Warmo, Lokasi yang Jadi Inspirasi Lagu 'Begadang' Rhoma Irama

22 Feb 2025

Memahami Rasa Trauma dan Duka Mendalam lewat Film 'The Graduates'

22 Feb 2025

Sejarah Nama Kawasan Kalibanteng di Kota Semarang

22 Feb 2025

Janji Bupati; Rembang Fokus Tingkatkan Layanan Kesehatan, Kendal Lanjutkan Pembangunan

22 Feb 2025