BerandaHits
Sabtu, 13 Nov 2020 09:58

Pemerkosa Anak Kandung Tewas di Penjara, 22 Tahanan Jadi Tersangka

Polisi menetapkan 22 tahanan sebagai tersangka. (Istimewa)

Polisi telah menetapkan 22 tersangka terkait kasus tewasnya seorang pria pemerkosa anak di penjara. Seperti apa ya kelanjutan kasus yang cukup menghebohkan ini?<br>

Inibaru.id - Perkara tewasnya seorang tersangka kasus pencabulan anak kandung berinisial TS (43) di dalam penjara pada Jumat (25/9/2020) masih dalam proses penyelidikan polisi. Kini, 22 tahanan bahkan telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka juga telah diminta untuk melakukan rekonstruksi terkait dengan penganiayaan yang berujung kematian tersebut.

“Rekonstruksi dilakukan dengan 44 adegan terhadap 22 tersangka yang juga tahanan dalam berbagai kasus hukum di RTP Polres Serdang Bedagai,” kata Kasatreskrim Polres Serdang Bedagai AKP Pandu Winata, Kamis (12/11).

Para tersangka belum dipastikan mengenai jerat pasal apapun. Masih dalam tahap rekontruksi. (Istimewa)<br>

Pandu belum menjalaskan secara rinci bagaimana nantinya para tersangka akan diadili atau pasal apa yang akan menjerat mereka. Meski begitu, hasil rekonstruksi menghasilkan fakta bahwa penganiayaan pertama dilakukan oleh tersangka bernama Hambali. Setelah itu, tahanan-tahanan lain kemudian ikut melakukan penganiayaan.

“Tanpa dikomandoi, 22 tahanan yang juga tersangka melakukan penganiayaan kepada TS hingga yang bersangkutan terpaksa dilarikan ke RSUD Sultan Sulaiman sampai mengembuskan napas yang terakhir,” ucap dia.

Para tersangka mengaku menganiaya korban karena kesal dengan kejahatan yang dilakukan oleh TS. Bagi mereka, apa yang dilakukan TS sangatlah biadab. Mereka pun kemudian menerapkan hukum rimba di dalam tahanan.

FYI, Millens, TS ditangkap polisi dengan tuduhan memperkosa anak kandungnya. Kabar ini ternyata sampai ke tahanan-tahanan di Mapolres Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Tahanan yang kesal dengan aksi bejat TS akhirnya menganiaya korban bersama-sama hingga babak belur. Polisi sempat melarikan TS ke rumah sakit tapi sudah terlambat. Nyawanya sudah nggak bisa ditolong.

Sudah jadi rahasia umum ya Millens kalau tersangka kasus pemerkosaan, apalagi pemerkosaan anak akan jadi bulan-bulanan tahanan lain. Hanya, apakah menurutmu tindakan mereka wajar atau nggak sih?(Kum/IB28/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: