Inibaru.id - Aplikasi perpesanan singkat Whatsapp menggulirkan kebijakan baru yakni memangkas jumlah pesan terusan (forward message). Pembatasan pesan terusan Whatsapp ini mulai berlaku Selasa (22/01/2019) pukul 12.00 WIB. Kabar itu disampaikan Kementerian Komunikasi dan Informatika Rudiantara.
“Ini upaya bersama, bukan hanya Whatsapp sebagai platform tapi pemerintah dalam manage konten. Ini kolaborasi pemerintah dan Whatsapp,” kata Rudiantara.
Dulu pengguna Whatsapp bisa meneruskan pesan ke 12 kontak. Namun, kini pengguna cuma boleh meneruskan pesan ke lima kontak. Kebijakan ini diambil demi mengurangi penyebaran hoaks yang marak terjadi di Whatsapp.
Lelaki berkacamata itu juga mengatakan upaya mengurangi penyebaran hoaks Whatsapp telah menjadi perhatian global. Sebelum ini, Word Global Influencer dari empat negara yaitu negara Brazil, India, Meksiko dan Indonesia telah melakukan pembahasan dengan pihak Whatsapp untuk mewujudkan langkah pengurangan penyebaran hoaks.
Aplikasi yang dirilis sejak 2009 ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu pasar yang diprioritaskan untuk menekan jumlah hoaks karena sebagian besar warganya menggunakan Whatsapp. Di Indonesia, jumlah pengguna aktif bulanan WhatsApp mencapai 1,5 miliar.
“Whatsapp hadir di Indonesia bukan hanya sekedar untuk berbisnis, tetapi juga memikirkan kemaslahatan Indonesia,” lanjut Rudiantara.
Iya sih hal ini bisa mengurangi penyebaran hoaks, tapi kalo beritanya penting dan perlu diteruskan ke sejumlah pihak gimana dong? Hm, menurutmu gimana Millens?