BerandaHits
Rabu, 20 Feb 2024 09:00

Melacak Asal Mula Istilah 'The Nuruls' di Media Sosial Indonesia

Meme The Nuruls yang sering dipakai di media sosial Indonesia. (Reddit)

Pernah mendengar istilah 'The Nuruls' di media sosial, nggak? Kepikiran nggak kapan sih istilah ini mulai viral?

Inibaru.id – Di luar negeri, khususnya negara-negara barat, ada istilah "Karen" yang merujuk pada perempuan yang punya ciri khas tersendiri dan cenderung pengin diistimewakan. Nah, di Indonesia dan Malaysia, ada istilah yang hampir serupa, yaitu "Nuruls" atau "The Nuruls". Penasaran nggak bagaimana istilah ini bisa muncul?

Di media sosial seperti TikTok, Instagram, dan Twitter, The Nuruls sering kita lihat dalam meme berupa perempuan memakai jilbab berwarna pastel, mengenakan kacamata, sering mampir ke kafe kopi hits kekinian, makan seblak, dan selalu mengikuti istilah-istilah kekinian yang sedang tren di media sosial.

Lantas, dari mana ya asal mula istilah ini jadi terkenal? Terkait dengan hal ini, versinya ada beberapa, Millens. Kalau menurut penelusuran Vice (11/4/2023), istilah ini memang sudah banyak dikenal orang Indonesia. Tapi penggunaannya langsung jadi lebih masif tatkala selebtwit Amanda Zahra mulai dikenal warganet Tanah Air.

Meski awalnya mendapatkan banyak simpati karena mengalami masalah rumah tangga, kala itu banyak pula warganet yang mencibirnya karena menuding Amanda kerap mengunggah foto seksi. Nah, dari sekian banyak warganet yang mencibir, sebagian di antaranya memakai avatar berhijab. Warganet lain kemudian ada yang balik mengeluarkan cibiran terhadap akun-akun dengan avatar berhijab tersebut sebagai “The Nuruls”.

Versi lain menyebut penggunaan karakter Nurul dimulai oleh TikToker Kaffa Nugroho yang membuat konten berjudul Diary Maba Nurul. Dalam konten ini, disebutkan bahwa Nurul adalah karakter yang cenderung vokal namun kerap melanggar aturan. Dia pun punya stereotip yang khas seperti suka makan di restoran mi viral, nongkrong di kafe kekinian, makan seblak, menggunakan kacamata kawat ala gadis Korea, mengenakan busana warna pastel, dan memakai sepeda motor dengan jenama tertentu lengkap dengan helm dengan bentuk khasnya.

The Nuruls sering dianggap sebagai karakter menyebalkan di media sosial.(IG/hildarnt)

The Nuruls itu orang-orang berjilbab tapi pengin joget-joget. Mereka suka minum-minuman non-alkohol seperti kopi kekinian,” ungkap komedian Halda Rianti dalam podcast Deddy Corbuzier .

Layaknya Karen di negara-negara barat, Nurul juga dianggap sebagai karakter yang cukup menyebalkan bagi banyak orang. Kalau menurut Annisa Nurul Aziza di Vice, (11/4), Nuruls dianggap senang menggurui karena sering mengungkap pernyataan-pernyataan yang cukup ofensif di media soisal padahal mereka sebenarnya nggak benar-benar paham atas suatu topik. Mereka juga kerap dianggap sering ikut campur pada hal-hal yang sebenarnya nggak perlu mereka urus.

The Nuruls juga dianggap sebagai perempuan yang kontradiktif karena meskipun memakai hijab, mereka juga pengin mencicipi hal-hal yang sebenarnya diharamkan dalam versi yang lebih halal seperti soju halal gitu, Millens.

Lantas, mengapa nama yang dipilih adalah Nurul? Nurul adalah salah satu nama perempuan muslim paling banyak digunakan di Indonesia. Mirip-mirip dengan pemilihan nama Karen untuk menyebut orang-orang yang dianggap menyebalkan di luar negeri.

Hm, menarik juga ya pembahasan soal The Nuruls ini. Ada nggak sih temanmu yang punya ciri-ciri The Nuruls sebagaimana yang diungkap di atas, Millens? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: