BerandaHits
Minggu, 11 Agu 2018 15:03

Masjid Kuno Bayan Baleq di Lombok Tetap Berdiri Kokoh Pasca Diguncang Ratusan Gempa

Masjid Bayan Baleq. (Inews.id)

Masjid berusia 300 tahun di Kampung Adat Bayan, NTB masih berdiri kokoh setelah diguncang gempa berkekuatan 7 SR dan ratusan gempa susulan. Masjid pertama yang berdiri di Pulau Lombok ini merupakan masjid bersejarah yang sangat dihormati penduduk setempat.

Inibaru.id – Gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (5/8/2018) meluluhlantakkan begitu banyak bangunan. Namun, masjid kuno yang berada di Kampung Adat Bayan, Lombok ini masih tetap berdiri kokoh. Hanya pagar temboknya yang roboh dan berserakan.

Masjid yang diperkirakan berusia 300 tahun ini berada sekitar 80 kilometer dari Ibu Kota Provinsi NTB. Dinding masjid terbuat dari bambu. Begitu juga dengan atap, dibuat dari bambu kemudian ditutup ijuk. Sementara itu, pondasinya dibuat dari susunan batu-batu berukuran sedang.

Melansir Liputan6.com, Sabtu (11/8), nggak hanya Masjid Bayan yang masih berdiri kokoh, rumah-rumah adat di Kampung Adat Bayan juga nggak mengalami kerusakan yang parah setelah diguncang gempa 7 SR dan ratusan gempa susulan.

Tiga lumbung padi dan dua bruga (pendopo) yang ada di bagian Bayan Barat pun nggak mengalami kerusakan yang berarti. Warga kampung adat tersebut tetap menghuni rumah yang terbuat dari bambu serta beratapkan ilalang. Sangat tradisional sekali ya, Millens.

Konon, Kecamatan Bayan merupakan salah satu gerbang masuknya Islam di Pulau Lombok. Di kecamatan inilah Islam kali pertama diperkenalkan. Nah, Masjid Bayan Baleq itu adalah masjid pertama yang berdiri di Pulau Lombok.

Masjid kuno ini termasuk situs bersejarah karena berdiri pada abad ke-17. Masjid itu sangat dihormati pemeluk Agama Islam Wetu Telu.

Wah, masjid ini sarat akan sejarah ya, Millens. Syukurlah masjid ini masih selamat dari guncangan ratusan gempa di Lombok. (IB13/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Cara Bikin YouTube Recap, YouTube Music Recap, dan Spotify Wrapped 2025

5 Des 2025

Data FPEM FEB UI Ungkap Ribuan Lulusan S1 Putus Asa Mencari Kerja

5 Des 2025

Terpanjang dan Terdalam; Terowongan Bawah Laut Rogfast di Nowegia

5 Des 2025

Jaga Buah Hati; Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai hingga Awal 2026!

5 Des 2025

Gajah Punah, Ekosistem Runtuh

5 Des 2025

Bantuan Jateng Tiba di Sumbar Setelah 105 Jam di Darat

5 Des 2025

Warung Londo Warsoe Solo, Tempat Makan Bergaya Barat yang Digemari Warga Lokal

6 Des 2025

Forda Jateng 2025 di Solo, Target Kormi Semarang: Juara Umum Lagi!

6 Des 2025

Yang Perlu Diperhatikan Saat Mobil Akan Melintas Genangan Banjir

6 Des 2025

Tiba-Tiba Badminton; Upaya Cari Keringat di Tengah Deadline yang Ketat

6 Des 2025

Opak Angin, Cemilan Legendaris Solo Khas Malam 1 Suro!

6 Des 2025

Raffi Ahmad 'Spill' Hasil Pertemuan dengan Ahmad Luthfi, Ada Apa?

6 Des 2025

Uniknya Makam Mbah Lancing di Kebumen, Pusaranya Ditumpuk Ratusan Kain Batik

7 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: