BerandaHits
Selasa, 2 Apr 2018 12:43

Masih Jadi Merek Nomor Satu, Nike Kalahkan Louis Vuitton dan Hermès

Logo Nike. (thepotato.ie)

Nike masih menempati posisi teratas sebagai merek paling berharga pada 2018, disusul Adidas, Under Armor, dan Puma. Berapa nilainya?

Inibaru.id – Produsen pakaian dan aksesori olahraga Nike berhasil mempertahankan gelar sebagai merek paling berharga tahun ini dengan nilai sekitar Rp 385 triliun. Meski berhasil mempertahankan gelar, Nike yang tahun ini menyasar pasar Amerika Utara nyatanya memang harus bersaing ketat dengan merek olahraga Adidas yang mengalami peningkatan sekitar Rp 196 triliun. Di bawah Adidas, Under Armor dan Puma menyusul dengan nilai masing-masing sekitar Rp 41,2 trilun.

Richard Feige selaku Direktur Pelaksana Brand Finance, konsultan bisnis yang melakukan survei di atas, menjelaskan bahwa kompetisi antar merek olahraga ini sangat mungkin mempengaruhi masa depan Nike. Setelah Nike mengalami kerugian sebesar Rp 13,7 triliun di tahun yang sama, Adidas yang berada di posisi keempat dianggap menjadi pesaing terberat merek asal Oregon, Amerika tersebut.

Di belakang Nike, merek H & M berhasil menempati posisi kedua dengan nilai Rp 261,3 triliun. Meski sempat tertimpa tuduhan rasis lantaran menggunakan model kulit hitam dengan jaket bertuliskan “Coolest Monkey in the Jungle”, peritel asal Swedia ini berhasil mempertahankan posisinya dari Zara yang berada di posisi ketiga.

Sementara itu untuk merek mewah, Louis Vuitton, Hermès, Cartier, dan Gucci mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun lalu. Nilai Hermès naik 36 persen atau sekitar Rp 151 triliun, mengalahkan Louis Vuitton yang harus puas di posisi keenam.

Di posisi kesembilan, Uniqlo menjadi satu-satunya merek dari Asia yang masuk daftar sepuluh besar. Meski melorot dari posisi kelima lantaran gagal di pasar Eropa dan Amerika, Uniqlo nggak berhenti melakukan ekspansi besar-besaran dengan mendirikan retail seluas 2700 m2 di Singapura. Tadashi Yanai, sang pendiri, berambisi meningkatkan pendapatan Uniqlo dari sekitar Rp 17 miliar menjadi Rp 20 miliar pada 2020.

Selain Uniqlo, Rolex pun harus turun dari posisi ke delapan menjadi kesepuluh tahun ini. (AS/IP)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: