BerandaHits
Selasa, 11 Mei 2020 10:56

Masih Ada Masyarakat yang Tak Dapat Sembako, Tanda Bantuan Belum Merata?

Bantuan sembako pemerintah Kota Semarang. (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)

Undang-Undang menyebut fakir miskin dan anak terlantar bakal dipelihara negara, namun faktanya nggak semua orang miskin yang semakin melarat akibat pandemi ini dapat bantuan. Apakah hal ini jadi bukti bantuan pemerintah belum merata?

Inibaru.id - Kondisi yang sulit, kini semakin sulit gara-gara corona. Mungkin itu yang ada dalam benak hampir semua orang saat ini. Fenomena penunggu bantuan di pinggir jalan yang kini semakin banyak benar-benar mengusik benak saya. Awalnya saya nggak percaya hingga akhirnya saya bertemu beberapa orang di sepanjang Jalan Krapyak hingga Kalisari pada Jumat, (8/5) sore.

Khoiriyah misalnya, perempuan 67 tahun ini mengaku setiap harinya menunggu bantuan datang. Dia bahkan bisa menandai hari Jumat sebagai hari yang “ramai donasi” dan sengaja berada di sekitar tukang becak agar mudah diberi bantuan.

“Di sini setiap pagi sampai sore karena nggak punya kerjaan (di rumah). Nggak setiap hari dapet (donasi),” aku perempuan yang tinggal di Barusari Baru ini.

Dia menerima apa saja yang diberikan oleh para donatur. Namun dirinya mengaku bahwa donasi berupa sembako adalah yang paling dibutuhkan karena bisa bertahan lama. Beruntung, perempuan yang terkadang masih dapat panggilan sebagai asisten rumah tangga ini juga mendapat bantuan dari pemerintah kota beberapa waktu lalu.

Masyarakat terdampak pandemi bakal menerima bantuan apa pun yang kamu berikan. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Ada pula Feni. Perempuan asal Mangkang ini mangkal bersama suaminya yang sama-sama kehilangan pekerjaan. Dia yang sedari pagi menunggu bantuan datang mengaku baru mendapat seporsi nasi bungkus pada sore hari.

“Tadi dapat satu, nanti dibawa pulang,” tutur ibu dua anak ini.

Berbeda dengan Khoiriyah, Feni yang tak punya pemasukan ini mengaku tak dapat bantuan dari pemerintah kota.

“Sudah dimintai KK tapi nggak dapat bantuan,” tuturnya memelas.

Keinginan Feni tak muluk-muluk. Dia cuma pengin anak keduanya yang baru berusia dua tahun bisa mendapatkan susu. Selama dirinya berada di jalanan pun, tak ada perhatian dari pemerintah. Bahkan pernah dirinya didatangi oleh Satpol PP untuk ditegur, bukan diberi bantuan.

Dua masyarakat terdampak dengan dengan kondisi hampir sama ini ternyata punya nasib yang berbeda dalam hal menerima bantuan pemerintah. Hm, bingung kan kenapa tak semua kebagian bantuan? Kalau memang begitu keadaannya, sepertinya Pemkot perlu melakukan evaluasi.

Menurutmu gimana, Millens? (Zulfa Anisah/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: