BerandaHits
Selasa, 14 Jan 2019 13:03

Kini, Wisma Perdamaian Gratis Dipakai Masyarakat

Kini, Wisma Perdamaian Gratis Dipakai Masyarakat

Gedung Wisma Perdamaian di kawasan Tugu Muda, Kota Semarang. (Seputarsemarang)

Sering mendapatakan keluhan tentang harga sewa gedung yang mahal, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memutuskan untuk menggratiskan biaya sewa gedung Wisma Perdamaian. Ganjar berharap gedung itu bisa digunakan untuk acara-acara yang bermanfaat.

Inibaru.id – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo memutuskan untuk menggratiskan penggunaan Wisma Perdamaian bagi seluruh kalangan masyarakat. Gedung yang berlokasi di kawasan Tugu Muda, Kota Semarang itu bisa gratis digunakan asalkan kegiatan yang dilakukan bersifat positif.

Antaranews.com, Senin (14/1/2019) menulis, Ganjar memutuskan hal ini setelah banyak orang mengeluh kepadanya tentang harga sewa gedung yang semakin mahal.

“Saya ini sering dicurhati banyak orang katanya nyari tempat buat pentas susah, sewa gedung juga mahal. Makanya saja gratiskan saja Wisma Perdamaian,” terang Ganjar.

Kendati demikian, belum jelas apakah gedung ini boleh dipakai untuk acara pribadi seperti resepsi pernikahan atau tidak.

Selama ini, Wisma Perdamaian banyak dipakai beberapa kalangan untuk menggelar pertemuan resmi atau acara kesenian seperti pameran kartun, pentas peringatan hari anak, pentas tari, teater, seminar bahkan sarasehan kebangsaan.

Gedung ini sering jadi rujukan karena memiliki ruangan yang cukup besar sehingga bisa menampung ratusan orang. Bangunan ini juga memiliki lahan terbuka yang bisa dijadikan tempat parkir dengan daya tampung mencapai lebih dari 100 unit kendaraan roda dua dan roda empat.

Keuntungan lain menggunakan gedung ini adalah lokasinya yang sangat strategis, yakni di salah satu sisi bundaran Tugu Muda. Dengan begitu, Wisma Perdamaian bisa dengan mudah diakses kendaraan pribadi atau kendaraan umum.

Sudah Ada Sejak Zaman Belanda

Wisma Perdamaian rupanya termasuk dalan gedung bersejarah, lo. Gedung ini sudah berdiri sejak zaman Belanda. Saat itu, bangunan itu diberi nama De Vredestein yang berarti “Istana Perdamaian”. Pada 1978, gedung dengan arsitektur khas klasik tersebut juga pernah dipakai sebagai Akademi Pemerintah Dalam Negeri.

Wisma Perdamaian direvitalisasi pada 1994 silam. Gedung ini juga sempat dijadikan Rumah Dinas Gubernur Jawa Tengah tapi sekarang gedung tersebut lebih sering dijadikan sebagai tempat untuk melakukan berbagai macam kegiatan.

Wah, penggunaannya digratiskan, Millens. Nanti kalau mau ada pameran, pentas, atau diskusi nggak perlu lagi bingung mencari tempat nih. Eits, tapi tetap harus izin dulu, ya. (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Soto Yesus, Destinasi Wisata Kuliner selewat Jam Malam di Pusat Kota Semarang

9 Apr 2025

Uniknya Tiongkok: Snack Ukuran Raksasa di Supermarket Changsa!

9 Apr 2025

Pelanggan Pascabayar Keluhkan Lonjakan Tagihan, Benarkah Tarif Listrik Naik?

9 Apr 2025

Siomay Jadi Jajanan Street Food Terbaik Ketiga Dunia Versi Taste Atlas

9 Apr 2025

Ceplas-Ceplos Bukan Jujur, Anak Perlu Belajar Bicara dengan Empati

9 Apr 2025

Corleo, 'Kuda Besi' Canggih Bertenaga Hidrogen untuk Jelajahi Medan Ekstrem

9 Apr 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Minta Pemprov Mandiri, Riset dan Pertanian Harus Jadi Motor Ekonomi Baru

9 Apr 2025

Lebih Terpantau; Kanal Aduan Warga Semarang 'Lapor Semar' Versi Terbaru

9 Apr 2025

Momen Dramatis Penerbangan Balon Udara Warna-warni di Langit Wonosobo

9 Apr 2025

Alunan Musik Yogyakarta Royal Orchestra yang Menyatu dengan Suara Laju Kereta di Stasiun Tugu Jogja

10 Apr 2025

Sudahi Kontrak di Red Sparks, Megawati akan Dirindukan Penggemar Voli di Korea

10 Apr 2025

Kuda yang Jadi 'Kambing Hitam' atas Bau Pesing di Kawasan Malioboro Jogja

10 Apr 2025

Menghidupkan Kembali Hewan Punah: Mungkinkah Etis?

10 Apr 2025

Forum Senayan Peduli Jateng Perdana Digelar, Ketua DPRD Sumanto: Sinergi Kunci Kemajuan Daerah

10 Apr 2025

Benahi Layanan BRT Semarang, Pemkot Segera Atasi 'Cumi Darat' dan Perbaiki Shelter

10 Apr 2025

Menteri Maruarar: Program Rumah Subsidi untuk Jurnalis Bukan untuk Membungkam Kritik

10 Apr 2025

Lolongan dari Masa Lalu; Dire Wolf Lahir Kembali lewat Rekayasa Genetika

10 Apr 2025

Pijar Park Kembali Jadi Destinasi Wisata Keluarga Terfavorit di Kudus selama Libur Lebaran

10 Apr 2025

Seniman Penuh Talenta Berumur Panjang Itu Kini Berpulang; Titiek Puspa Namanya!

11 Apr 2025

Sejarah Getuk Goreng Sokaraja; Tercipta karena Nggak Disengaja

11 Apr 2025