BerandaHits
Jumat, 19 Sep 2019 11:27

Lika-Liku <em>Kucumbu Tubuh Indahku</em> Menuju Oscar 2020

Kucumbu Tubuh Indahku Wakili RI di Oscar. (Fourcolours Film)

Sebelum akhirnya ditunjuk untuk mewakili Indonesia pada Oscar 2020, film <i>Kucumbu Tubuh Indahku</i> mengalami banyak pro dan kontra. Film ini bahkan sempat diboikot dan dikirimi petisi yang berisi penolakan.

Inibaru.id – Setelah melalui kurasi Komite Seleksi Film Indonesia (KSFI), film Kucumbu Tubuh Indahku maju mewakili Indonesia dalam Academy Awards atau Oscar 2020. Film garapan Garin Nugroho ini akan bersaing dengan 88 film dari negara lain pada kategori International Feature Film.

Sekretaris Komite Film Indonesia Sheila Timothy mengatakan, film Kucumbu Tubuh Indahku telah memenuhi kriteria yang sudah ditetapkan dan dapat mewakili Indonesia.

“Setelah dilakukan penilaian dengan saksama, Indonesian Academy Awards 2019 menetapkan film berjudul Kucumbu Tubuh Indahku sebagai film pilihan dan berhak mewakili Indonesia ke Academy Awards ke-92 untuk kategori International Feature Film,” kata Sheila dalam konferensi pers di XXI Lounge Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (17/9/2019).

Adegan dalam film Kucumbu Tubuh Indahku. (Fourcolours Film)

Perjalanan Kucumbu Tubuh Indahku menuju Oscar nggak mulus begitu saja. Film yang diperankan Muhammad Khan ini sempat diliputi kontroversi karena dianggap berjudul seronok dan mengangkat tema yang berbau Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT).

Beberapa hari tayang di bioskop, film berdurasi 107 menit itu dikirimi petisi berisi boikot film. Pemutaran film ini pada acara Festival Kota Lama, Semarang juga menuai kritik keras dari organisasi masyarakat.

Baca Juga: Kucumbu Tubuh Indahku Wakili Indonesia di Oscar 2020

Dilansir dari laman Kompas, Selasa (17/9/2019), Organisasi Masyarakat yang mengaku dari Perwakilan Umat Muslim Semarang datang berbondong-bondong ke lokasi pemutaran film di Gedung Marabunta, Minggu (15/9). Mereka datang tepat satu jam sebelum film diputar dan meminta pemutaran itu dibatalkan.

Adegan dalam Kucumbu Tubuh Indahku. (Fourcolours Film)

Sutradara Garin Nugroho yang juga di berada di sana langsung memberikan reaksinya. Garin menghargai kritik oknum tersebut, tapi dia menolak filmnya dihentikan lantaran filmnya sudah lolos sensor dari Lembaga Sensor Film (LSF). Menurut sineas kawakan ini, Festival Kota Lama Semarang sudah mendapat izin dari Pemerintah Kota Semarang dan kepolisian setempat.

Meski banyak kontra yang didapat, film yang mengangkat kisah Lengger Lanang ini banjir penghargaan dari sejumlah festival film dunia. Film ini diputar di 30 festival dunia dan berkompetisi di Venice Film Festival 2018 kategori Orizzonti, menang di Asia Pacific Screen Awards 2018, dan Film Terbaik di Festival Des 3 Continents 2018. 

Semoga film ini bisa lolos nominasi Oscar ya, Millens. (IB24/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024

Menyusuri Perjuangan Ibu Ruswo yang Diabadikan Menjadi Nama Jalan di Yogyakarta

11 Nov 2024

Aksi Bersih Pantai Kartini dan Bandengan, 717,5 Kg Sampah Terkumpul

12 Nov 2024

Mau Berapa Kecelakaan Lagi Sampai Aturan tentang Muatan Truk di Jalan Tol Dipatuhi?

12 Nov 2024

Mulai Sekarang Masyarakat Bisa Laporkan Segala Keluhan ke Lapor Mas Wapres

12 Nov 2024

Musim Gugur, Banyak Tempat di Korea Diselimuti Rerumputan Berwarna Merah Muda

12 Nov 2024

Indonesia Perkuat Layanan Jantung Nasional, 13 Dokter Spesialis Berguru ke Tiongkok

12 Nov 2024

Saatnya Ayah Ambil Peran Mendidik Anak Tanpa Wariskan Patriarki

12 Nov 2024

Sepenting Apa AI dan Coding hingga Dijadikan Mata Pelajaran di SD dan SMP?

12 Nov 2024

Berkunjung ke Dukuh Kalitekuk, Sentra Penghasil Kerupuk Tayamum

12 Nov 2024

WNI hendak Jual Ginjal; Risiko Kesehatan Apa yang Bisa Terjadi?

13 Nov 2024

Nggak Bikin Mabuk, Kok Namanya Es Teler?

13 Nov 2024

Kompetisi Mirip Nicholas Saputra akan Digelar di GBK

13 Nov 2024

Duh, Orang Indonesia Ketergantungan Bansos

13 Nov 2024

Mengapa Aparat Hukum yang Paham Aturan Justru Melanggar dan Main Hakim Sendiri?

13 Nov 2024