BerandaHits
Sabtu, 18 Okt 2019 11:13

Jumlah Remaja Kecanduan Ponsel yang Dirawat di RSJ Solo Meningkat

Anak kecanduan ponsel (Flickr/Anthony Kelly)

Kasus kecanduan ponsel yang dialami anak-anak dan remaja semakin meningkat. Di RSJD Surakarta, Jawa Tengah, setiap hari ada satu atau dua pasien dengan keluhan tersebut yang datang untuk berobat.

Inibaru.id – Jumlah pasien kecanduan ponsel yang dirawat di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr. Arif Zainudin, Surakarta, Jawa Tengah, semakin meningkat. Bahkan, Kepala Instansi Kesehatan Jiwa Anak Remaja RSJD Surakarta Aliyah Himawati menyebut kasus kecanduan ponsel di kalangan anak dan remaja semakin mengkhawatirkan.

“Sebenarnya, sejak tiga tahun lalu mulai terasa ada banyak pasien kecanduan ponsel. Hanya saja, belakangan jumlahnya meningkat dengan drastis,” ucap Aliyah ditulis laman Antaranews, Kamis (17/10/2019).

Berdasarkan penuturan Aliyah, dulu pasien yang datang dengan keluhan kecanduan ponsel umumnya baru ditemukan sekali dalam sepekan. Namun, kini hampir setiap hari ada pasien dengan masalah ini yang datang meminta bantuan.

“Sejak tahun ajaran baru ini saja sudah ada 35 remaja yang datang. Bahkan, dalam satu hari bisa satu atau dua anak datang untuk berobat,” jelasnya.

Aliyah menyebut gangguan yang dialami setiap pasien akibat kecanduan ponsel berbeda-beda. Ada yang sampai tidak menganggap kehadiran orang tuanya, ada yang nggak mau makan, nggak mau sekolah, atau ada yang hanya ingin ke sekolah karena di dalam sekolah ada WiFi sehingga bisa digunakan untuk bermain gim.

“Pasien yang tidak lagi menganggap keberadaan orang tuanya berpikir kalau dia turun dari langit layaknya yang ada dalam permainan di ponselnya,” ungkap Aliyah.

Di RSJD Surakarta, para pasien ini ada yang menjalani rawat inap hingga empat pekan. Lama penanganan ini sesuai dengan tingkat keparahan kecanduan ponsel yang dialami tiap pasien.

“Intinya pasien harus menyadari dulu kalau dia kecanduan ponsel. Setelah itu, dia menjalani farmakoterapi atau minum obat demi menyeimbangkan kembali neurotransmitter di dalam otaknya. Mereka juga harus ikut terapi perilaku,” katanya.

Khusus untuk pasien yang rawat jalan, mereka harus datang ke rumah sakit dua minggu sekali. Mereka diminta mematuhi anjuran pembatasan waktu penggunaan ponsel.

Duh, penggunaan ponsel memang mesti dibatasi ya, Millens. Kalau kecanduan, bakal panjang pengobatannya. (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: