BerandaHits
Rabu, 17 Agu 2021 17:05

Ini Calon Kuat Presiden Afghanistan Pasca Ashraf Ghani ‘Kabur’

Abdul Ghani Baradar. (AFP via Liputan6)

Setelah Ashraf Ghani pergi meninggalkan negaranya ketika dikepung Taliban, jelas terjadi kekosongan di pemerintahan Afghanistan. Menurut beberapa diplomat, kepemimpinan akan dipegang presiden interim atau presiden sementara. Tapi, pihak Taliban nggak setuju dengan ide ini. Nama Abdul Ghani Baradar disebut-sebut sebagai calon kuat presiden Afghanistan berikutnya.

Inibaru.id – Militan Taliban diberitakan berhasil menguasai ibu kota Kabul dan istana kepresidenan Afganistan pada Minggu, (15/8/2021) kemarin. Hal ini membuat Presiden Ashraf Ghani pergi meningglakan negaranya menuju Tajikistan.

Kepada Aljazeera, Mohammad Naeem, juru bicara kantor politik Taliban mengatakan, dengan dikuasainya ibu kota, perang telah berakhir. “Hari ini adalah hari besar bagi rakyat Afghanistan dan mujahidin. Mereka telah menyaksikan buah dari upaya dan pengorbanan mereka selama 20 tahun,” katanya dikutip dari Reuters, Senin, (16/8).

Association Press memberitakan, pemerintahan Ashraf Gani telah mengaku kalah dari Taliban. Sekarang, pemerintah baru tengah mempersiapkan transisi serta transfer kekuasaan kepada pihak Taliban.

Yang mengejutkan, media lokal Afganistan memuat pemberitaan yang menyebutkan bahwa pemimpin Taliban Abdul Ghani Baradar telah dilantik menjadi presiden baru bagi Afganistan pada 15 Agustus 2021.

Siapa Abdul Ghani Baradar?

Abdul Ghani Baradar atau Mullah Baradar Akhund adalah salah satu pentolan sekaligus pendiri Taliban. Baradar merupakan wakil dari Mullah Mohammed Omar dan pemimpin bagi Queta Shura.

Dia dianggap sebagai pimpinan de facto Taliban pada 2009 silam. Namun, setahun kemudian dia ditangkap di Pakistan dan baru dibebaskan 18 tahun kemudian (2018).

Milisi Taliban (tengah) tampak berjaga-jaga di pusat Kota Kabul. (Reuters/Stringer via Tempo)

Baradar lahir di daerah Rahwod Deh, Oruzgan. Dia merupakan keturunan Durrani Pashtun dari Suku Popalzai. Dia tercatat pernah berjuang bersama Mujahidin Afganistan saat Perang Soviet-Afganistan.

Selama pemerintahan Taliban yang pertama (1996-2001), dia memegang berbagai jabatan, seperti Gubernur Provinsi Herat dan Nimruz serta Komandan Korps untuk Afganistan Barat.

Dalam dokumen Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, Baradar disebut sebagai mantan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat dan Komandan Korps Angkatan Darat Pusat Afganistan. Sementara itu, Interpol menyebutkan bahwa Baradar merupakan Wakil Menteri Pertahanan Taliban.

Presiden Interim

Sebenanrya, pemerintahan Afghanistan seharusnya menunjuk presiden interim atau presiden sementara. Beberapa diplomat menyebut Ali Ahmad Jalali sebagai presiden sementara Afghanistan. Sayangnya, Taliban nggak setuju dan menuntut pemindahan kekuasaan secara penuh.

Selain bukan dari kelompok mereka, ketidaksetujuan ini mungkin karena status Jalali. Dia merupakan mantan menteri dalam negeri Afghanistan dan ilmuwan yang juga berkewarganegaraan AS.

Pendudukan Taliban di Kabul ini membuat situasi menjadi kacau di Afghanistan. Banyak warga yang berusaha melarikan diri melalui jalur udara, satu-satunya jalan yang belum dikuasi sepenuhnya oleh Taliban. Sementara itu, telah banyak negara yang berusaha mengevakuasi diplomat dan warganya dari Afghanistan.

Duh, semoga masalah ini cepat selesai dan ada kedamaian untuk penduduk Afghanistan ya. Di sana, mereka sudah hidup dalam perang saudara selama puluhan tahun, Millens. (CNN,Tem,Alj,Reu/IB21/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: