BerandaHits
Sabtu, 5 Jul 2024 21:21

Hujan di Tengah Kemarau Bulan Juli, Normal?

Hujan di Tengah Kemarau Bulan Juli, Normal?

Hujan di bulan Juli terjadi di musim kemarau. (X/TMCPoldaMetro)

Hujan di bulan Juli 2024 belakangan ini berlangsung cukup deras dan bahkan disertai angin kencang. Padahal, normalnya sekarang Indonesia sudah memasuki musim kemarau. Apakah hal ini wajar?

Inibaru.id – Meski perubahan musim memang belum tentu pasti setiap tahunnya, biasanya pada pertengahan tahun seperti sekarang ini, tepatnya sekitar Mei sampai September, kita sudah memasuki musim kemarau. Tapi, di bulan Juli 2024 ini, hujan deras masih terjadi sebagian wilayah Indonesia, termasuk di Jawa.

Pada Rabu, (3/7/2024) kemarin, Jakarta dilanda hujan deras dan angin kencang pada sore hari. Saking kencangnya angin, sejumlah pohon tumbang dan bikin jalanan macet parah. Sehari setelahnya, Kamis (4/7), gantian wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta yang dilanda hujan deras. Banyak orang yang keheranan karena kondisi cuaca mirip seperti pada puncak musim hujan di masa pergantian tahun.

Lantas, apakah turunnya hujan di bulan Juli ini wajar untuk musim kemarau? Terkait hal ini, Deputi Bidang Meteorologi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Guswanto memberikan jawabannya. Menurutnya, Indonesia memang sudah di musim kemarau. Tapi, bukan berarti hujan nggak turun sama sekali pada musim tersebut. Yang sebenarnya terjadi adalah curah hujannya turun jika dibandingkan dengan musim hujan.

“Memang pada Juli dan Agustus 2024, sebagian besar wilayah di Indonesia sudah memasuki musim kemarau. Tapi, bukan berarti nggak ada hujan sama sekali ya. Ada hujan meski curah hujannya nggak sampai 50 mm per dasarian (10 hari berturut-turut),” ungkapnya sebagaimana dinukil dari situs resmi BMKG, Jumat (5/7).

Hujan di Jakarta pada Rabu (3/7/2024) disertai dengan angin kencang. (X/greywinterkwp)

Oleh karena itulah, meskipun statusnya sudah di musim kemarau, ada kemungkinan dalam beberapa hari ke depan kita juga masih akan menjumpai hujan. Apalagi, belakangan ini muncul fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) di sebagian besar Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

“Fenomena atmosfer inilah yang bikin pertumbuhan awan hujan masih terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia,” lanjut Guswanto.

Meski begitu, bisa dikatakan kita masih belum memasuki puncak musim kemarau yang diprediksi baru akan terjadi pada pertengahan atau akhir Juli sampai Agustus 2024. Bahkan, ada kemungkinan di sejumlah wilayah seperti di Sulawesi diperkirakan puncak kemarau bisa berlangsung sampai Oktober 2024.

Sebenarnya, keheranan atas hujan di bulan Juli yang masuk dalam bulan-bulan musim kemarau di Indonesia ini disebabkan oleh perbandingan dengan keringnya musim kemarau pada 2023 lalu.

Tapi, yang pasti, hal ini masih normal, kok, Millens. Kita sering-sering saja update informasi dari BMKG ya terkait dengan cuaca di Indonesia jadi bisa menyiapkan diri dengan prakiraan cuaca untuk esok hari atau beberapa hari ke depan. Setuju? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Soto Yesus, Destinasi Wisata Kuliner selewat Jam Malam di Pusat Kota Semarang

9 Apr 2025

Uniknya Tiongkok: Snack Ukuran Raksasa di Supermarket Changsa!

9 Apr 2025

Pelanggan Pascabayar Keluhkan Lonjakan Tagihan, Benarkah Tarif Listrik Naik?

9 Apr 2025

Siomay Jadi Jajanan Street Food Terbaik Ketiga Dunia Versi Taste Atlas

9 Apr 2025

Ceplas-Ceplos Bukan Jujur, Anak Perlu Belajar Bicara dengan Empati

9 Apr 2025

Corleo, 'Kuda Besi' Canggih Bertenaga Hidrogen untuk Jelajahi Medan Ekstrem

9 Apr 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Minta Pemprov Mandiri, Riset dan Pertanian Harus Jadi Motor Ekonomi Baru

9 Apr 2025

Lebih Terpantau; Kanal Aduan Warga Semarang 'Lapor Semar' Versi Terbaru

9 Apr 2025

Momen Dramatis Penerbangan Balon Udara Warna-warni di Langit Wonosobo

9 Apr 2025

Alunan Musik Yogyakarta Royal Orchestra yang Menyatu dengan Suara Laju Kereta di Stasiun Tugu Jogja

10 Apr 2025

Sudahi Kontrak di Red Sparks, Megawati akan Dirindukan Penggemar Voli di Korea

10 Apr 2025

Kuda yang Jadi 'Kambing Hitam' atas Bau Pesing di Kawasan Malioboro Jogja

10 Apr 2025

Menghidupkan Kembali Hewan Punah: Mungkinkah Etis?

10 Apr 2025

Forum Senayan Peduli Jateng Perdana Digelar, Ketua DPRD Sumanto: Sinergi Kunci Kemajuan Daerah

10 Apr 2025

Benahi Layanan BRT Semarang, Pemkot Segera Atasi 'Cumi Darat' dan Perbaiki Shelter

10 Apr 2025

Menteri Maruarar: Program Rumah Subsidi untuk Jurnalis Bukan untuk Membungkam Kritik

10 Apr 2025

Lolongan dari Masa Lalu; Dire Wolf Lahir Kembali lewat Rekayasa Genetika

10 Apr 2025

Pijar Park Kembali Jadi Destinasi Wisata Keluarga Terfavorit di Kudus selama Libur Lebaran

10 Apr 2025

Seniman Penuh Talenta Berumur Panjang Itu Kini Berpulang; Titiek Puspa Namanya!

11 Apr 2025

Sejarah Getuk Goreng Sokaraja; Tercipta karena Nggak Disengaja

11 Apr 2025