BerandaHits
Selasa, 31 Mei 2021 11:29

Hal-Hal Ini Pasti Dirasakan Pengguna Sepeda Motor di Indonesia, Ngaku Deh!

Pengguna sepeda motor di Indonesia punya ciri khas dan pengalaman yang unik. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Pada 2012 lalu, setidaknya 77 juta sepeda motor ada di Indonesia. Hal ini berarti, jumlah pengguna sepeda motor di Indonesia juga sangat banyak. Mereka semua pasti pernah merasakan pengalaman-pengalaman ini, deh. Kamu juga?

Inibaru.id – Kalau menurut data pada 2012 lalu, jumlah sepeda motor di Indonesia mencapai 77 juta unit! Realitanya, jumlah pengguna sepeda motor di Indonesia memang sangat banyak. Hal ini membuatmu bisa merasakan hal-hal unik yang juga dialami oleh pengguna sepeda motor lainnya.

Terkadang memang kamu nggak menyadarinya, namun berikut adalah beberapa suka dan duka pengguna sepeda motor Tanah Air. Apa saja, ya?

Helm Jadi Benda yang Wajib Dimiliki

Beda dengan pengguna mobil yang nggak membutuhkannya, helm seperti menjadi benda wajib bagi para pengguna sepeda motor. Tanpa helm, kamu bisa ditilang polisi kalau berkendara di jalan raya.

Sebenarnya sih, ya, penggunaan helm bukanlah soal apakah kamu akan ditilang polisi atau nggak. Helm penting untuk dipakai demi keamananmu saat berkendara. Jika tiba-tiba terjadi kecelakaan, setidaknya kepalamu aman dari benturan sehingga nyawamu pun bisa selamat. Selain itu, keberadaan kaca helm juga bisa mencegahmu kelilipan, Millens.

Nah, karena kebutuhan helm ini, pasti kamu bisa menemukan helm lebih dari satu di sebagian besar rumah di Indonesia. Versinya pun bisa bermacam-macam, Millens.

Punggung Kaki dan Tanganmu Belang

Bagi mereka yang selalu memakai sepatu setiap hari saat naik sepeda motor, mungkin nggak akan mengalaminya. Tapi, beda soal kalau kamu memakai sandal setiap hari, apalagi sandal jepit. Pasti punggung kakimu belang karena sering terpapar sinar matahari. Nah, di bagian yang tertutup tali sandal, akan terlihat lebih cerah dari biasanya.

Cuaca panas, debu, hingga hujan jadi "musuh" pengguna sepeda motor Indonesia. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Hal yang sama juga berlaku pada kulit punggung telapak tanganmu, Millens. Pasti lebih hitam dari bagian lengan atas, kan? Ngaku, deh!

Persiapan Berkendara Seperti Mau Menghadapi Musim Dingin

Banyak bule yang keheranan dengan kebiasaan orang Indonesia yang satu ini. Sebelum kita memakai sepeda motor, pasti akan mempersiapkan diri layaknya akan menghadapi musim dingin. Jaket, sarung tangan, masker, kaus kaki, sepatu, dan perlengkapan lain akan dipakai. Tujuannya, demi menghadapi sengatan matahari dan cuaca panas di jalanan.

Meski awalnya terasa gerah, tetap saja saat berkendara peralatan-peralatan tersebut bisa melindungi tubuh kita dari sengatan matahari, Millens. Hal ini juga lebih aman bagi tubuh karena bisa mencegah lecet-lecet atau luka akibat kecelakaan.

Jas Hujan Harus Selalu Tersedia

Nggak hanya panas “musuh” para pengguna sepeda motor di Indonesia, hujan yang bisa saja turun tiba-tiba juga harus diantisipasi. Jika nggak, badan dan berbagai barang bakal basah kuyup. Bisa bikin masalah lebih besar, kan?

Sebagian orang memilih untuk berteduh sampai hujan reda. Sayangnya, hal ini memakan waktu yang nggak sedikit. Jadi, sebaiknya kamu sedia jas hujan di sepeda motor deh sebagai persiapan.

Apakah kamu juga seorang pengguna sepeda motor, Millens? Ngaku deh, pasti merasakan hal-hal tersebut, kan? (Hip/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024