BerandaHits
Selasa, 3 Feb 2025 11:42

Fenomena Langit Menawan sepanjang Februari; Ada Parade Tujuh Planet Berderet!

Ilustrasi: Pada akhir Februari, akan ada fenomena parade tujuh planet berjajar. (Gostargazing)

Sepanjang Februari, akan ada sejumlah fenomena langit yang pantang untuk dilewatkan. Apa saja?

Inibaru.id - Banyak yang bilang, keindahan hanya ada pada pagi hari. Namun, bagi sebagian orang, kemolekan semesta justru terpampang sempurna pada malam hari, karena hanya saat itulah benda-benda langit lengkap dengan segala fenomenanya bisa kita saksikan.

Fenomena langit seperti bintang jatuh, gerhana, bulan, atau hujan meteor, bisa kita saksikan pada waktu-waktu tertentu. Kadang, semua orang bisa menyaksikannya, tapi nggak jarang hanya di belahan bumi tertentu saja kita bisa menyaksikannya.

Keindahan itu kadang bisa dilihat dengan mata telanjang. Namun, nggak jarang hanya bisa memakai menggunakan alat tertentu seperti teropong bintang.

Nah, sepanjang Februari 2025 ini, ada beberapa fenomena langit yang bisa kamu saksikan, lo. Di antaranya, ada snow moon, hujan meteor, dan lain-lain. Kalau cuaca cerah, beberapa fenomena falak (astronomi atau ilmu perbintangan) itu bisa kita saksikan langsung, lo!

Fenomena Langit selama Februari

Memasuki Februari, kamu akan disambut dengan tujuh fenomena falak yang bisa kamu saksikan sendiri atau bersama orang-orang terkasih. Berikut adalah fenomena-fenomena tersebut:

1. Saturnus yang Lebih Terang

Kita mulai dari yang durasinya paling lama dulu ya, yakni Saturnus yang bersinar lebih terang. Sepanjang Februari, planet bercincin ini akan terlihat terang karena berada jauh dari Matahari. Ini menjadi bulan terakhir sebelum hilang pada Maret.

Cincin Saturnus bisa kamu lihat melalui teleskop, sebelum menghilang di langit pada bulan berikutnya karena planet itu akan berbeda kemiringan sumbu dengan Bumi.

Waktu terbaik untuk mengamati Saturnus adalah sekarang-sekarang ini, tepatnya pada minggu pertama Februari, sesaat setelah sunset.

2. Hujan Meteor Alpha Centaurids

Menjadi fenomena "bintang jatuh" perdana tahun ini, hujan meteor Alpha Centaurids akan mencapai puncaknya pada 8-9 Februari mendatang. Dikutip dari Orbital Today, fenomena yang bisa dilihat di belahan bumi bagian selatan ini akan memunculkan sekitar enam meteor per jam.

Titik radian meteor berada di konstelasi Centaurus, membuatnya bisa disaksikan di selatan khatulistiwa sepanjang malam, dengan waktu terbaik setelah bulan berarak turun atau sebelum fajar.

3. Snow Moon

Fenomena Snow Moon akan muncul pada 12 Februari mendatang. (Getty Images/Misha Kaminsky via Popsugar)

Nama Snow Moon atau Bulan Salju semula diberikan oleh suku asli Amerika yang mengaitkan fenomena ini dengan terjadinya hujan salju lebat. Disebut demikian karena purnama ini acap terjadi pada musim dingin.

Nah, dalam waktu dekat, kamu bisa menyaksikan Snow Moon, tepatnya pada 12 Februari mendatang. Purnama ini diperkirakan akan mencapai puncak iluminasinya pada pukul 20.53 WIB di langit sebelah timur dan timur laut.

4. Beehive Cluster

Kamu yang belum punya rencana apa pun untuk menghabiskan Valentine's Day tahun ini, lebih baik mulai cari informasi tentang fenomena yang satu ini, deh. Sebab, tepat pada 14 Februari nanti, akan ada fenomena Gugusan Sarang Lebah atau Beehive Cluster.

Dinukil dari Royal Museums Greenwich, Gugusan Sarang Lebah bisa dilihat tanpa teropong di langit yang sangat pekat dengan titik tertingginya mulai menjelang tengah malam hingga dini hari. Inilah waktunya kamu menonton ribuan bintang bersama sang terkasih.

Sekitar 1.000 bintang yang relatif terang akan menghiasi angkasa kala itu, membuatnya pantang untuk dilewatkan. Sembari camping di gunung atau bermalam di pantai mungkin bakal menarik! Ha-ha.

5. Parade Tujuh Planet

Fenomena ini akan terjadi pada penghujung bulan ini, tepatnya pada 28 Februari di ufuk barat sekitar pukul 18.00-18.45 malam. Saturnus, Merkurius, Neptunus, Venus, Uranus, Jupiter, dan Mars akan berada dalam satu lengkungan sejajar pada waktu itu.

Venus mungkin paling terang karena sebelumnya sedang berada sangat dekat dengan Bumi. Namun, yang lainnya akan membutuhkan bantuan teleskop, khususnya untuk Uranus dan Neptunus. Sementara, Saturnus akan menjadi objek yang paling sulit dilihat.

Gimana, kamu paling tertarik menonton fenomena langit yang mana nih, Millens? (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Dulu Hanya Disajikan saat Hajatan, Kini Kapan Saja Bisa Menikmati Sego Bojan

5 Feb 2025

Kostum Zadul, Dangdut Lawas, Viral di Tiktok; Sapalah OM Lorenza!

5 Feb 2025

Keren, Maudy Ayunda Bakal Isi Sountrack Film Korea 'You Are The Apple of My Eye'

5 Feb 2025

Perdagangan Anak dalam Pusaran Prostitusi Terselubung di Gunung Kemukus

5 Feb 2025

Banjir di Kudu Semarang, Anak-Anak Jadikan Genangan sebagai Arena Berenang

5 Feb 2025

Gas Elpiji 3 Kg di Kecamatan Sumowono Masih Langka, Harga di Atas Rp19 Ribu!

5 Feb 2025

Geram karena Kebanjiran, Warga Kalisari Demak Pasang Spanduk Protes di Balai Desa

5 Feb 2025

Jalur Hulu Stasiun Gubug-Karangjati Kembali Beroperasi setelah Perbaikan Dua Pekan

5 Feb 2025

Jalur Alternatif Semarang-Demak Masih Terputus akibat Banjir di Kalisari Demak

5 Feb 2025

Masyarakat Sejahtera dengan Pengelolaan Investasi yang Efisien, Tegas Lestari Moerdijat!

5 Feb 2025

Mengikuti Keseruan Sniper Ikan, 'Pekerjaan' Sampingan yang Menjanjikan

6 Feb 2025

Partisipasi Indonesia, Negara Tanpa Musim Dingin, dalam Asian Winter Games 2025

6 Feb 2025

Reality Show 'Offline Love', Mencari Mempelai tanpa Bantuan Gawai

6 Feb 2025

USAID Resmi Dibekukan, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

6 Feb 2025

Lagu "Yen Ing Tawang Ono Lintang" Nggak Terkait dengan Stasiun Tawang Semarang

6 Feb 2025

Gebetanmu Introvert? Begini Cara Memenangkan Hatinya

6 Feb 2025

Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang Resmi Layani Penerbangan Kargo Semarang–Makassar

6 Feb 2025

Jangan Biarkan Anak Berkata Kasar; Pentingnya Mengajarkan Kesopanan Sejak Dini

6 Feb 2025

Mulai Menanam Varietas Mawar Tanpa Duri, Petani Sumowono: Lebih Mudah Dipetik

7 Feb 2025

Harap-Harap Cemas Menanti Kepastian THR dan Gaji ke-13

7 Feb 2025