BerandaHits
Jumat, 28 Sep 2017 14:06

Bikin Bangga! Paralayang Indonesia Raih Juara Dunia

Putaran pertama kejuaraan paralayang dunia, PGAWC 2017 di Manado, 15 Maret 2017 (PGAWC Manado 2017 via kilasmanado.com)

Tak hanya bisa mengobati keluhan mata, Elisa Manueke juga piawai mengendalikan paralayang. Bersama tim bentukan Federasi Aerosport Indonesia, ia dinobatkan menjadi juara dunia pada kejuaraan PGAWC 2017

Inibaru.id – Tim paralayang Indonesia berhasil meraih juara umum dalam tur ketepatan mendarat paralayang tingkat dunia, Paragliding Accuracy World Cup (PGAWC) 2017. Secara keseluruhan, tim Federasi Aerosport Indonesia (FASI) ini keluar sebagai juara dunia dalam tur yang berakhir di Kobarid, Slovenia, pada 21-23 September 2017.

Diberitakan pgawc.org, pemenang untuk seluruh kategori tahun ini diraih Indonesia. Hal ini terjadi karena tim Indonesia mengikuti seluruh kompetisi dengan raihan terbaik pada empat partai yang diselenggarakan. Indonesia menjadi juara umum untuk kategori perorangan putra, perorangan putri, dan tim.

Pada putaran final perorangan putra di Kobarid, anggota TNI AU sekaligus dokter RSPAU Hardjolukito Yogyakarta, Kolonel Elisa Manueke, meraih juara ketiga. Sementara juara pertama dan kedua berturut-turut diraih Tomas Lednik (Republik Ceko) dan Gora Djurkovic (Serbia).

Baca juga: Gol Andik Vermansyah Terbaik di Asia Tenggara

Dilansir dari Tribunnews, tim yang diberangkatkan ke PGAWC 2017 adalah Tim Pelatnas Paralayang yg dipersiapkan untuk mengikuti Asian Games 2018 mendatang. Ada 23 atlet pelatnas plus 3 atlet nonpelatnas mengikuti kejuaraan dunia tersebut.

Elisa Manueke adalah satu dari tiga atlet nonpelatnas tersebut. Kapentak Lanud Adisutjipto Yogyakarta, Mayor Sus Giyanto, membenarkan hal ini. Elisa adalah anggota TNI AU. Ia bertugas sebagai dokter spesialis mata di RSPAU Hardjolukito, Lanud Adisutjipto.

“Ini merupakan prestasi yang luar biasa dan membanggakan Indonesia di kejuaraan berskala internasional. Ditambah lagi, salah satu juaranya seorang dokter spesialis mata dan anggota TNI AU," ungkap Sus Giyanto, dikutip dari Tribunnews, Senin (25/9/2017).

Sementara, pada kategori perorangan putri, Indonesia juga menjadi juara ketiga. Andriana Lis harus puas berada di bawah Marketa Tomaskova (Republik Ceko) dan Katie Lawrence (Inggris Raya) yang secara berurutan menduduki peringkat pertama dan kedua.

Baca juga: Akhirnya Kevin/Marcus Jadi Yang Terhebat

Rika Wijayanti yang berjaya pada tiga partai sebelumnya justru gagal menunjukkan tajinya pada partai pemungkas. Secara mengejutkan, ia terlempar dari tiga besar pada putaran akhir itu.

Adapun untuk kategori tim, No Name dari Serbia berhasil meraih juara pertama mengungguli Czech Team di peringkat kedua. Sementara itu, tim Garuda Prima 1 dari Indonesia harus puas berbagi kursi dengan BGD Team di peringkat ketiga.

Meski begitu, secara keseluruhan, Indonesia tetap menempati posisi puncak pada semua kategori. Elisa Manueke (putra), Rika Wijayanti (putri), dan Garuda Prima 2 (tim), menempati posisi puncak pada masing-masing kategori.

Sebelum putaran akhir di Kobarid, PGAWC 2017 lebih dulu diselenggarakan di Manado (Indonesia), Vrsac (Serbia), dan Mont-Saint-Pierre (Kanada). (GIL/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: