BerandaHits
Jumat, 3 Okt 2019 09:53

Batal Ditutup, Pengelola Pulau Komodo Berlakukan Sistem Baru

Pulau Komodo batal ditutup. (Shutterstock/Sergey Uryadnikov)

Pulau Komodo nggak jadi ditutup untuk wisatawan. Namun, pemerintah memiliki kebijakan baru bagi wisatawan yang ingin berkunjung.

Inibaru.id – Penutupan Pulau Komodo bagi wisatawan yang direncanakan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dipastikan batal terwujud. Namun, pengelola Pulau Komodo bakal membuat aturan baru yang mesti ditaati wisatawan yang pengin berkunjung. Para wisatawan kini mesti memiliki kartu anggota premium.

“Jadi Pulau Komodo ini tidak ditutup, kita lakukan penataan bersama pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta pihak terkait,” ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, seperti dikutip laman Kompas, Rabu (2/9/2019).

Kebijakan tersebut diambil setelah dilakukan rapat koordinasi Pengelola Taman Nasional Komodo bersama dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Pariwisata Arief Yahya, dan Gubernur NTT Viktor Laiskodat. Hal ini berarti pengumuman Juli lalu yang menyatakan Pulau Komodo akan ditutup mulai Januari 2020 dibatalkan.

Selain diberlakukan kartu anggota premium, jumlah wisatawan ke Pulau Komodo juga akan dibatasi dengan adanya tiket kapasitas kunjungan. Saat ini, untuk memasuki Pulau Komodo, wisatawan lokal harus merogoh kocek sebesar Rp 50 ribu dan Rp150 ribu hingga Rp 225 ribu untuk wisatawan asing.

Tiket tersebut akan diberlakukan sistem membership atau keanggotaan tahunan yang bersifat premium. Pemilik kartu anggota premium ini dapat mengunjungi Pulau Komodo langsung. Sementara itu, pengunjung yang belum memiliki kartu anggota premium akan diarahkan ke pulau lain yang dihuni komodo seperti Pulau Rinca. Di Pulau Rinca ada sekitar seribu ekor komodo.

Wah, berita baik nih untuk sobat Millens yang belum pernah ke Pulau Komodo. Dengan peraturan ini, kamu masih berkesempatan ke salah satu kekayaan Indonesia ini. (IB24/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: