BerandaHits
Sabtu, 25 Nov 2022 16:00

Al Rihla, Bola Berteknologi Canggih Piala Dunia Qatar

Bola resmi Piala Dunia Qatar diproduksi di Indonesia tepatnya oleh PT Global Way Indonesia. (Soccerbible)

Al Rihla adalah nama bola official Piala Dunia Qatar. Bola yang diproduksi di Indonesia itu diklaim berteknologi canggih sehingga bisa menciptakan pertandingan yang lebih seru.

Inibaru.id - Meski nggak menjadi negara yang bisa bertanding dalam Piala Dunia Qatar 2022, Indonesia tetap memiliki peran dalam ajang olahraga terbesar di dunia itu. Kira-kira kamu bisa menebak apa peran Indonesia? Yap, jawabannya adalah bola. Komponen paling penting dari permainan sepak bola itu dibikin di negara kita lo, Millens.

Website resmi FIFA mengatakan bahwa bola untuk Piala Dunia Qatar yang dirilis Adidas bernama Al Rihla. Nama tersebut diambil dari Bahasa Arab yang berarti “perjalanan”. Bola itu menjadi bola ke-14 yang telah diciptakan Adidas untuk pertandingan Piala Dunia.

Sebenarnya, nggak cuma Indonesia yang menjadi lokasi pembuatan bola Piala Dunia. Bola Al Rihla ini juga diproduksi di Tiongkok. Namun, dari satu juta bola yang dikirim ke Qatar itu, 60-70 persen di antaranya diproduksi di Indonesia.

Bola resmi Piala Dunia Qatar diproduksi di Indonesia tepatnya oleh PT Global Way Indonesia. Perusahaan itu beralamatkan di Jalan Raya Pilangkenceng, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Kelebihan Al Rihla

Adidas memasukkan dua teknologi terbaru ke dalam bola Al Rihla, yaitu CTR-Core dan Speedshell. (Istimewa)

Dibanding dengan bola Piala Dunia sebelumnya, Al Rihla memiliki beberapa kelebihan. Menurut Adidas, keunggulan Al Rihla ada pada sisi kecepatan. Adidas mengklaim bola tersebut dapat mewujudkan sebuah permainan sepak bola modern dengan pergerakan yang cepat.

Bagaimana bisa? Untuk mendukung itu, Adidas memasukkan dua teknologi terbaru, yaitu CTR-Core dan Speedshell. CTR-Core adalah inovasi Adidas pada bagian inti bola yang dapat meningkatkan akurasi dan konsistensi pergerakan bola, terutama di udara.

Sedangkan speedhell adalah peningkatan pada sistem aerodinamika yang bertujuan menyempurnakan akurasi, stabilitas, dan membantu menciptakan tembakan yang lebih presisi.

”Desain baru ini memungkinkan bola mempertahankan kecepatannya lebih tinggi secara signifikan saat bergerak di udara. Al Rihla adalah buah dari inovasi radikal kami yang ingin menciptakan bola tercepat dan terakurat hingga saat ini,” kata Franziska Loeffelmann, Direktur Desain Grafis Sepak Bola dan Perangkat Keras Adidas.

Harga Bola Piala Dunia Qatar

Jenis bola yang dipakai pemain selama pertandingan Piala Dunia Qatar 2022 adalah Al Rihla Pro Ball. Bola itu dibandrol US$ 165 atau sekitar Rp 2,59 juta. (Adidas)

Al Rihla atau bola official Piala Dunia Qatar memiliki harga yang berbeda-beda sesuai dengan jenisnya. Paling murah adalah Al Rihla jenis Club Ball yang dibandrol US$20 atau Rp314 ribu. Ada juga Al Rihla Training Ball yang dihargai US$30 atau Rp471 ribu. Terakhir, Al Rihla League Ball dibandrol US$40 atau Rp628 ribu.

Dari semua jenis bola Al Rihla yang ditawarkan Adidas, jenis yang dipakai pemain selama pertandingan Piala Dunia Qatar 2022 adalah Al Rihla Pro Ball. Bola itu dibandrol US$ 165 atau sekitar Rp 2,59 juta.

Wah, melihat kelebihan dari bola Piala Dunia Qatar ini membuat kita pengin memilikinya meski cuma satu buah ya? Seandainya bola-bola itu bisa dibeli langsung di Madiun. Hahaha. (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024