BerandaHits
Minggu, 6 Feb 2021 14:00

6 Penemu Benda Terkenal Ini Nggak Setenar Temuannya

Siapa penemu benda sehari-hari? (Harvard)

Seperti dilupakan oleh sejarah, para penemu benda yang sehari-hari kita gunakan ini kurang dikenali oleh masyarakat. Siapa saja sih mereka dan apa penemuannya?

Inibaru.id – Meski menggunakan teknologi dan berbagai benda tiap hari, kita sering lupa penemu berbagai benda yang mempermudah berbagai aktivitas. Padahal ketekunan para penemu dalam menciptakan berbagai benda ini patut kita pelajari juga.

Berbagai benda ini mungkin jadi hal yang sepele dan dilupakan, namun apa salahnya kita tahu? Nah berikut ini merupakan para penemu benda yang kita gunakan sehari-hari!

1. Peter Durand – Kaleng Logam

Peter Durand menemukan kaleng logam untuk mengawetkjan makanan. (Google)

Peter Durand menaruh kaleng logam di air dingin dan secara bertahap mendidihkan airnya. Setelahnya, dia membuka tutupnya sedikit lalu menyegelnya untuk mengawetkan makanan. Durand merupakan orang pertama yang namanya dipatenkan sebagai penemu kaleng logam. Nama Durand yang tercatat di paten yang diberikan oleh Raja George III pada tahun 1810.

2. Charles Babbage – Komputer

Komputer kduanya nggak pernah selesai. (The Telegraph)

Charles Babbage membuat mesin hitungnya sendiri yang dijuluki mesin diferensial pada 1820-an yang berawal dari tabel yang dapat menghitung logaritma secara tepat. Proyeknya untuk membuat mesin kedua membuatnya merogoh koceknya sendiri sebesar 6 ribu poundsterling dan 17 ribu poundterling dari pemerintah Inggris. Sayangnya komputer keduanya nggak pernah selesai, namun begitu namanya dikenal sebagai “kakek komputer modern” yang telah mencetuskan gagasan tentang program komputer.

3. Heinrich Hertz – Radar

Sayangnya meninggal di waktu muda. (Dreiivoo.com)

Heinrich Hertz mendukung teori magnetisme dan kelistrikan milik James Clerk Maxwell dan ingin membuktikan keberadaan elektromagnetisme. Dirinya bereksperimen di laboratoriumnya sambil mengajar fisika di Institut Karlsruhe, Jerman, pada 1885-1889. Dirinya menciptakan gelombang elektromagnetik lalu mengukur panjang dan kecepatannya.

Percobaan menggunakan sirkuit listrik pada 1888 membuatnya jadi orang pertama yang mengirim dan menerima gelombang radio. Sayangnya Hertz meninggal pada usia 36 tahun dan penelitiannya diadaptasi oleh Guglielmo Marconi.

4. Guglielmo Marconi - Radio

Menemukan radio. (Gettyimages)

Guglielmo Marconi mengikuti jejak Heinrich Hertz dan James Clerk Maxwell pada 1894. Setahun kemudian Marconi berhasil mengirim sinyal radio dari jarak 1,6 kilometer. Dirinya menggunakan peralatan sederhana seperti koil induksi, kunci Morse, dan koherer untuk mendeteksi gelombang radio. Terobosannya baru selesai pada 1901 ketika dia menerima sinyal radio di St. John's, Newfoundland, yang dikirim melintasi Samudra Atlantik dari Cornwall, Inggris.

5. John Logie Baird – Televisi

John Logie Baird. (Time.com)

Tahun 1923, Baird mulai membuat mesin yang dapat mengirim gambar dan menyiarkan suara melalui radio. Dia mengujinya dengan mengirimkan beberapa gambar kasar dengan pemancar nirkabel ke penerima yang berada beberapa meter darinya. Kantor pos Jerman memberinya sumber daya untuk membuat layanan televisi pada 1929.

Perusahaan Baird harus berkompetisi dengan perusahaan Marconi untuk memenangkan tawaran dari televisi British Broadcasting Corporation (alias BBC) pada 1936. Meski kalah dari Marconi, namun penemuan Baird menjadi cikal bakal televisi masa kini.

6. Thomas Newcomen – Mesin Uap

Newcomen prihatin melihat kuda yang dimanfaatkan untuk memompa air. (Axpo)

Thomas Newcomen merupakan seorang insinyur dan penemu yang membuat mesin uap pertama dari desain asli buatan James Watt. Setelah lebih dari satu dekade, Newcomen dan asistennya, John Calley, mampu menciptakan mesin uap yang mampu memecahkan masalah pemompaan air hingga produknya diproduksi massal dan dikembangkan sampai sekarang.

Nah itulah beberapa penemu berbagai benda yang namanya sering dilupakan dalam sejarah. Jika nggak ada mereka, bagaimana kamu bisa menikmati berbagai kemudahan hidup seperti sekarang, Millens? (IDN/IB27/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: