BerandaTradisinesia
Jumat, 26 Des 2019 09:00

Nyi Tuk Sari dan Sejarah Berdirinya Kampoeng Wisata Taman Lele

Sejarah Taman Lele nggak lepas dari kisah Nyi Tuk Sari. (Inibaru.id/ Isma Swastiningrum)

Di Semarang terdapat tempat wisata alam sejuk bernama Kampoeng Wisata Taman Lele atau yang terkenal dengan sebutan Taman Lele. Letaknya di Jalan Walisongo KM 10 Kecamatan Ngaliyan Semarang. Tempat ini juga nggak lepas dari sosok Nyi Tuk Sari. Hm, seperti apa ya kisahnya?

Inibaru.id – Taman Lele pertama kali ditemukan oleh masyarakat sekitar pada 1932. Kala itu ada pohon beringin besar yang di bawahnya ada sendang berair jernih dengan sumber mata air yang cukup besar. Di sendang itulah ada banyak ikan lele yang jumlahnya ribuan. Saking banyaknya ikan lele di tempat tersebut maka dinamailah Taman Lele.

Sampai pada 1976 Taman Lele masih di bawah pengelolan Pemerintah Kabupaten Kendal. Setelah pemekaran Kota Semarang akhirnya dikelola oleh Pemerintah Kota Madya Semarang di bawah Dinas Taman Hiburan Rakyat (THR) Semarang.

Taman Lele menjadi bagian dari Unit Pengelola Daerah (UPD) Taman Margasatwa dan Kebun Raya Tinjomoyo Semarang (UPD Taman Margaraya) sub seksi Taman Reptil dan Pisces pada 1989. Selain lele, ada pula koleksi ular dan buaya. 

Area sendang Taman Lele. (Inibaru.id/ Isma Swastiningrum)

Pada 7 Agustus 2003 karena perampingan Dinas UPD, di bawah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Semarang, mereka mengganti Taman Reptil dan Pisces sebagai Kampoeng Wisata Taman Lele Semarang hingga sekarang ini.

Masyarakat menggunakan sumber mata air Taman Lele untuk kebutuhan air sehari-hari. Air sendang mitosnya juga dipercaya dapat menyembuhkan beragam penyakit dan obat awet muda. Ada pula yang percaya mengunjungi Taman Lele pada hari Jumat Kliwon dan Selasa Kliwon akan mendapat berkah berupa penglarisan, kenaikan pangkat, jodoh, dan lainnya.

Kepercayaan ini nggak terlepas dari sosok perempuan bernama Nyi Tuk Sari, penunggu sendang. Itu kenapa sumber air tersebut juga dinamai Sumber Nyi Tuk Sari. Dia memiliki dua penjaga bernama Lele Truno (yang hanya memiliki kepala dan duri tanpa daging) dan Bulus Mote (mewujud bulus yang memiliki mutiara di kepala).

Taman Lele ramai dikunjngi pada hari Minggu. (Inibaru.id/ Isma Swastiningrum)

Tradisi selamatan juga dilakukan oleh masyarakat sekitar di lokasi sendang. Ini sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas sumber air yang diberikan. Sebagai penghormatan pula agar sumber air tetap lestari. Generasi anak cucu diharapkan menjadi penerus yang dapat menjaga kebersihan dan kelestarian sumber dengan cara nggak berbuat kotor, nggak berkata kotor, dan nggak berpikiran kotor di lokasi sendang.

Semoga sendang Taman Lele ini selalu terawat ya, Millens. (Isma Swastiningrum/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: