Inibaru.id – Berkunjung ke Yogyakarta dan bingung pengin makan malam di mana? Bakmi Jawa Mbah Mo mungkin bisa menjadi jawabannya. Bakmi memang mudah ditemukan di mana pun, tapi nggak semuanya memuaskan. Nah, kalau berkunjung ke Kota Pelajar, Bakmi Mbah Mo mungkin bisa jadi pilihan.

Berada di Jalan Parangtritis No 11, Kampung Code, Trirenggo, Bantul, Bakmi Jawa Mbah Mo sudah terkenal akan kelezatannya, lo. Bakmi yang berdiri sejak 1986 itu dijalankan sepasang istri-suami Mujiyah dan Murlidi semenjak Mbah Mo, sang ayah, meninggal.

Dengan kuah yang kental, siapa yang nggak pengin mencobanya? (Visitingjogja)

Untuk mempromosikan usaha ini, Murlidi mengaku sempat berbohong pada teman-temannya dengan mengajak mereka makan di tempatnya. Tanpa mengaku memiliki hubungan dengan si pemilik warung, Murlidi berhasil mempromosikan bakmi racikan sang mertua.

Namun, suatu saat, seorang teman kemudian memergokinya tengah membantu di warung itu. Walhasil, kebohongannya pun terungkap. Alih-alih marah, teman-temannya justru membantunya berpromosi.

Warung Bakmi Mbah Jo sederhana, namun banyak orang betah berlama-lama di sana. (Jogja Roda Empat)

Dari tampilannya, bakmi ini memang cukup sederhana. Dengan suwiran daging ayam, kol, daun bawang, daun seledri, dan taburan bawang goreng, tampilan bakmi Mbah Mo memang nggak jauh berbeda dengan bakmi-bakmi lain. Namun, kalau sudah bicara soal rasa, kamu mungkin bakal terperangah.

Bakmi goreng, bakmi godhog, dan bakmi nyemek bisa bikin kamu ketagihan lantaran rasanya yang luar biasa.

Bakmi gorengnya pun nggak kalah nikmat. (Instagram.com/anoooom)

O ya, harga makanan di sana berkisar Rp 21 ribu-Rp 27 ribu. Minumannya murah kok, Millens. Dengan Rp 5.000 saja, kamu sudah bisa menikmati berbagai wedang, kopi, dan minuman hangat lainnya.

Kalau pengin datang ke sana, usahakan datang seawall mungkin ya. Yang antre banyak, lo. Hm, kelezatan bakmi jawa ini sudah pasti bikin ketagihan. Nambah terus! Ha-ha. (IB15/E03)