BerandaKulinary
Senin, 5 Des 2021 21:00

Menikmati Cita Rasa Kuliner Khas Pemalang, Lontong Dekem

Menikmati Cita Rasa Kuliner Khas Pemalang, Lontong Dekem

Lontong dekem khas Pemalang. (Instagram/yukmari.makan via Idntimes.com)

Lontong dekem merupakan salah satu makanan khas dari daerah Pemalang, yang penampakannya hampir mirip dengan lontong sayur pada umumnya. Yang membedakan, campuran daging bebek. Seperti apa rasanya?

Inibaru.id - Kalau kamu melintas atau mengunjungi Pemalang, nggak ada salahnya lo mencoba makanan khas yang satu ini. Namanya lontong dekem.

Lontong dekem ini merupakan gabungan dari dua kata yaitu lontong (makanan dari beras berbentuk panjang yang dibungkus daun pisang) dan dekem yang merupakan kosa kata bahasa Jawa yang berarti posisi duduk seperti orang jongkok.

Sebab hal itulah yang menjadikan lontong dekem ini diartikan sebagai lontong yang dapat dinikmati dengan posisi (n)dekem.

Sebagai makanan tradisional, lontong dekem juga punya sejarah tersendiri. Makanan ini mulai dikenal sekitar tahun 90-an. Nama lontong dekem diambil dari cara pengolahannya, Millens. Jadi, sebelum disajikan lontong akan disiram dengan kuah santan, lalu ditumpahkan lagi. Kemudian disiram lagi, kemudian ditumpahkan lagi, begitu seterusnya hingga beberapa kali. Nggak heran ya, kalau kuah dapat meresap ke dalam lontong.

Dalam satu porsi, terdapat irisan lontong dengan kuah santan berwarna kuning mirip gulai. Biar makin laziz, ditaburi toping serundeng kelapa, kerupuk, dan bawang goreng.

Pada umumnya lontong dekem ini disajikan bersama satai ayam. Biasanya, warung yang menjual lontong dekem juga akan menyediakan dua jenis satai, yakni satai goreng dan satai berkuah. Uniknya, satai kuah merupakan satai goreng yang disajikan bersama kuah santan dan diberi serundeng kelapa.

Irisan lontong pada lontong dekem dijamin mantap. (Tribunnews)

O ya, kerupuk yang digunakan bukan sembarang kerupuk, Millens. Kerupuk ini dikenal dengan kerupuk mi yang banyak dijajakan di silayah pantura. Lontong dekem juga makin istimewa dengan campuran daging bebek.

Kamu juga bakal kenyang banget menikmati satu porsi lontong dekem karena potongan lontongnya lebih besar dibanding lontong sayur pada umumnya. Kuliner ini juga pas dinikmati kamu yang doyan pedas. Tapi jangan salah, penjual nggak pakai cabai atau merica melainkan sereh.

Di Pemalang, kamu bisa mendapati warung-warung lontong dekem buka dari siang hingga malam hari. Satu porsi dibanderol mulai Rp 7000. Terjangkau kan? Jadi, kapan mau icip-icip, Millens? (Por/MG44/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Iri dan Dengki, Perasaan Manusiawi yang Harus Dikendalikan

27 Mar 2025

Respons Perubahan Iklim, Ilmuwan Berhasil Hitung Jumlah Pohon di Tiongkok

27 Mar 2025

Memahami Perasaan Robot yang Dikhianati Manusia dalam Film 'Companion'

27 Mar 2025

Roti Jala: Warisan Kuliner yang Mencerminkan Kehidupan Nelayan Melayu

27 Mar 2025

Jelang Lebaran 2025 Harga Mawar Belum Seharum Tahun Lalu, Petani Sumowono: Tetap Alhamdulillah

27 Mar 2025

Lestari Moerdijat: Literasi Masyarakat Meningkat, tapi Masih Perlu Dorongan Lebih

27 Mar 2025

Hitung-Hitung 'Angpao' Lebaran, Berapa Banyak THR Anak dan Keponakan?

28 Mar 2025

Setengah Abad Tahu Campur Pak Min Manjakan Lidah Warga Salatiga

28 Mar 2025

Asal Usul Dewi Sri, Putri Raja Kahyangan yang Diturunkan ke Bumi Menjadi Benih Padi

28 Mar 2025

Cara Menghentikan Notifikasi Pesan WhatsApp dari Nomor Nggak Dikenal

28 Mar 2025

Hindari Ketagihan Gula dengan Tips Berikut Ini!

28 Mar 2025

Cerita Gudang Seng, Lokasi Populer di Wonogiri yang Nggak Masuk Peta Administrasi

28 Mar 2025

Tren Busana Lebaran 2025: Kombinasi Elegan dan Nyaman

29 Mar 2025

AMSI Kecam Ekskalasi Kekerasan terhadap Media dan Jurnalis

29 Mar 2025

Berhubungan dengan Kentongan, Sejarah Nama Kecamatan Tuntang di Semarang

29 Mar 2025

Mengajari Anak Etika Bertamu; Bekal Penting Menjelang Lebaran

29 Mar 2025

Ramadan Tetap Puasa Penuh meski Harus Lakoni Mudik Lebaran

29 Mar 2025

Lebih dari Harum, Aroma Kopi Juga Bermanfaat untuk Kesehatan

29 Mar 2025

Disuguhi Keindahan Sakura, Berikut Jadwal Festival Musim Semi Korea

29 Mar 2025

Fix! Lebaran Jatuh pada Senin, 31 Maret 2025

29 Mar 2025