BerandaKulinary
Senin, 3 Sep 2023 15:00

Mencicipi Kesegaran Es Gosrok Jadul Pak Sutar di Yogyakarta

Es Gosrok Jadul Pak Sutar di Yogyakarta. (Twitter/tumbarmericaa)

Pengin mencicipi minuman zaman dahulu (zadul) yang rasanya tetap relevan dengan zaman sekarang. Cobain aja deh Es Gosrok Jadul Pak Sutar di Yogyakarta. Seperti apa sih rasanya?

Inibaru.id – Bukan Indonesia namanya kalau suhu udaranya nggak panas saat musim kemarau tiba. Oleh karena itulah, wajar jika penjual minuman dingin laris manis pada musim kering seperti sekarang ini. Nah, kalau kamu pengin mencicipi minuman dingin yang beda dari biasanya, cobain deh kesegaran Es Gosrok Jadul Pak Sutar di Yogyakarta.

Asal kamu tahu saja ya, es gosrok populer pada dekade 1970-an. Meski begitu, soal rasa, jajanan zadul ini nggak kalah menggoda dibandingkan dengan jajanan modern deh. Bayangin aja minuman dingin yang memiliki bahan berupa tape singkong, santan, daging kelapa muda, gula pasir, dan diberi tambahan es serut. Pasti bakal menyegarkan badan yang gerah karena suhu panas, bukan?

Es Gosrok Jadul Pak Sutar ini bisa kamu temui di kawasan Kotabaru, tepatnya di Jalan Abu Bakar Ali, dekat dengan Stadion Kridosono, Yogyakarta. Pengelolanya adalah laki-laki asli Gunungkidul bernama Sutaryono.

“Namanya Es Gosrok Jadul karena memang ini minuman zaman dahulu. Populernya kan dulu pada dekade 1970-an. Tapi saya baru buka pada 2013 lalu kok,” ungkapnya sebagaimana dilansir dari Gudeg, Selasa (16/4/2018).

O ya, selain minuman dingin menyegarkan, setiap kali kamu memesan es gosrok di sini, yang datang nggak hanya minuman, melainkan juga sebuah roti isi cokelat. Biasanya, roti ini bisa disobek lalu dicelupkan ke dalam minuman sebelum dimakan. Meski begitu, kalau kamu nggak pengin rotinya, juga bisa bilang langsung ke Pak Sutar, lo.

Es gosrok yang dijual Pak Sutar dilengkapi dengan roti isi cokelat. (Ceritakulineryk.wordpress)

“Dulu rotinya yang disajikan roti kasur. Karena sekarang roti kasur susah didapat, akhirnya pakai roti isi cokelat,” lanjut Pak Sutar.

Meski kebanyakan pembelinya adalah orang-orang tua yang kangen dengan minuman zadul ini, Sutar mengaku banyak pelanggan yang datang dari kalangan generasi muda, termasuk wisatawan yang penasaran. Oleh karena itulah, jika sedang ramai, es gosrok yang dia jual bisa sampai 100 gelas per hari.

Terkait dengan harga, es gosrok yang jauh lebih nikmat disantap langsung di tempatnya ini dibanderol Rp4 ribu per porsi, Millens. Kalau dengan roti, per bungkusnya dihargai Rp2 ribu. O ya, pastikan kamu nggak salah waktu pas datang ke sana, ya? Soalnya, warung ini hanya buka dari pukul 10.00 sampai 16.00 WIB setiap hari.

Duh, jadi kebayang seperti apa ya kesegaran Es Gosrok Jadul Pak Sutar di Yogyakarta. Yuk kapan kita mencicipinya langsung di sana selagi musim kemarau masih di puncaknya dan suhu sedang panas-panasnya, Millens. (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024