BerandaKulinary
Selasa, 26 Nov 2018 11:13

Berlibur ke Boyolali, Jangan Lupa Beli Buah Tangan Berikut

Marning adalah salah satu oleh-oleh khas Boyolali. (Blog Desa Winong)

Boyolali terkenal dengan kulinernya yang berbahan dasar daging dan susu sapi. Selain itu, masih banyak lagi kuliner khas Boyolali yang cocok untuk dijadikan buah tangan.

Inibaru.id – Saat berkunjung ke suatu daerah, salah satu hal yang selalu dicari adalah kulinernya. Selain itu, buah tangan khas daerah itu juga selalu ditunggu keluarga dan orang terdekatmu. Nah, kalau berkunjung kamu berkunjung ke Boyolali, ada beberapa oleh-oleh yang direkomendasikan untuk dibeli nih, Millens.

Boyolali terkenal dengan produksi susu dan daging sapi. Karena itu, oleh-olehnya pun nggak jauh-jauh dari dua bahan makanan itu. Berikut sejumlah oleh-oleh khas Boyolali yang berhasil dirangkum Inibaru.id.

Dodol Susu

Gambar terkait

Dodol susu. (Jitunews)

Dodol susu merupakan makanan khas Boyolali yang dibuat dari campuran susu sapi segar, gula, tepung beras ketan, tepung terigu, dan sedikit margarin. Dodol susu rasanya manis dan tentunya beraroma susu. Makanan ini bisa bertahan hingga sepekan. Satu kotak dodol susu berisi 8 biji dodol bisa kamu beli seharga Rp 7 ribu. Murah kan?

Tahu Susu

Tahu susu. (Tribunnews)

Tahu susu merupakan makanan khas Boyolali yang berbahan dasar perahan susu sapi murni. Makanan ini punya cita rasa gurih yang enak dan aroma susu yang kental. Struktur tahu susu juga lebih lembut dibanding dengan tahu kedelai biasa. Tahu susu khas Boyolali pun dijamin kesehatannya karena nggak ada campuran senyawa lain dalam proses pembuatannya. Secara umum, tahu susu dijual seharga Rp 5 ribu per bungkus.

Marning

Marning. (Blog Desa Winong)

Marning adalah makanan yang terbuat dari butiran jagung kering yang digoreng dengan minyak panas. Ada beberapa rasa marning yang populer di Boyolali, seperti gurih, asin, pedas, manis, balado, keju, hingga barbeku. Harga marning cukup variatif bergantung ukuran kemasan. Marning dalam kemasan kecil rata-rata dibanderol dengan harga Rp 5 ribu, sedangkan yang besar Rp 15 ribu.

Keju Boyolali

Keju Indrakila. (Kompasiana)

Keju yang terkenal di Boyolali adalah keju asli dari Selo. Ada dua jenis produksi keju yang terkenal di Boyolali, yakni keju jenama Meneer dan keju Indrakila. Harga keju ini berkisar antara Rp 85 ribu hingga Rp 135 ribu per kg, bergantung jenis dan jumlah pembelian.

Petis Sapi

Petis sapi. (Wawanwawa)

Petis sapi memiliki rasa yang hampir sama dengan abon. Hal yang membedakan adalah petis lebih kental dibanding abon. Karena bukan makanan kering, petis sapi nggak terlalu awet disimpan dalam waktu yang lama. Bila pengin membeli petis untuk oleh-oleh, lebih baik tanyakan dulu kepada penjual petisnya tahan berapa hari ya, Millens.

Keripik Ceker

Keripik ceker. (Andiscopee)

Keripik ceker adalah kuliner yang paling banyak dicari. Keripik ini terbuat dari ceker ayam yang sudah dipisahkan dengan tulangnya. Gurih, asin, dan renyah bisa kamu temukan di keripik itu. Harga keripik juga cukup terjangkau yakni mulai Rp 13 ribu.

Abon Sapi

Abon sapi. (Tokopedia)

Abon sapi juga oleh-oleh yang paling laris diborong wisatawan. Kuliner ini terbuat dari serat daging yang dibumbui dengan kecap. Abon biasanya awet disimpan hingga berminggu-minggu dalam kemasan kedap udara. Satu kemasannya dijual mulai harga Rp 30 ribu sampai Rp 70 ribu.

Kerupuk Susu

Kerupuk susu. (Mymilk)

Boyolali memang terkenal dengan aneka olahan susu. Sapai kerupuk pun terbuat dari susu. Yap, di Boyolali, kamu bisa menemukan kerupuk susu. Bahan dasarnya yakni susu murni, tepung terigu, tepung tapioka, dan rempah-rempah. Nggak perlu khawatir, kerupuk susu bisa bertahan hingga berbulan-bulan, kok. Masalah harga, kerupuk susu dijual mulai Rp 15 ribu per bungkus.

Jadi, sekarang nggak perlu bingung beli oleh-oleh apa saat berkunjung ke Boyolali ya, Millens. (IB07/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: