BerandaKomunitas
Jumat, 14 Sep 2017 16:07

Tebarkan Semangat Kartini, Komunitas Taman Belajar Jepara Gelar Festival Literasi I

Festival Literasi Jepara I. (Foto: Twitter.com)

Banyak lembaga survey menyatakan tingkat pemahaman literasi Indonesia rendah. Oleh karen itua, mari bersama-sama menebar virus literasi!

Inibaru.id – Dalam rangka melanjutkan perjuangan R.A Kartini dengan menebar virus literasi kepada masyarakat Jepara, Komunitas Taman Belajar Jepara akan gelar Festival Literasi Jepara I. Festival literasi ini rencananya akan dihelat pada Sabtu-Mingu, 16-17 September 2017 mendatang. Kegiatan yang sedari awal dirancangan bersamaan dengan Haul ke -113 RA Kartini ini akan dilaksanakan di Pendopo Alit Wakil Bupati.

“Ini adalah sejarah bagi Taman Belajar Jepara, karenanya selama ini keberadaannya dianggap tidak ada. Meski begitu kami (taman belajar, red) tak tinggal diam, dan terus bergerak berinovasi untuk menebarkan literasi,” ujar Den Hasan, Pengasuh Rumah Belajar Ilalang.

Ketua Festival Literasi Jepara I, Ahmad Rouf menyebutkan bahwa dengan adanya kegiatan ini diharapkan mampu mensinergikan Taman Belajar yang ada di Jepara dan menjadi stimulan untuk terus semangat menebarkan virus literasi.

Baca juga: Baru Tahu, Jutaan Masyarakat Indonesia Ternyata Masih Berstatus Buta Aksara

“Momentum yang baik ini, menjadi langkah awal kampanye sadar literasi dikalangan masyarakat umum. Hal ini sudah diajarkan leluhur kita RA Kartini,” tegas Ahmad Rouf.

Dalam pelaksanaan kegiatan, Taman Belajar seluruh kota Jepara bergotong royong guna terlaksananya Festival Literasi Jepara I. Semangat dan Visi yang sama menjadikan seluruh Taman Belajar yang tergabung dalam Komunitas Taman Belajar Jepara tak kendur niat sedikit pun.

Banyak lembaga survey menyatakan tingkat pemahaman literasi Indonesia rendah. Fenomena ini menjadi perhatian bersama, dan gerakan bersama untuk menyosialisasikan gerakan sadar literasi untuk membangun generasi yang sadar literasi dalam menyambut Indonesia Emas 2045.

Perlu usaha bersama dalam mengkampanyekan sadar literasi agar terjadi akselerasi gerakan sadar literasi yang menyeluruh diseluruh masyarakat Jepara.

Dalam Festival Literasi Jepara I, rencananya juga akan diisi dengan serangkaian kegiatan, diantaranya Taman Baca Fair, Seminar Literasi, Workshop Youthwriter, Sarasehan Haul ke-113 RA Kartini, Parade Puisi dan Panggung Inspirasi.

Baca juga: Ilmuan Perempuan Ini Getol Ajarkan Sains pada Anak-anak

Salah satu pemateri yang akan mengisi pelatihan Festival Literasi ini adalah Maman Suherman. Maman yang juga merupakan notulen program acara salah satu televisi swasta nasional, Indonesia Lawak Klub Trans 7, diharapkan mampu menebar virus literasi di kota ukir ini.

Selain kang Maman begitu sapaan akrabnya, Festival Literasi yang digelar pertama ini juga rencananya akan dihadiri oleh beberapa pematri lain. Di antarannya, Ahmad Marzuqi (Bupati Jepara), Zainal Abidin (Wartawan Senior Jawa Pos), Pdt. Danang Kristiawan (Pendeta GITJ Jepara), dan juga Ikhwan Saefulloh (Creative Consultan IKSABRAND) dari Semarang.

Dalam Festival ini juga digelar lomba menggambar anak tingkat Sekolah Dasar (SD) dengan tajuk Aku Cinta Buku. (AR/IB)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024