BerandaHits
Minggu, 20 Jun 2020 12:15

Ternyata, Kerupuk Sudah Ada di Indonesia Sebelum Zaman Majapahit!

Sejarah kerupuk di Indonesia. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Dikenal sebagai salah satu makanan yang merakyat, kerupuk ternyata sudah ada sejak zaman dulu, lo. Bahkan, ada keterangan yang menyebut kerupuk sudah ada jauh sebelum zaman Majapahit. Benarkah?

Inibaru.id- Sobat Millens, siapa nih yang nggak bisa makan tanpa kerupuk? Kerupuk memang sangat lekat di lidah orang Indonesia. Suara kriuknya bikin banyak orang kecanduan. Bahkan, bagi sebagian orang Indonesia, makan jadi kurang afdal tanpa kerupuk.

Koki ternama Bara Pattiradjawane secara gamblang memasukkan kerupuk sebagai daftar pelengkap makanan Nusantara.

"Pelengkap makanan Indonesia yang utama itu ada tiga yaitu kecap, sambal, dan kerupuk," ujar koki kenamaan pada April 2018 silam.

Kerupuk rupanya sudah ada di Pulau Jawa sejak abad ke-9 M. Cerita mengenai kerupuk tercatat di prasasti Batu Pura. Pada prasasti itu diterangkan mengenai kerupuk rambak yang terbuat dari kulit sapi dan kerbau. Kerupuk rambak konon sudah ada sejak abad ke-9 dan abad ke-10 M. Kerupuk rambak ini masih bisa kamu temui sampai sekarang, lo.

Melihat fakta ini, kerupuk sebenarnya sudah ada di Nusantara jauh sebelum zaman Majapahit yang jaya di abad ke-13. Wah, pantas saja makanan ini sering dianggap sebagai makanan rakyat ya, Millens!

Karena klop dengan lidah Nusantara, kerupuk menyebar ke seluruh penjuru negeri. Bahkan, kerupuk sudah sampai Semenanjung Melayu. Hal ini tercantum dalam karya Abdul Munsyi yang menyebut di Malaysia pada abad ke-19 M sudah ada keropok atau kerupuk. Kelezatan kerupuk juga dinikmati penjajah Belanda yang menginginkan kerupuk di tiap hidangannya.

Pedagang kerupuk di Pasar Rejowinangun, Magelang pada 1910. (Pinterest/Oud Indie)

Meski begitu, catatan sejarah menunjukkan bahwa kerupuk baru diperjualbelikan pada 1930. Konon, pengusaha kerupuk pertama di Tanah Air adalah warga Tasikmalaya bernama Sahidin dan Sukarma. Mereka menjual kerupuk di Jalan Kopo, tepatnya di depan RS Emanuel Bandung.

Saat itu, pegawai Sahidin dan Sukarma terus bertambah. Pegawai-pegawai itu kemudian mendirikan pabrik kerupuk secara mandiri di berbagai daerah sehingga jumlah pengusaha kerupuk bertambah pesat.

Selain kerupuk rambak atau kerupuk kulit, ada jenis kerupuk lain di Indonesia juga dikombinasikan dengan hasil laut seperi udang. Kerupuk udang ini adalah hasil inovasi dari masyarakat Melayu di Indonesia yang memanfaatkan hasil lautnya sebagai bahan baku kerupuk.

Wah, rupanya kerupuk sudah lama ada di Indonesia ya, Millens. Kamu paling suka dengan jenis kerupuk apa nih? (Tra/IB03/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024