BerandaHits
Senin, 9 Mar 2025 08:04

Sering Bertengkar dengan Pasangan; Wajar atau Tanda Nggak Cocok?

Ilustrasi bertengkar. (iStock)

Bertengkar dengan pasangan nggak selalu buruk. Tapi kalau terus menerus apakah itu tanda bahwa kamu dan pasangan nggak cocok?

Inibaru.id - Dalam sebuah hubungan, pertengkaran adalah hal yang lumrah terjadi. Dua individu dengan latar belakang, kebiasaan, dan pola pikir yang berbeda tentu sesekali akan mengalami gesekan.

Namun, apakah sering bertengkar dengan pasangan masih bisa dianggap wajar atau justru menjadi tanda ketidakcocokan?

Pertengkaran yang Wajar dalam Hubungan

Bertengkar nggak selalu berarti buruk. Bahkan, dalam beberapa kasus, pertengkaran bisa menjadi cara untuk mengenal pasangan lebih dalam dan memahami sudut pandangnya. Berikut beberapa tanda bahwa pertengkaran masih dalam kategori wajar:

1. Ada Penyelesaian – Setelah bertengkar, kalian dapat menyelesaikan masalah dan menemukan solusi bersama.

2. Bukan Tentang Hal yang Sama Berulang Kali – Masalah yang diperdebatkan bervariasi, bukan masalah lama yang terus muncul.

3. Tetap Ada Rasa Saling Menghargai – Meskipun emosi memuncak, tidak ada hinaan atau perlakuan kasar.

4. Nggak Mengancam Keberlangsungan Hubungan – Pertengkaran yang terjadi nggak membuat salah satu pihak terus-menerus ingin mengakhiri hubungan.

Tanda-Tanda Ketidakcocokan

Jika pertengkaran hanya membawa dampak negatif yang lebih banyak, itu artinya kamu dan pasangan nggak cocok. (via Pontas)

Namun, jika pertengkaran terjadi terlalu sering dan lebih banyak membawa dampak negatif daripada positif, bisa jadi ini merupakan tanda ketidakcocokan. Berikut beberapa indikatornya:

1. Bertengkar karena Hal yang Sama – Jika konflik terus berulang tanpa penyelesaian, ini bisa menunjukkan perbedaan prinsip yang sulit dijembatani.

2. Komunikasi yang Buruk – Seringnya bertengkar karena salah paham atau kurangnya komunikasi yang efektif.

3. Lebih Banyak Emosi Negatif daripada Positif – Hubungan yang sehat seharusnya membawa kebahagiaan lebih banyak daripada kesedihan.

4. Saling Menjatuhkan – Jika pertengkaran lebih sering diisi dengan kata-kata kasar, ejekan, atau bahkan kekerasan, ini adalah tanda bahaya.

5. Nggak Ada Keinginan untuk Berkompromi – Jika salah satu atau kedua belah pihak selalu ingin menang sendiri tanpa mempertimbangkan perasaan pasangan, hubungan bisa menjadi tidak sehat.

Bagaimana Mengatasinya?

Jika merasa hubungan dipenuhi pertengkaran yang nggak sehat, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan:

- Evaluasi Hubungan – Apakah masih ada kebahagiaan dalam hubungan ini?

- Perbaiki Komunikasi – Coba berbicara dengan kepala dingin tanpa emosi berlebihan.

- Berlatih Empati – Coba pahami sudut pandang pasangan dan jangan hanya fokus pada diri sendiri.

- Buat Batasan yang Sehat – Ketahui batasan mana yang nggak boleh dilanggar dalam hubungan.

- Pertimbangkan Bantuan Profesional – Jika konflik semakin rumit, pasangan bisa mencoba konseling hubungan.

Pertengkaran adalah bagian dari hubungan, tetapi jika terjadi terus-menerus tanpa perbaikan, penting untuk menilai apakah hubungan ini masih layak dipertahankan atau nggak.

Yang terpenting, sebuah hubungan harus membawa kebahagiaan dan kenyamanan bagi kedua belah pihak, bukan justru menjadi sumber stres dan kesedihan.

Kalau kamu dan pasangan sering bertengkar juga, Millens? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Narkoba Sitaan Jaringan Fredy Pratama Dimusnahkan dengan Metode Asam Sulfat

8 Mar 2025

Diskon 20 Persen selama Mudik Lebaran 2025, Berapa Tarif Tol Jakarta-Semarang?

8 Mar 2025

Menyoal Stunting, Prof Budi: Lebih Efektif dengan Fokus pada Tindakan Preventif

8 Mar 2025

Hukum Salat Tarawih Sendirian di Rumah, Bolehkah?

8 Mar 2025

Orang Indonesia Kerap Menjarah Muatan Kendaraan yang Kecelakaan, Mengapa?

8 Mar 2025

Potensi Desa Perlu Didorong sebagai Fondasi Pembangunan Daerah

8 Mar 2025

Sering Bertengkar dengan Pasangan; Wajar atau Tanda Nggak Cocok?

9 Mar 2025

Jarak Subuh dan Maghrib Satu Jam, Seperti Apa Fakta Puasa di Kutub Utara?

9 Mar 2025

Tips Mengamankan Rumah Sebelum Ditinggal Mudik Lebaran

9 Mar 2025

Pemandian Air Panas Bayanan, Sudah Jadi Tujuan Wisata Sejak Zaman Penjajahan

9 Mar 2025

Begini Cara Membeli Tiket Pesawat Murah di Menit Terakhir

9 Mar 2025

Ekspansi Penerbangan Kargo, Bandara Ahmad Yani Semarang Tambah Rute ke Banjarmasin

9 Mar 2025

Nasi Goreng Pliket, Menu Andalan di Warung Satai Kambing Pak Dakir Yogyakarta

9 Mar 2025

Sering Dikonsumsi, Makanan-Makanan Ini Bisa Memperpendek Umur

9 Mar 2025

Cara Mendaftar Kuota Mudik Motor Gratis Kemenhub dengan Kereta

10 Mar 2025

'Hilal' Mulai Terlihat; Pencairan THR PNS Pekan Ini, Swasta Maksimal H-7 Lebaran

10 Mar 2025

Lawan Southhampton, Kok Liverpool Bisa Ganti Pemain Lebih Banyak dari Seharusnya?

10 Mar 2025

Satai Keong, Megengan, dan Perayaan Menyambut Ramadan di Kabupaten Demak

10 Mar 2025

Kapasitas Sekolah Negeri Terbatas, Pemkot Semarang Rencanakan Program Beasiswa ke Sekolah Swasta

10 Mar 2025

Mengapa Pernikahan Kerap Dianggap sebagai Solusi Sebuah Masalah?

10 Mar 2025