BerandaHits
Sabtu, 13 Jul 2018 12:39

Menang Lomba Lari Tingkat Dunia, Lalu Bingung Cari Bendera Indonesia

Lalu Muhammad Zohri saat berfoto bersama kedua lawannya asal Amerika, Anthony Schwartz dan Eric Harrison. (Zimbio.com)

Lalu Muhammad Zohri baru saja meraih medali emas pada nomor lari 100 meter pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 IAAF di Finlandia, Rabu (11/7). Namun, saat merayakan kemenangan, Lalu sempat kebingungan mencari bendera Indonesia.

Inibaru.id - Atlet lari asal Indonesia Lalu Muhammad Zohri meraih medali emas dalam Kejuaraan Dunia Atletik U-20 IAAF di Finlandia, pada Rabu (11/7/2018). Namun, saat menyelesaikan pertandingan, nggak ada satu pun orang yang memberikan bendera Merah Putih kepadanya. Lalu pun sempat merasa bingung untuk melakukan selebrasi kemenangannya.

Insiden tesebut terjadi ketika Lalu diajak foto bersama kedua lawannya asal Amerika Anthony Schwartz dan Eric Harrison yang berada di posisi kedua dan ketiga seperti ditulis Tirto.id, Kamis (12/7/2018). Kedua lawannya sudah membentangkan bendera negara mereka. Namun, Lalu justru belum memegang bendera Indonesia.

Sesaat setelah itu, Lalu akhirnya mendapat bendera Indonesia meskipun belum jelas dari mana dia mendapatkannya.

Menanggapi hal tersebut, pelatih sprint Indonesia Eni Sumartoyo menjelaskan kemenangan itu nggak diprediksi ofisial Indonesia sehingga lupa menyiapkan bendera untuk Lalu.

“Itu salah tim kami lantaran tidak memprediksi kemenangan Lalu sebelumnya, sehingga saat pergi ke luar negeri lupa membawa bendera negara," jelas dia.

Mengenai bendera kecil yang dibawa Lalu, Eni menduga bendera tersebut berasal dari panitia.

"Panitia pasti punya bendera kenegaraan," tutur Eni.

Di sisi lain, Sekretaris Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Tigor Tanjung menegaskan masyarakat jangan fokus terhadap insiden bendera.

“Tidak ada peraturan membawa bendera saat kemenangan. Biasanya bendera itu digunakan untuk victory lap. Saya pun nggak menyangka Lalu bisa meraih medali emas,” jelas Tigor.

Mereka tidak memprediksi kemenangan Lalu lantaran saat pendaftaran, pemua asal Lombok, Nusa Tenggara Barat itu hanya memiliki catatan waktu 10,25 detik. Sementara itu, pelari cepat asal Amerika yang menjadi lawan Lalu di babak final Schwarts memiliki catatan waktu 10,09 detik.

Pada babak pertama, Lalu mencatat waktu 10,30 detik. Di babak semifinal, Lalu selesai dengan waktu 10,24 detik. Tigor bercerita, peningkatan ini menunjukkan bila Lalu seperti atlet profesional karena dia terus mempertajam catatan waktunya.

Terlepas dari itu, masyarakat Indonesia patut berbangga dengan prestasi Lalu. Selamat untuk Lalu. Semoga bisa mempertahankan prestasinya pada ajang-ajang selanjutnya. (IB11/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: