BerandaHits
Rabu, 16 Jun 2020 12:43

Sekali Kecelakaan, Biaya Perbaikan Motor MotoGP Bisa Bikin Jiwa Miskinmu Meronta!

Sekali Kecelakaan, Biaya Perbaikan Motor MotoGP Bisa Bikin Jiwa Miskinmu Meronta!

Kecelakaan sering terjadi di ajang balapan sepeda motor MotoGP. Biaya perbaikan motor balapnya ternyata nggak sedikit, lo (Motogp.com)

Jangan samakan ajang balap Motogp dengan ajang balapan kendaraan lainnya. Ajang ini ternyata sangat mahal, lo. Bahkan, kalau sepeda motor yang dipakai para pembalap mengalami kecelakaan, biaya perbaikannya nggak sedikit. Lantas, seberapa banyak sih biayanya?

Inibaru.id – MotoGP dikenal sebagai cabang olahraga yang bergengsi. Nggak hanya keren, balapan sepeda motor ini ternyata juga termasuk dalam olahraga yang mahal. Nggak semua orang bisa ambil bagian dalam ajang ini. Apalagi jika sampai ingin jadi bos salah satu timnya. Kalau nggak benar-benar tajir, pasti sulit memiliki tim yang bisa berlaga di kelas tertinggi kejuaraan balap motor di seluruh dunia ini.

Eits, tunggu dulu, duit yang dibayarkan para bos tim MotoGP ini nggak melulu dihabiskan untuk menggaji para pembalap, lo, Millens. Mereka harus menggaji kru tim yang diisi oleh orang-orang kompeten dan profesional. Selain itu, mereka juga harus memikirkan tentang sepeda motor yang dipakai untuk balapan.

Sebagai informasi, sepeda motor ini nggak dijual bebas di pasaran. Sepeda motor ini memang dibuat khusus agar bisa adu cepat di ajang MotoGP. Otomatis, harga komponennya pun sangat mahal. Sebagai contoh, bahan-bahan komponen seperti karbon, titanium, atau magnesium nggak murah.

Masalahnya, karena komponen sepeda motor MotoGP mahal, harga perbaikan kendaraan ini pasti juga nggak sedikit. Padahal, pembalap bisa saja mengalami kecelakaan di sesi balapan, latihan, atau saat babak kualifikasi. Lantas, seberapa banyak sih biaya perbaikan yang harus dikeluarkan tim setiap kali terjadi kecelakaan?

Christophe Bourguignon, teknisi dari tim LCR Honda mengungkap biaya perbaikan sepeda motor MotoGP. Bourguignon yang mengurus sepeda motor milik pembalap asal Inggris, Cal Crutchlow ini menyebut biaya perbaikannya bisa mencapai 100 ribu Euro tau setara dengan Rp 1,5 miliar! Angka yang sangat fantastis, ya Millens?

Meski dikenal sebagai pembalap veteran, Valentino Rossi juga termasuk sering mengalami kecelakaan. (Sportku.com)
Meski dikenal sebagai pembalap veteran, Valentino Rossi juga termasuk sering mengalami kecelakaan. (Sportku.com)

"Satu set cakram rem karbon berharga 10 ribu Euro (Rp160 juta) dan setiap kali motor menyentuh area kerikil, potensi cakram rusak sangat besar. Dan tidak ada satu pun komponen elektronik yang harganya kurang dari seribu Euro," tambah Bourguignon.

Bouguignon juga membeberkan biaya tambahan yang dikeluarkan oleh tim satelit seperti LCR Honda. Mereka ternyata harus menyewa sepeda motor RC213V dari pabrikan Honda. Biayanya juga nggak sedikit, yakni 2 juta Euro. Hal ini tentu sangat berbeda dengan tim pabrikan yang bisa membuat dan mengembangkan sepeda motornya sendiri.

Belum jelas apakah para pembalap juga diwanti-wanti untuk nggak mudah jatuh atau kecelakaan setiap kali terjun ke sirkuit mengingat harga perbaikan sepeda motornya yang sangat wah. Hanya, terkadang para penonton justru menunggu-nunggu momen kecelakaan ini karena membuat balapan menjadi lebih seru.

Melihat biaya perbaikan kendaraan motoGP ini, jiwa miskinmu ikut meronta, nggak nih, Millens? Haha. (Lip/IB07/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Mengenal Getuk Kethek, Apakah Terkait dengan Monyet?

13 Apr 2025

Di Balik Mitos Suami Nggak Boleh Membunuh Hewan saat Istri sedang Hamil

13 Apr 2025

Kisah Kampung Laut di Cilacap; Dulu Permukiman Prajurit Mataram

13 Apr 2025

Mengapa Manusia Takut Ular?

13 Apr 2025

Nilai Tukar Rupiah Lebih Tinggi, Kita Bisa Liburan Murah di Negara-Negara Ini

13 Apr 2025

Perlu Nggak sih Matikan AC Sebelum Matikan Mesin Mobil?

14 Apr 2025

Antrean Panjang Fenomena 'War' Emas; Fomo atau Memang Melek Investasi?

14 Apr 2025

Tentang Mbah Alian, Inspirasi Nama Kecamatan Ngaliyan di Kota Semarang

14 Apr 2025

Mengenal Oman, Negeri Kaya Tanpa Gedung Pencakar Angkasa

14 Apr 2025

Farikha Sukrotun, Wasit Internasional Bulu Tangkis yang Berawal dari Kasir Toko Bangunan Kudus

14 Apr 2025

Haruskah Tetap Bekerja saat Masalah Pribadi Mengganggu Mood?

14 Apr 2025

Grebeg Getuk 2025 Sukses Meriahkan Hari Jadi ke-1.119 Kota Magelang

14 Apr 2025

Tradisi Bawa Kopi dan Santan dalam Pendakian Gunung Sumbing, Untuk Apa?

15 Apr 2025

Keindahan yang Menakutkan, Salju Turun saat Sakura Mekar di Korea Selatan

15 Apr 2025

Mereka yang Terlibat dalam Suap Putusan 'Onslag' Kasus Korupsi Minyak Goreng

15 Apr 2025

Harus Bagaimana Agar Ambulans Nggak Lagi Kena Tilang ETLE?

15 Apr 2025

Warga Semarang Sambut Gembira Penghapusan Denda Pajak Kendaraan

15 Apr 2025

Berasal dari Tradisi Eropa, Kelinci Paskah Jadi Simbol Kesuburan

15 Apr 2025

Alasan Sejumlah Asosiasi Jurnalis Menolak Program Rumah Subsidi Wartawan

16 Apr 2025

'Burning'; Ketika Ending Sebuah Film Justru Bikin Bingung Penontonnya

16 Apr 2025