Inibaru.id - Sebelum latihan perdana digelar, PSIS Semarang menjalani tes swab pada Rabu (26/8/2020) pagi. Tes untuk antisipasi virus corona tersebut diikuti 65 orang yang terdiri atas jajaran manajemen, pemain lokal, satu pemain asing, pemain U-20, staff kepelatihan, staff medis, media officer, hingga petugas mess.
Difasilitasi oleh Pemkot Semarang dan dilaksanakan di Balaikota, tes swab dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap tim kota kebanggaannya yang bakal mengikuti lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
Selepas tes, Danur Rispriyanto, mewakili manajemen PSIS, menyampaikan terima kasih kepada Walikota Semarang Hendrar Prihadi. Keberadaan tes ini, lanjutnya, membuat Laskar Mahesa Jenar merasa didukung penuh oleh Pemkot.
“Tes swab merupakan salah satu syarat yang harus dilakukan oleh pemain PSIS sebelum latihan perdana untuk mencegah penularan Covid-19 di dalam tim,” ujar Danur.
Hasil tes swab untuk pemain dan official PSIS akan keluar pada Kamis (27/8). Nantinya, hasil tersebut bakal menjadi acuan tim dokter untuk melakukan pemetaan dan pencegahan Covid-19 di dalam tim.
Belum Komplit
Penyerang PSIS asal Kendal Hari Nur Yulianto mengungkapkan, saat ini rekan-rekan satu timnya belum komplit. Namun, dalam waktu dekat, dia menambahkan, mereka akan segera merapat dan seluruh tim akan siap mengarungi kompetisi.
Kemudian, terkait tes swab, lelaki 31 tahun yang biasa disapa Mukri ini mengaku belum bisa tenang. Melakukan tes swab, kata dia, bukan berarti semuanya langsung beres.
“Belum bisa tenang. Hasilnya belum keluar,” ujarnya.
Senada dengan Mukri, Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic juga belum tenang. Namun, dia berharap hasil tes swab para pemain dan official sesuai yang diharapkan, yakni negatif.
“Semoga hasil tes negatif supaya kami bisa segera melaksanakan latihan,” tandasnya.
Warga Semarang, sudah nggak sabar nonton tim kesayangannya kembali latihan untuk persiapan di Liga 1, kan? Semoga hasil tes negatif, agar prestasi PSIS positif, ya, Millens! (Audrian F/E03)