BerandaHits
Sabtu, 14 Jun 2024 18:55

Sapi Menangis akan Disembelih; Karena Sedih?

Sapi Menangis akan Disembelih; Karena Sedih?

Sapi menangis saat akan disembelih. (Instagram @/kepoin_trending)

Saat Lebaran Iduladha, banyak sapi menangis ketika akan disembelih. Ada yang mengira itu karena sedih atau ketakutan. Padahal, penyebabnya seringkali adalah hal lain, lo.

Inibaru.id – Foto-foto atau video yang menunjukkan sapi menangis saat akan disembelih pas Iduladha pasti keluar setiap kali perayaan kurban. Banyak yang menganggap sapi-sapi ini sedih atau bahkan ketakutan karena akan disembelih. Apakah memang itu penyebab mereka menangis?

Biasanya, warganet bakal menganggap sapi-sapi ini ketakutan karena sudah melihat sapi lain disembelih. Ada juga yang menyebut sapinya sedih saat melihat temannya sudah dikurbankan. Apalagi, air matanya biasanya terlihat mengucur cukup deras.

Meski terlihat meyakinkan, anggapan ini ternyata nggak tepat, Millens. Kalau menurut Slamet Raharjo, salah seorang pengajar di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, sapi-sapi tersebut nggak menangis karena sedih atau ketakutan. Justru, hal ini menandakan bahwa hewan tersebut mengalami masalah kesehatan, khususnya pada bagian matanya.

Masalah kesehatannya biasanya nggak serius, sih. Jadi begini, banyak sapi yang didatangkan dari tempat yang jauh, bahkan dari luar kota. Nah, selama perjalanan, sapi-sapi ini ditempatkan di dalam truk yang membuat mereka terpapar debu dan kotoran. Nah, debu dan kotoran ini kemudian membuat mata sapi ini kelilipan bahkan iritasi.

Terkadang, sapi menangis disebabkan oleh masalah kesehatan. (Gitakehidupansepasangpejalan.wordpress)

“Beberapa hari sebelum ditempatkan di lokasi kurban, sapi kurban banyak yang diantar dengan kendaraan terbuka dari tempat yang jauh. Mereka pun terpapar asap, kotoran, debu, dan lain-lain. Mata sapi ini teritasi dan membuat mereka terlihat seperti menangis dalam waktu yang lama,” ucapnya sebagaimana dilansir dari Kompas, Kamis (13/6/2024).

Sebenarnya, banyaknya air mata yang keluar dari mata sapi ini adalah mekanisme alami pembersihan organ mata. Mirip seperti mata manusia yang juga pasti akan menangis saat kelilipan, bukan? Tapi, proses pembersihan mata pada sapi ini bisa berlangsung cukup lama karena kotoran atau debu yang masuk ke matanya juga banyak.

Di sisi lain, pengajar lain dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Cendana Kupang NTT Yeremia Sitompul punya pendapat lain. Dia menyebut sapi bisa saja mengalami hiperlakrimasi jika terus-terusan terlihat menangis.

“Sampai sekarang nggak ada bukti ilmiah sapi menangis sebagai tanda emosional. Ada kemungkinan hal ini karena hiperklimasi karena infeksi atau tanda dari adanya tumor. Apalagi jika menangisnya sangat lama. Kalau menangisnya nggak terlalu lama, kemungkinan hanya sebagai pembersihan mata dari debu dan kotoran,” ungkapnya.

Hm, ternyata sapi menangis saat akan disembelih bukan karena sedih atau ketakutan ya? Justru ia sedang membersihkan matanya dari kotoran-kotoran. (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Soto Yesus, Destinasi Wisata Kuliner selewat Jam Malam di Pusat Kota Semarang

9 Apr 2025

Uniknya Tiongkok: Snack Ukuran Raksasa di Supermarket Changsa!

9 Apr 2025

Pelanggan Pascabayar Keluhkan Lonjakan Tagihan, Benarkah Tarif Listrik Naik?

9 Apr 2025

Siomay Jadi Jajanan Street Food Terbaik Ketiga Dunia Versi Taste Atlas

9 Apr 2025

Ceplas-Ceplos Bukan Jujur, Anak Perlu Belajar Bicara dengan Empati

9 Apr 2025

Corleo, 'Kuda Besi' Canggih Bertenaga Hidrogen untuk Jelajahi Medan Ekstrem

9 Apr 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Minta Pemprov Mandiri, Riset dan Pertanian Harus Jadi Motor Ekonomi Baru

9 Apr 2025

Lebih Terpantau; Kanal Aduan Warga Semarang 'Lapor Semar' Versi Terbaru

9 Apr 2025

Momen Dramatis Penerbangan Balon Udara Warna-warni di Langit Wonosobo

9 Apr 2025

Alunan Musik Yogyakarta Royal Orchestra yang Menyatu dengan Suara Laju Kereta di Stasiun Tugu Jogja

10 Apr 2025

Sudahi Kontrak di Red Sparks, Megawati akan Dirindukan Penggemar Voli di Korea

10 Apr 2025

Kuda yang Jadi 'Kambing Hitam' atas Bau Pesing di Kawasan Malioboro Jogja

10 Apr 2025

Menghidupkan Kembali Hewan Punah: Mungkinkah Etis?

10 Apr 2025

Forum Senayan Peduli Jateng Perdana Digelar, Ketua DPRD Sumanto: Sinergi Kunci Kemajuan Daerah

10 Apr 2025

Benahi Layanan BRT Semarang, Pemkot Segera Atasi 'Cumi Darat' dan Perbaiki Shelter

10 Apr 2025

Menteri Maruarar: Program Rumah Subsidi untuk Jurnalis Bukan untuk Membungkam Kritik

10 Apr 2025

Lolongan dari Masa Lalu; Dire Wolf Lahir Kembali lewat Rekayasa Genetika

10 Apr 2025

Pijar Park Kembali Jadi Destinasi Wisata Keluarga Terfavorit di Kudus selama Libur Lebaran

10 Apr 2025

Seniman Penuh Talenta Berumur Panjang Itu Kini Berpulang; Titiek Puspa Namanya!

11 Apr 2025

Sejarah Getuk Goreng Sokaraja; Tercipta karena Nggak Disengaja

11 Apr 2025