BerandaHits
Rabu, 11 Jan 2022 13:34

PTM 100 Persen, Penjualan Seragam Sekolah di Semarang Kembali Menggeliat

Penjual seragam sekolah kembali dibanjiri pelanggan usai PTM 100 persen ditetapkan di Semarang. (Media Indonesia/Antara)

Penjual seragam sekolah di Semarang kembali berbahagia karena mendapatkan pelanggan. Maklum, banyak siswa yang butuh seragam baru untuk kembali belajar tatap muka di sekolah. Di Ibu Kota Jawa Tengah ini, sudah diberlakukan PTM 100 persen.

Inibaru.id – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen telah diberlakukan di banyak tempat, termasuk di Ibu Kota Jawa Tengah, Semarang. Nggak hanya membuat orang tua senang karena anaknya bisa kembali datang ke sekolah, penjual seragam sekolah di Semarang juga kembali berbahagia.

Selama lebih dari setahun, aktivitas belajar mengajar dilakukan di rumah saja dan menggunakan internet. Meski terkesan sederhana, realitanya banyak pihak yang mengalami hambatan untuk mewujudkannya. Banyak guru yang kesulitan untuk membuat bahan ajar yang nggak membosankan bagi anak-anaknya di rumah saja. Sementara itu, banyak anak yang merasa belajar dengan gawai kurang maksimal karena nggak bisa langsung bertanya ke guru jika nggak mengerti.

Nah, di awal Januari 2022 ini, sekolah-sekolah di Semarang, baik itu dari tingkat SD, SMP, hingga SMA memang sudah menjalani PTM 100 persen. Otomatis, seragam sekolah yang sebelumnya nggak terpakai sehingga jadi lebih kecil, rusak, atau butuh diganti yang baru kembali diburu para orang tua.

Menurut penjual seragam sekolah dan perlengkapan lain HA Kadir yang ada di Jalan Kauman Nomor 19 Semarang, Haris Yulianto, penjualan seragam sekolah di Kota Atlas sampai naik 60 persen sejak Tahun Baru 2022.

“Sejak ada info PTM digelar 100 persen di sekolah, orang tua siswa mulai berdatangan untuk belanja seragam. Mayoritas membeli seragam baru karena seragam yang dulu sudah kekecilan,” ujar Haris, Senin (10/1/2022).

Semarang mulai PTM 100 persen pada Januari 2022 ini. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Nggak hanya seragam default sekolah seperti putih merah, putih biru, dan putih abu-abu, seragam pramuka juga nggak ketinggalan diburu para orang tua. Haris mengaku kini, dalam sehari ada 30 sampai 40 setel seragam yang terjual. Padahal, selama pandemi, bisa jadi hanya satu setel seragam yang berhasil dia jual dalam sehari.

Laris manisnya toko-toko seragam dan perlengkapan sekolah saat PTM kembali digelar 100 persen ini juga nggak lepas dari sekolah yang kebanyakan nggak menyediakan seragam sekolah default bagi para siswa. Sekolah-sekolah hanya menyediakan baju olah raga, baju batik, dan seragam sekolah lainnya.

Omong-omong, berapa ya harga seragam sekolah di pasaran sekarang? Kalau kita menghitung per setel, seragam SD dihargai Rp 140 ribu sampai Rp 160 ribu. Sementara itu, kalau seragam SMP, harganya mencapai Rp 150 ribu sampai Rp 170 ribu. Beda lagi kalau seragam SMA, satu setelnya mencapai Rp 160 ribu sampai 180 ribu, Millens.

Ada juga lo pilihan membeli seragam satuan alias bukan setelan. Atasan doang misalnya, harganya sekitar Rp 70 ribu sampai Rp 85 ribu. Kalau celana atau rok, harganya Rp 80 ribu sampai Rp 110 ribu per helai.

Wah, semoga saja dengan PTM 100 persen ini, banyak orang yang juga merasakan berkahnya, ya, khususnya para pedagang, Millens. (Idn/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: