BerandaHits
Sabtu, 22 Mar 2019 11:39

Pesan Menteri PUPR di Hari Air Sedunia

Air bersih sudah semakin berkurang di sejumlah daerah. (Antara Foto/ Asep Fathulrahman)

Di Hari Air Sedunia, Menteri PUPR Basuki Hadimuljo meminta anak muda untuk menjaga lingkungan, termasuk kelestarian air demi memastikan setiap orang mendapatkan akses air bersih.

Inibaru.id – Setiap 22 Maret, masyarakat di seluruh dunia memperingati Hari Air. Peringatan ini bertujuan supaya orang-rang lebih peduli lagi dengan air yang merupakan salah satu unsur wajib bagi kehidupan. Tanpa air, mungkin saja tidak akan ada kehidupan.

Dalam rangka peringatan tersebut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono berpesan kepada anak muda untuk selalu menjaga lingkungan. Tentu yang paling ditekankan adalah menghemat air bersih. Basuki ingin semua orang mendapatkan akses air bersih.

Bisnis.com, Selasa (19/3/2019) menulis, Basuki menganggap air sebagai kebutuhan utama manusia sehingga harus dijaga kelestariannya.

“Saya titip untuk saudara-saudara sekalian. Kan sekarang sedang ngetren kampanye door to door. Saya titip kampanye door to door-nya soal air. Kalau tidak dirawat kelestariannya, bisa jadi musuh, tapi kalau air dirawat bisa menjadi kawan,” ungkapnya dalam sambutan Hari Air Sedunia di Kementerian PUPR pada Selasa (19/3).

Basuki memberikan contoh tentang dampak perilaku manusia yang nggak mampu menjaga kelestarian air seperti yang terjadi di Sentani. Banjir bandang yang menerjang wilayah di Provinsi Papua ini juga dipengaruhi kurang bijaknya manusia dalam memperlakukan alam.

“Di Hari Air Sedunia ini, kita harus menyebarkan virus kebaikan, termasuk dalam hal menjaga lingkungan kita. Kalau kita mampu melakukannya di lingkungan kita, maka orang lain akan ikut tergugah menjaganya sehingga ke depannya lingkungan kita menjadi lebih baik,” lanjut Basuki.

Sebagai informasi, Hari Air Sedunia ini diawali dengan adanya keputusan Sidang Umum PBB ke-47 yang diadakan di Rio de Janeiro, Brasil, pada 22 Desember 1992 silam. Saat itu, tujuan peringatan ini adalah untuk menarik perhatian publik tentang pentingnya penyediaan air bersih dan menyadarkan manusia untuk semakin baik menjaga lingkungan dan mengelola sumber air bersih yang berkelanjutan.

Yuk, kita mulai menjaga kebersihan lingkungan dan sumber air seperti dengan membersihkan sungai dan nggak lagi membuang sampah sembarangan Millens. (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ketika Ribuan Paha Ayam Tersaji dalam Tradisi Sewu Sempol Kudus

26 Feb 2025

Menguji Kepercayaan Publik terhadap Produk Pertamina di Tengah Kasus 'Pertamax Oplosan'

26 Feb 2025

Ruas Jalan Rusak, Ombudsman Minta Pemprov Jateng Segera Perbaiki

26 Feb 2025

Rekap Operasi Keselamatan Candi 2025: Ada 59.776 Pelanggaran

26 Feb 2025

'Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati' dan Alasan Sederhana untuk Bertahan Hidup

26 Feb 2025

Harga Santan yang Mengganggu Gurihnya Suasana Ramadan

26 Feb 2025

Mudik Nyaman dengan Kereta Api; Daop 4 Semarang Siapkan 535 Ribu Kursi

26 Feb 2025

Mengapa Ketika Remaja Semakin Irit Bicara kepada Orang Tua?

26 Feb 2025

Checklist Persiapan Ramadan: Fisik, Mental, dan Spiritual

27 Feb 2025

Memaknai Kirab Dugderan, Tradisi Penanda Ramadan di Semarang yang Akan Digelar Jumat

27 Feb 2025

Peci Kang Santri Kudus; Jelang Ramadan, Orderan Naik Terus

27 Feb 2025

Di Jepang, Ada Gunung yang Tingginya Hanya 6,1 Meter!

27 Feb 2025

Memang Bisa Konsumen Pertamax Tuntut Ganti Rugi ke Pertamina Jika Terbukti Dapat Oplosan?

27 Feb 2025

Cinta pada Pandangan Pertama: Romantis atau Sekadar Ilusi?

27 Feb 2025

Beda Rute, Berikut Pengalihan Jalan selama Kirab Dugderan 2025 di Semarang

27 Feb 2025

Susun Strategi Keamanan Siber, Nezar Patria: Sedia Payung sebelum Hujan

27 Feb 2025

3 Cara Pemkot Semarang Antisipasi Kecelakaan di Tanjakan Silayur

28 Feb 2025

Diskon Listrik Prabayar Berakhir Hari Ini, Akankah Sisa Token Hangus?

28 Feb 2025

Menembus Kemacetan demi Kuliner Legendaris Semarang: Sate Ayam Jembatan Mrican

28 Feb 2025

Benarkah Jepang Butuh Tenaga Kerja dari Indonesia?

28 Feb 2025