BerandaHits
Selasa, 14 Okt 2024 17:49

Perselingkuhan dan Dampaknya pada Anak; Apakah Anak Akan Meniru?

Perselingkuhan orang tua menjatuhkan mental anak. ( via Okezone Lifestyle)

Buah jatuh nggak jauh dari pohonnya. Perilaku orang tua bakal dicontoh oleh anak. Lalu bagaimana dengan perselingkuhan orang tua? Apakah akan dilakukan anak di masa depan?

Inibaru.id - Perselingkuhan adalah salah satu pengalaman traumatis yang dapat mengguncang fondasi keluarga. Meski tampaknya perselingkuhan adalah masalah antara pasangan suami istri, dampaknya sering kali lebih luas, terutama jika ada anak-anak yang terlibat. Nggak jarang, anak-anak menjadi korban nggak langsung dari situasi ini, dan kekhawatiran yang sering muncul adalah apakah mereka akan meniru perilaku tersebut di kemudian hari.

Dampak Emosional pada Anak

Anak-anak yang tumbuh di dalam keluarga yang terkena dampak perselingkuhan dapat mengalami berbagai masalah emosional. Mereka mungkin merasa bingung, marah, dan dikhianati, meskipun nggak secara langsung terlibat. Perasaan nggak aman dan cemas bisa muncul, karena anak-anak melihat keluarga sebagai tempat aman, dan ketika fondasi ini goyah, mereka bisa merasa kehilangan pegangan.

Anak-anak juga cenderung menyerap suasana emosional dari orang tua mereka. Jika suasana di rumah dipenuhi dengan ketegangan, kemarahan, atau kesedihan akibat perselingkuhan, anak-anak dapat merasakan efeknya. Hal ini dapat memengaruhi kemampuan mereka dalam mengelola hubungan dan emosi di masa depan.

Pengaruh terhadap Perkembangan Sosial dan Psikologis

Anak bisa menangkap contoh yang buruk mengenai hubungan orang dewasa. (Shutterstock)

Perselingkuhan juga dapat memberikan contoh yang buruk mengenai hubungan dan kepercayaan. Anak-anak yang menyaksikan pengkhianatan ini mungkin belajar bahwa ketidaksetiaan atau kebohongan adalah sesuatu yang normal dalam hubungan. Mereka bisa mengembangkan ketidakpercayaan terhadap orang lain dan mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan di masa dewasa, bahkan ada kemungkinan besar untuk mengulangi pola serupa yang mereka lihat.

Menurut penelitian, anak-anak yang tumbuh di lingkungan di mana perselingkuhan terjadi lebih rentan terhadap perilaku berisiko atau masalah kepercayaan dalam hubungan mereka sendiri di masa depan. Namun, penting diingat bahwa setiap anak berbeda, dan dampak yang dialami bisa bervariasi tergantung pada faktor lain seperti tingkat keterbukaan orang tua, dukungan emosional, dan kemampuan anak untuk memproses situasi tersebut.

Apakah Anak Akan Meniru Perselingkuhan?

Nggak selalu benar bahwa anak akan meniru perselingkuhan hanya karena mereka melihatnya di dalam rumah tangga. Ada banyak faktor yang memengaruhi perilaku seseorang, termasuk nilai-nilai pribadi, pengalaman hidup lainnya, dan dukungan sosial. Namun, penting bagi orang tua yang pernah mengalami perselingkuhan untuk memberi contoh yang positif tentang bagaimana menyelesaikan konflik dan menunjukkan rasa tanggung jawab dalam hubungan.

Orang tua perlu memberikan pengertian kepada anak-anak mengenai nilai kejujuran, kesetiaan, dan komunikasi yang baik dalam hubungan. Berbicara secara terbuka dengan anak-anak tentang perselingkuhan (dengan cara yang sesuai usia) dapat membantu mereka memahami bahwa itu adalah kesalahan, dan ada cara yang lebih sehat untuk menangani masalah dalam hubungan.

Pentingnya Dukungan Keluarga

Bagi keluarga yang mengalami perselingkuhan, memberikan dukungan emosional kepada anak-anak sangat penting. Konseling keluarga atau terapi dapat membantu anak-anak memahami perasaan mereka dan memberikan keterampilan untuk mengatasi situasi sulit ini. Orang tua juga perlu bekerja sama untuk meminimalkan dampak negatif pada anak, termasuk menjaga stabilitas emosi di rumah dan tetap memberikan perhatian serta cinta yang konsisten.

Perselingkuhan memang dapat berdampak pada anak-anak, baik secara emosional, sosial, maupun psikologis. Meski nggak bisa dikatakan bahwa semua anak yang terpapar perselingkuhan akan meniru perilaku tersebut, risiko untuk mengalami kesulitan dalam hubungan di masa depan tetap ada.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memperhatikan perasaan dan perkembangan anak setelah terjadinya perselingkuhan, serta memberikan dukungan dan contoh positif dalam hal membangun hubungan yang sehat. (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: