BerandaHits
Selasa, 26 Feb 2024 17:00

Misteri Iklan 'RCTI Oke' Versi Sawah Puluhan Tahun Lalu Akhirnya Terkuak

Iklan RCTI Oke pada dekade 1990-an. (RCTI)

Misteri iklan 'RCTI Oke' yang menampilkan sebuah keluarga menonton televisi di tengah sawah akhirnya terkuak. Begini penuturan Irfan Wahid, salah seorang pembuatnya!

Inibaru.id – Generasi milenial yang saat kecil rajin menonton televisi pasti ingat betul beberapa tayangan ikonik "RCTI Oke" di layar kaca. Hingga kini, tayangan yang muncul saat jeda antara satu acara ke acara lainnya ini masih acap dibahas di medsos hingga kini.

Iklan singkat dalam beberapa versi itu begitu populer pada dekade 1990-an. Ada yang menunjukkan orang menonton TV di tengah stadion, orang mengangkat jempol di tengah keriuhan Pasar Apung, atau sebuah keluarga yang menyaksikan film di tengah sawah yang berdekatan dengan laut.

Belakangan, banyak orang membahas iklan-iklan legendaris tersebut, terutama "versi sawah". Sedikit gambaran, iklan versi itu diambil secara long shot dari kejauhan hingga terlihat keseluruhan sawah dan pantai, lalu kamera didekatkan hingga terlihat sebuah keluarga yang tengah menonton televisi di tengah sawah.

Kalau iklan itu dibuat sekarang, tentu saja nggak ada yang istimewa. Namun, mengingat kala itu belum ada drone, pertanyaan gimana pengambilan gambar kala itu dilakukan pun mengemuka. Kalau pakai helikopter, embusan anginnya mungkin akan membuat daun padi bergoyang. Lalu, gimana caranya?

Lokasi yang diyakini jadi tempat syuting iklan RCTI Oke versi sawah. (wisatafamily.blogspot)

Setelah puluhan tahun menjadi misteri, salah seorang kru yang terlibat dalam pembuatan iklan itu pun angkat suara. Namanya Irfan Wahid. Melalui akun Twitter-nya, dia mengatakan bahwa iklan yang dibuat pada 1995 itu diproduksi Katena Films.

Secara keseluruhan, iklan dibikin dalam tujuh versi, yakni versi sawah, rumah gadang, pasar apung, di dalam lautan, stadion, pasar apung, dan teras hotel. Nah, untuk versi sawah, iklan dibuat di Pelabuhan Ratu. Untuk pengambilan gambar, mereka menyewa helikopter.

Kemudian, agar sawah nggak bergoyang ditingkah baling-baling, helikopter pun diterbangkan cukup tinggi di atas saung. Agar gambar yang ditangkap cukup baik, mereka memakai kamera film 35mm yang dipasang di badan samping helikopter.

Saya ikutan jalan di pematang, kasih arahan ke pemainnya. Karena nggak bisa komunikasi dengan pilot dan kameraman di heli, jadi semuanya pakai insting. Sewa heli, kamera, dan mount kameranya bisa Rp300-400 juta,” cerita Irfan via akun @ipangwahid, Minggu (24/2/2024).

Lalu, bagaimana dengan televisi yang menyala di tengah saung? Irfan bercerita, sejatinya televisi itu sama sekali nggak dinyalakan, tapi ditempeli green screen; kemudian diolah seakan televisinya menyala. Wah, ternyata begitu, ya? (Arie Widodo/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Harga Gabah Naik, Sumanto Ajak Petani Jalan dengan Kepala Tegak

3 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: