BerandaHits
Jumat, 7 Feb 2019 16:35

Balas Puisi Fadli Zon, Warganet Bikin Balasan Menohok

Fadli Zon. (Kompas.com)

Fadli Zon lagi-lagi mengunggah puisinya ke media sosial. Alih-alih mendapat pujian, nggak sedikit warganet yang berbalik menulis puisi balasan untuknya.

Inibaru.id – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menulis puisi berjudul “Doa yang Ditukar” pada Minggu, (3/2/2019). Nggak sedikit warganet yang menduga puisi itu ditulis Fadli untuk Kiai Maimoen Zubair. Fadli diduga menyindir pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, Jawa Tengah itu lantaran salah menyebut nama Presiden Joko Widodo dengan nama Prabowo Subianto. Bahkan, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan putri Gus Dur, Alissa Wahid pun sempat mempertanyakan dimaksud puisi Fadli tersebut.

Kamu juga penasaran dengan puisi yang bikin heboh ini? Seperti ini bait puisinya;

"doa sakral

seenaknya kau begal

disulam tambal

tak punya moral

agama diobral

 

doa sakral

kenapa kau tukar

direvisi sang bandar

dibisiki kacung makelar

skenario berantakan bubar

pertunjukan dagelan vulgar

 

doa yang ditukar

bukan doa otentik

produk rezim intrik

penuh cara-cara licik

kau penguasa tengik

 

ya Allah

dengarlah doa-doa kami

dari hati pasrah berserah

memohon pertolonganMu

kuatkanlah para pejuangan istiqomah

di jalan amanah

 

Fadli Zon

Parung, Bogor, 3 Februari 2019

 

Nggak sedikit warganet yang menulis puisi balasan untuk politikus Partai Gerindra itu, lo. Empat puisi balasan ini bakal bikin kamu senyum-senyum bahkan ketawa. Seperti apa, ya?

1. Narasi Basi

@simkuringporsea pedas banget ya kalau bikin puisi.

 

2. Kebenaran yang Kau Tukar

Givie Zastra sepertinya juga bukan orang yang mendukung Fadli Zon ya, Millens.

 

3. Doa untuk Babi

Selain dari Maldives, ada pula warganet bernama Mumamad Zazuli yang sedang berada di Oklahoma, Amerika Serikat ikut menyindir Fadli mirip babi. Hm, ada-ada saja.

4. Doa yang Direbut

Kalau yang ini gimana, Millens? Hm, ini sih jadi serangan yang berbalik ke diri sendri, ya.

Menurutmu puisi balasan mana yang paling mengena? Atau, kamu justru lebih suka puisi Fadli Zon? He-he. (IB15/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakal Diisi Siswa Pintar dan Berprestasi, Apa Itu SMA Unggulan Garuda?

17 Jan 2025

Mencari Tahu Sejarah Nama Kecamatan Kunduran di Blora

17 Jan 2025

204 Pendaftar Pelatihan Keterampilan Gratis di BLK Rembang, Bakery Jadi Kejuruan Favorit

17 Jan 2025

Fenomena 'Sad Beige Mom', Benarkah Warna Netral Bisa Mempengaruhi Perkembangan Anak?

17 Jan 2025

Mulai Hari Ini, Kamu Bisa Wisata Perahu di Kali Pepe di Gelaran Grebeg Sudiro Solo!

17 Jan 2025

'Asura', Serial Keluarga Terbaru dari Koreeda Hirokazu

17 Jan 2025

Memasak Wajik untuk Hajatan; Lelaki Mengaduk, Perempuan Meracik

17 Jan 2025

Setelah Jadikan Ratu Kalinyamat sebagai Pahlawan Nasional, Apa Langkah Lestari Moerdijat Selanjutnya?

17 Jan 2025

Untuk Mental yang Lebih Sehat, Ayo Lakukan Decluttering di Rumah!

18 Jan 2025

BPS: Pengeluaran Harian Lebih dari Rp20 Ribu Nggak Tergolong Orang Miskin

18 Jan 2025

Swedia Kembali Gunakan Buku Cetak untuk Pendidikan

18 Jan 2025

Jalan Kaki Seru bareng Komunitas Mlaku Magelang

18 Jan 2025

Lebih Nyaman, Tiga KA di Daop 4 Semarang Beroperasi dengan Sarana Terbaru

18 Jan 2025

Memahami 'Dark Feminine Energy'; Apakah Baik Dimiliki Perempuan?

18 Jan 2025

Sajian Khas Imlek, Berapa Lama Kue Keranjang Bisa Awet?

19 Jan 2025

Membesuk Penjara Mlaten Semarang, si Tua Renta yang Sekarang Malih Rupa

19 Jan 2025

Mengapa Saat Hujan Kita Pengin Makan Mi Kuah?

19 Jan 2025

Healing Seru dengan Main ke Green Kayen Yogyakarta

19 Jan 2025

Tangan Istimewa Rory Delap dan Pratama Arhan di Dunia Sepak Bola

19 Jan 2025

Menilik Tradisi Nyadran Rejeban Plabengan di Lereng Gunung Sumbing

19 Jan 2025