BerandaHits
Selasa, 29 Jul 2024 17:57

Keramas Pagi vs. Malam; Mana yang Lebih Baik?

Mana yang lebih baik, keramas pagi atau malam hari? (Shutterstock)

Kira-kira mana yang lebih baik, keramas saat mandi pagi atau malam?

Inibaru.id - Keramas adalah bagian penting dari rutinitas perawatan rambut yang membantu menjaga kebersihan dan kesehatan kulit kepala serta rambut. Namun, ada perdebatan mengenai waktu terbaik untuk melakukannya—pagi atau malam.

Berikut adalah beberapa pertimbangan mengenai keramas pagi dan malam untuk membantu Anda memutuskan mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda.

Keramas Pagi

Kelebihan:

1. Memulai Hari dengan Segar: Keramas di pagi hari dapat memberikan perasaan segar dan meningkatkan mood kamu untuk memulai hari.

2. Menata Rambut Lebih Mudah: Pagi hari memberikan kesempatan untuk menata rambut dengan lebih baik. Rambut yang baru dikeramas cenderung lebih mudah diatur dan tampak lebih bervolume.

3. Menghilangkan Keringat Malam: Jika kamu berkeringat saat tidur, keramas di pagi hari dapat membantu membersihkan keringat dan minyak yang menumpuk di kulit kepala.

Kekurangan:

1. Waktu Terbatas: Bagi yang memiliki rutinitas pagi yang padat, keramas di pagi hari bisa memakan waktu ekstra dan menyebabkan terburu-buru.

2. Risiko Rambut Basah Saat Keluar: Jika nggak sempat mengeringkan rambut dengan sempurna, keluar rumah dengan rambut basah dapat meningkatkan risiko masuk angin, terutama di cuaca dingin.

Keramas Malam

Keramas malam bakal memberimu relaksasi. (The Furry Couch)

Kelebihan:

1. Relaksasi: Keramas di malam hari dapat menjadi bagian dari rutinitas relaksasi sebelum tidur, membantu mengurangi stres dan mempersiapkan tubuh untuk istirahat.

2. Waktu Lebih Luang: Malam hari biasanya lebih santai, sehingga kamu memiliki lebih banyak waktu untuk keramas dan merawat rambut dengan baik.

3. Mencegah Kotoran dan Debu: Keramas malam hari dapat membersihkan kotoran, debu, dan polusi yang menumpuk di rambut selama seharian, menjaga kebersihan sebelum tidur.

Kekurangan:

1. Rambut Lembap Saat Tidur: Tidur dengan rambut basah dapat menyebabkan masalah seperti rambut kusut, patah, atau bahkan jamur di kulit kepala karena kondisi lembap.

2. Kurang Volume di Pagi Hari: Rambut yang dikeramas di malam hari mungkin kurang bervolume di pagi hari, terutama jika tidak dikeringkan dengan baik sebelum tidur.

Melihat penjelasan di atas, nggak ada jawaban pasti apakah keramas pagi atau malam lebih baik karena ini sangat tergantung pada preferensi pribadi dan gaya hidup masing-masing. Jika kamu lebih suka merasa segar dan memiliki waktu untuk menata rambut di pagi hari, keramas di pagi hari mungkin lebih cocok.

Namun, jika kamu menikmati rutinitas relaksasi di malam hari dan memiliki waktu lebih luang, keramas malam hari bisa menjadi pilihan yang baik.

Yang terpenting adalah memastikan rambut dan kulit kepalamu tetap bersih dan sehat, serta menghindari kebiasaan buruk seperti tidur dengan rambut basah. Pilih waktu yang paling sesuai dengan rutinitas harian dan pastikan kamu merawat rambut dengan baik terlepas dari waktumu keramas.

Kalau kamu suka keramas pagi atau malam nih, Millens? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Jokowi dalam Jajaran Tokoh Terkorup di Dunia

1 Jan 2025

Menko Pangan Zulhas: 2025, Bulog akan Serap Hasil Pertanian Indonesia

1 Jan 2025

Untuk Perikanan Jateng, Menteri KKP Revitalisasi Tambak di Pantura Jawa

1 Jan 2025

Tahun Baru 2025, Begini Tantangan Berat Pers di Masa Depan Menurut Dewan Pers

1 Jan 2025

Tentang Dua Film 'Last Letter' yang Digarap Seorang Sutradara

1 Jan 2025

Libur Sekolah Selama Ramadan 2025; Mendikdasmen: Belum Jadi Keputusan

1 Jan 2025

AQ, Faktor Penting Penentu Kesuksesan Selain IQ

1 Jan 2025

Pemerintah Revisi Aturan PPN 12 Persen, Apa yang Terjadi?

1 Jan 2025

Kata Guru dan Orang Tua Siswa tentang Rencana UN yang Akan Diadakan Kembali

2 Jan 2025

Ttangkkeut, Tempat Warga Korea Melihat Matahari Terbit Pertama di Awal Tahun

2 Jan 2025

YOLO; Filosofi Hidup Sekali yang Memacu Kebahagiaan Plus Risiko

2 Jan 2025

Ada Sampah di Planet Mars, Arkeolog: Jangan Dibuang tapi Dilestarikan!

2 Jan 2025

Hari Pertama 2025: KAI Daop 4 Semarang Berangkatkan 25 Ribu Penumpang, Paling Banyak di Stasiun Tawang

2 Jan 2025

Memagari Kicau Merdu Burung Pleci di Pegunungan Muria

2 Jan 2025

Waktu Terbaik Mengunjungi Kebun Buah Mangunan Yogyakarta

2 Jan 2025

MK Hapus Presidential Threshold, Apa Dampak bagi Demokrasi Indonesia?

3 Jan 2025

Dampak Perkebunan Kelapa Sawit bagi Air dan Udara, Baik atau Buruk?

3 Jan 2025

Kemalasan Nobita, Antitesis Masyarakat Jepang dengan Tradisi Tahun Baru

3 Jan 2025

Pastikan Resolusi Tahun Barumu Bebas FOMO!

3 Jan 2025

Seperti Apa Mekanisme Tilang dengan Sistem Poin di SIM yang Berlaku Mulai 2025?

3 Jan 2025