BerandaHits
Jumat, 25 Apr 2019 11:05

Gagal Lolos di Parlemen, Caleg di NTT Ini Tutup Jalan di 2 Desa

Gagal Lolos di Parlemen, Caleg di NTT Ini Tutup Jalan di 2 Desa

Hasil Pemilu yang nggak memuaskan, caleg yang gagal berulah. (Teras)

Seorang calon legislatif yang gagal meraih suara banyak di Nusa Tenggara Timur disebut menutup jalan di dua desa. Tak tanggung-tanggung, 10 titik di jalanan dua desa itu ditutup dengan material pasir dan bebatuan.

Inibaru.id – Nggak semua calon anggota legislatif (caleg) mampu mendulang banyak suara meski sudah melakukan kampanye dengan maksimal. Hal inilah yang dialami seorang caleg DPRD Nagekeo, Nusa Tenggara Timur. Sayang, bukannya legowo menerima hal ini, sang caleg yang nggak disebutkan nama dan partai pengusungnya ini justru marah besar dan menutup akses dua jalan di Desa Marapokot dan Desa Nangadhero, Nusa Tenggara Timur.

Laman Kumparan, Rabu (24/4/2019) menulis, sang caleg menumpuk pasir dan bebatuan di 10 titik jalanan yang ada di dua desa tersebut. Sebanyak empat titik jalan di Desa Marapokot dan enam titik di Desa Nangadhero ditutup. Padahal, jalan-jalan tersebut adalah akses utama kedua warga desa untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Salah satu titik jalan yang ditutup pasir dan batu. (Florespedia)

Salah satu warga Desa Marapokot Idul Yusuf, menyebut penutupan jalan ini memang dilakukan salah seorang caleg DPRD Nagekeo dari Dapil 1 yang nggak mampu mendapatkan banyak suara.

“Saya kenal baik dengan caleg itu. Mereka yang menurunkan material ini adalah keluarga dari salah satu calon legislatif DPRD Nagekeo,” ungkap Idul.

Sementara itu, Ketua RT 08 Desa Nangadhero Petronela Aso menyebut penutupan jalan ini terjadi pada Selasa (23/4) pukul 17.00 WITA.

“Saat itu kami hanya nonton karena yang menurunkan material lebih dari 10 orang. Mereka itu keluarga dari salah satu caleg DPRD Nagekeo,” terangnya.

Kapolsek Aesesa AKP Ahmad menyebut sudah mendapatkan laporan dari warga terkait penutupan jalan ini. Dia mengaku akan segera memanggil pihak yang menutup jalan di dua desa tersebut.

“Besok saya akan panggil agar orang-orang yang menutup jalan ini menjelaskan. Kalau material buat sumbangan pekerjaan jalan silakan, tapi kalau kecewa karena kalah politik ya saya akan tindak tegas,” ucap Ahmad.

Nggak semua orang memang bisa mengakui kekalahan dengan legowo ya, Millens. Namun, apa tindakan itu pantas dilakukan? (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Soto Yesus, Destinasi Wisata Kuliner selewat Jam Malam di Pusat Kota Semarang

9 Apr 2025

Uniknya Tiongkok: Snack Ukuran Raksasa di Supermarket Changsa!

9 Apr 2025

Pelanggan Pascabayar Keluhkan Lonjakan Tagihan, Benarkah Tarif Listrik Naik?

9 Apr 2025

Siomay Jadi Jajanan Street Food Terbaik Ketiga Dunia Versi Taste Atlas

9 Apr 2025

Ceplas-Ceplos Bukan Jujur, Anak Perlu Belajar Bicara dengan Empati

9 Apr 2025

Corleo, 'Kuda Besi' Canggih Bertenaga Hidrogen untuk Jelajahi Medan Ekstrem

9 Apr 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Minta Pemprov Mandiri, Riset dan Pertanian Harus Jadi Motor Ekonomi Baru

9 Apr 2025

Lebih Terpantau; Kanal Aduan Warga Semarang 'Lapor Semar' Versi Terbaru

9 Apr 2025

Momen Dramatis Penerbangan Balon Udara Warna-warni di Langit Wonosobo

9 Apr 2025

Alunan Musik Yogyakarta Royal Orchestra yang Menyatu dengan Suara Laju Kereta di Stasiun Tugu Jogja

10 Apr 2025

Sudahi Kontrak di Red Sparks, Megawati akan Dirindukan Penggemar Voli di Korea

10 Apr 2025

Kuda yang Jadi 'Kambing Hitam' atas Bau Pesing di Kawasan Malioboro Jogja

10 Apr 2025

Menghidupkan Kembali Hewan Punah: Mungkinkah Etis?

10 Apr 2025

Forum Senayan Peduli Jateng Perdana Digelar, Ketua DPRD Sumanto: Sinergi Kunci Kemajuan Daerah

10 Apr 2025

Benahi Layanan BRT Semarang, Pemkot Segera Atasi 'Cumi Darat' dan Perbaiki Shelter

10 Apr 2025

Menteri Maruarar: Program Rumah Subsidi untuk Jurnalis Bukan untuk Membungkam Kritik

10 Apr 2025

Lolongan dari Masa Lalu; Dire Wolf Lahir Kembali lewat Rekayasa Genetika

10 Apr 2025

Pijar Park Kembali Jadi Destinasi Wisata Keluarga Terfavorit di Kudus selama Libur Lebaran

10 Apr 2025

Seniman Penuh Talenta Berumur Panjang Itu Kini Berpulang; Titiek Puspa Namanya!

11 Apr 2025

Sejarah Getuk Goreng Sokaraja; Tercipta karena Nggak Disengaja

11 Apr 2025