BerandaHits
Sabtu, 2 Jun 2023 18:35

Jadwal Rangkaian Acara Waisak di Borobudur yang Akan Diikuti Biksu Thudong

Biksu thudong saat tiba di Candi Borobudur. (Antara/Anis Efizudin)

Setelah tiba di Candi Borobudur pada Kamis (1/6/2023), para biksu thudong akan mengikuti rangkaian acara perayaan Waisak 2023. Seperti apa sih jadwal dari acara Waisak, termasuk pelepasan lampion yang sangat populer itu?

Inibaru.id – Setelah menempuh perjalanan lebih dari dua bulan dari Bangkok, Thailand, 33 biksu thudong akhirnya tiba di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah pada Kamis (1/6/2023). Mereka pun masih memiliki persiapan untuk melakukan sejumlah kegiatan perayaan Waisak yang akan dilakukan pada Minggu (4/6) mendatang.

Karena mampu menyelesaikan perjalanan lebih dari 2.600 kilometer dengan berjalan kaki dalam dua bulan belakangan, para biksu ini pun terharu begitu tiba di candi Buddha terbesar di dunia tersebut.

“Iya, semua bhante terharu. Mereka langsung bersujud, berdoa, melakukan meditasi, dan pradaksina. Semuanya benar-benar khusyuk sebagai bhikku dhutanga yang memiliki tekad kuat sehingga sampai ke sini. Mereka menangis karena mampu menyelesaikan perjalanan ini,” ungkap Bhante Kentadhammo di Candi Borobudur, Kamis (1/6).

Setelah beribadah di stupa induk, para biksu ini kemudian beristirahat demi melakukan serangkaian kegiatan perayaan Waisak 2567 pada Minggu (4/6) nanti.

Nah, berikut adalah rangkaian acara Waisak yang akan digelar di Candi Borobudur dan diikuti para biksu thudong tersebut sebagaimana dikutip dari Surat Edaran Dewan Pengurus Pusat Perwakilan Umat Buddha Indonesia Tentang Rangkaian Kegiatan Waisak Nasional Umat Buddha Indonesia 2567 BE/2023.

Rangkaian acara perayaan Waisak 2023. (Medcom/Antara/Andreas Fitriatmoko)

· 30-31 Mei 2023: Acara bakti sosial berupa pengobatan gratis yang digelar di Zona 2 Candi Borobudur.

· 2 Juni 2023: Api Dharma yang diadakan di situs Api Abadi di Mrapen, Kabupaten Grobogan, serta Ritual Candi Mendut.

· 3 Juni 2023: Acara Air Berkah yang diadakan di Umbul Jumprit, Kabupaten Temanggung, serta Ritual Candi Mendut.

· Perayaan Waisak pada 4 Juni 2023 dengan jadwal sebagai berikut:

1. Pukul 06.30 WIB – 08.30 WIB: Prosesi yang digelar dari Candi Mendut ke Candi Borobudur.

2. Pukul 08.30 WIB – 08.45 WIB: Prosesi penyalaan lilin dan dupa.

3. Pukul 08.45 WIB – 09:05 WIB: Sambutan dari Ketua Umum DPP WALUBI dan Ketua Umum PERMABUDHI.

4. Pukul 10.15 WIB – 10.25 WIB: Renngan Waisak.

5. Pukul 10.25 WIB – 10.35 WIB: Tuntunan Meditasi menyambut Detik-Detik Waisak.

6. Pukul 10.35 WIB: Meditasi jelang Detik-Detik Waisak. Suasana harus hening dan peralatan elektronik seperti mikrofon dan ponsel dimatikan.

7. Pukul 10.41.19 WIB: Detik-Detik Waisak yang ditandai dengan pemukulan gong dan pemercikan air suci.

8. Pukul 10.50 WIB: Meditasi selesai.

9. Pukul 11.30 WIB – 13.00 WIB: Pradaksina.

10. Pukul 13.00 WB – 17.00 WIB: Umat Buddha beristirahat dan kembali ke tenda masing-masing majelis untuk melaksanakan ritual di Taman Lumbini.

11. Pukul 17.00 WIB – Selesai: Pelepasan lampion di Lapangan Marga Utama Sesi 1

12. Pukul 20.00 WIB – Selesai : Pelepasan lampion Sesi 2.

O ya, masyarakat umum yang bukan umat Buddha hanya bisa mengikuti prosesi pelepasan lampion ya, Millens. Kalau kamu pengin ikutan acara ini, beli saja tiketnya di spot langsung atau memesannya di ticketcandi.borobudurpark.com dengan harga Rp50 ribu per pax. Patut diingat, kamu hanya bisa menonton di tempat yang telah disediakan, yaitu di luar batas area proses pelepasan lampion.

Semoga saja acara perayaan Waisak 2023 nanti berjalan lancar ya, Millens. (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024