BerandaHits
Sabtu, 5 Apr 2019 17:10

Hal-Hal Ini Perlu Diketahui Orang Awam tentang Anak Autisme

Ketua panitia Pameran Lukisan Anak Hebat Dyah Rara Sari memberikan sambutan. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)

Anak dengan autistik sejatinya sama dengan anak lain, hanya saja ada perlakuan-perlakuan khusus yang perlu diketahui orang awam. Kunci utamanya, komunikasi yang lancar antara orang tua dan orang lain.

Inibaru.id – Di mana pun dan apa pun situasinya, komunikasi sangat penting. Komunikasi yang baik akan menghindarkan kesalahpahaman antara satu orang dengan orang lain. Begitu pula dengan komunikasi antara orang tua anak autisme dan orang awam.

Nggak semua anak autisme bisa dilihat dari fisiknya. Ada pula anak yang terlihat biasa saja secara fisik tapi mengidap autisme ringan. Inilah yang perlu disadari masyarakat secara luas.

Terkadang, anak dengan autisme memiliki tingkah yang perlu ditangani secara khusus. Ada yang sukanya menangis setiap diputarkan lagu anak-anak, ada yang suka mencari-cari barang tertentu sampai mengacak-acak rumah orang, ada yang tiba-tiba mengigit temannya yang nggak sepaham dengannya.

Hal-hal itu bila nggak dikomunikasikan dengan baik akan dianggap sebagai sesuatu yang aneh bagi sebagian orang awam. Nah, di sinilah peran orang tua anak dengan autisme untuk memberi tahu orang awam supaya mereka mafhum dengan kondisi si anak.

Pengunjung mengamati lukisan karya anak-anak autisme dalam Pameran Lukisan Anak Hebat, Selasa(2/4/2019). (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)

Salah seorang ibu yang anaknya terkena gejala autisme Dyah Rara Sari menceritakan pengalamannya dalam berkomunikasi.

“Anak saya speech delay ya. Dulu kalau ketemu orang selalu ditanya namanya siapa. Sekarang dia sudah bisa mejawab tapi kalau dulu belum, jadi saya ngomong sama orangnya kalau anak saya itu speech delay. Kita sebagai orang tua harus lebih informatif sama orang lain,” ujar Sari di sela-sela Pameran Lukisan Anak Hebat yang digagasnya, Selasa (2/4/2019) di Gedung Monod Diephuis&co.

Menurut Sari, banyak orang yang kemudian maklum dengan kondisi sang anak setelah dia memberikan penjelasan. Mereka jadi lebih bisa mengerti keadaan si anak.

Selain memperkuat komunikasi, orang tua dengan anak autisme juga harus tahu cara menenangkan diri sang anak. Setiap anak butuh perlakuan tersendiri, jadi orang tua mesti tahu apa yang harus dilakukan saat anaknya mulai tantrum (marah hingga mengamuk).

Salah satu anak autisme yang mampu mengembangkan bakatnya dalam melukis. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)

“Kalau tantrum itu biasanya dipeluk sampai nangisnya mereda. Kalau dia tantrum minta permen itu sih saya nggak akan kasih permen karena itu cuma keinginan sementara,” imbuh Sari.

Cara menenangkan sang anak ini juga perlu dikomunikasikan dengan guru atau pengasuh supaya mereka bisa mengatasi polah anak saat sedang tantrum manakala sang ibu nggak ada di tempat.

Eits, tapi bukan berarti anak dengan autis nggak bisa bergaul dengan anak biasa, lo. Mereka tetap bisa bergaul, kok. So, jangan dijauhi ya. Mereka juga butuh dukungan dan perhatian, Millens. (Ida Fitriyah/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024